3.1.1.3 Ukuran Perusahaan
Ukuran Perusahaan dicerminkan dengan besarnya penjualan atau pendapatan tahunan dan banyaknya karyawan Ein-Dor Segev, 1978:
Goslar dan Grover, 1993: Karimi et al. 1996. Tavakolian 1989 dan Karimi et al. 1996, membedakan antara perusahaan besar dan kecil
dengan melihat dua komponen, meliputi jumlah karyawan dan pedapatan kotor tahunan. Variabel ukuran perusahaan dilihat dari jumlah karyawan
perusahaan dan pendapatan perusahaan, yang di ukur dengan skala likert dengan bobot 1-8 pada ukuran perusahaan, dan bobot 1-5 pada pendapatan
perusahaan. Pertanyaan yang diajukan dijelaskan pada lampiran kuisioner bagian 3.
3.1.2 Variabel Dependen
Berdasarkan beberapa literatur yang telah dijelaskan sebelumnya, menyatakan bahwa respon strategik perusahaan berupa investasi teknologi
informasi yaitu dicerminkan dalam keinginan perusahaan untuk melakukan investasi dalam teknologi informasi yang dilakukan oleh perusahaan dalam
rangka mengahadapi persaingan atau ketidakpastian lingkungan usaha yang disebabkan oleh adanya perjanjian dari perdagangan bebas . Penelitian ini
menggunakan instrumen yang dikembangkan oleh Karimi et al. 1996. Pada variabel respon strategik perusahaan berupa investasi pembobotan skala
dilakukan dengan skala 1-5. Pertanyaan yang diajukan dijelaskan pada lampiran kuisioner bagian 4.
32
Universitas Sumatera Utara
3.2 Populasi dan Sampel
Karena keterbatasan waktu dalam penelitian, maka yang menjadi populasi adalah lima perusahaan perbankan yang ada di wilayah Medan dan Deli Serdang.
Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah : 1. Bank Bukopin Tbk cabang Gajah Mada dan cabang Denai, 2. Bank Mandiri Persero Tbk cabang
Pulo Brayan, 3. Bank Negara Indonesia Tbk cabang Krakatau, 4. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk cabang Helvetia dan cabang Lubuk Pakam, 5. Bank
SUMUT cabang Lubuk Pakam. Responden yang menjadi subyek penelitian ini adalah karyawan perbankan yang
memiliki kriteria tertentu, tetapi lebih dikhususkan kepada pimpinanmanajer bagian teknologiinformasi perusahaan perbankan. Alasan mengambil karyawan
sebagai responden penelitian ini adalah karena sulitnya mendapat informasi dari manajer bagian teknologi informasi dari setiap perusahaan perbankan.
Pengambilan sampel dengan mengirimkan kuisioner kepada perusahaan perbankan yang ada di Medan. Jadi kuesioner yang kembali dan terisi dianggap
sebagai sampel penelitian ini. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah Purposive Sampling, yang merupakan teknik penentuan sampel anggota
populasi dengan pertimbangan atau kriteria tertentu, dengan catatan bahwa sampel tersebut representative atau mewakili populasi, dan sering juga disebut judgment
sampling Supranto, 2003 : 84. Adapun kriteria responden pengisian kuisioner dalam penelitian ini adalah :
1. Karyawan perusahaan perbankan yang mengetahui dan memahami teknologi
informasi yang digunakan perusahaannya masing-masing.
33
Universitas Sumatera Utara