Pembahasan ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

mengungkapkan tidak hanya masalah yang diisyaratkan oleh peraturan undang-undang, tetapi juga hal penting untuk pengambilan keputusan oleh pemegang saham, kreditur, dan pemangku kepentingan lainnya. PT Usaha Digdaya Muncul telah membagi tugas kepada karyawannya sesuai dengan fungsi dan tanggungjawabnya masing-masing. Perusahaan juga telah memberikan kesempatan yang sama bagi para karyawan untuk berkarier dengan memberikan penghargaan atau insentif pada karyawan yang memiliki kinerja baik. 2. Peran Auditor Internal terhadap Penerapan GCG Auditor internal berperan sebagai pengawas, konsultan dan katalis bagi manajemen sehingga dapat mendeteksi kecurangan dalam pengelolaan keuangan dan operasional perusahaan dan dapat memberikan rekomendasi yang tepat kepada pihak manajemen dalam mengembangkan dan menjaga efektivitas pengelolaan perusahaan. Hasil analisis menggunakan crosstab diketahui bahwa peran auditor internal yang paling tinggi adalah perannya sebagai katalis. Dimana 18 respoden atau 47 berpendapat bahwa perannya cukup tinggi dan sebagian besar prinsip GCG telah diterapkan. Berdasarkan penghitungan korelasi rank’s Spearman diperoleh nilai koefisien yang terbesar dari masing-masing peran auditor internal sebagai pengawas, konsultan, dan katalis adalah peran sebagai katalis. Dengan nilai koefisien sebesar 0,494 yang artinya hubungan antara peran sebagai katalis dan penerapan GCG cukup kuat dan arahnya positif. Hal ini membuktikan bahwa semakin tinggi peran auditor internal sebagai katalis maka akan meningkatkan penerapan Good Corporate Governance. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian Sari 2012 yang mengatakan adanya pengaruh antara peran auditor internal terhadap Good Corporate Governance pada entitas berstatus Biro Layanan Umum BLU. Jadi dapat dikatakan bahwa peningkatan peran auditor internal akan meningkatkan tata kelola suatu entitas. 62

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dari data yang diperoleh GCG sudah diterapkan. Hal ini dibuktikan dari 82 responden berpendapat bahwa GCG sudah diterapkan. Dari kelima prinsip GCG keseluruhan mendapatkan hasil lebih dari 70 yang artinya dari seluruh prinsip GCG transparansi, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban, dan kewajaran sebagian besar telah diterapkan di PT Usaha Digdaya Muncul. Berdasarkan hasil analisis data diketahui bahwa auditor internal berperan dalam penerapan GCG di PT Usaha Digdaya Muncul. Hal ini didukung berdasarkan hasil jawaban respoden sebanyak 81 responden menjawab peran auditor internal cukup tinggi. Dari analisis data diperoleh nilai korelasi sebesar 0,494 yang artinya hubungannya cukup kuat dan positif. Hal ini menunjukan bahwa semakin tinggi peran auditor internal maka semakin tinggi pula penerapan Good Corporate Governance.

B. Keterbatasan Penelitian

Penelitian ini dirasa masih memiliki beberapa kekurangan. Data penelitian ini diperoleh berdasarkan persepsi karyawan. Tingkat pendidikan akan mempengaruhi dari cara seseorang memberikan persepsi. Responden yang digunakan dalam penelitian ini berlatar belakang pendidikan S1, D3, dan SMA. Dalam penelitian ini seluruh data yang didapatkan dari responden tetap dianalisis. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Responden dengan tingkat pendidikan SMA dirasa kurang memahami isi kuesioner yang digunakan.

C. Saran

Untuk peneliti selanjutnya diharapkan dapat mengembangkan penelitian ini. Dalam penentuan sampel bisa dipilih yang tingkat pendidikannya minimal S1. Sehingga dapat meningkatkan kualitas dari pengambilan kesimpulan penelitian. Untuk PT Usaha Digdaya Muncul diharapkan tetap mempertahankan penerapan GCG dalam perusahaan sehingga kinerja perusahaan juga akan ikut semakin baik. Muncul group sebaiknya meningkatkan peran dari auditor internal agar lebih efektif sehingga penerapan GCG dapat lebih baik lagi dan dapat mendeteksi pelanggaran di perusahaan serta dapat membantu memberikan informasi yang lebih relevan dan akurat. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI