Parasetamol Kafein PENELAAHAN PUSTAKA

6

BAB II PENELAAHAN PUSTAKA

A. Parasetamol

Parasetamol mengandung tidak kurang dari 98,0 dan tidak lebih dari 101,0 C 8 H 9 NO 2 , dihitung terhadap zat anhidrat, berat molekul parasetamol 151,2. Parasetamol berbentuk kristal atau serbuk kristal berwarna putih, tidak berbau, rasa sedikit pahit. Syarat kadar yang ditetapkan untuk tablet parasetamol tidak kurang dari 90,0 dan tidak lebih dari 110,0 Direktorat Jenderal Pengawas Obat dan Makanan, 1995. Struktur parasetamol seperti ditunjukkan pada Gambar 1. OH N H Parasetamol C O H 3 C Gambar 1. Struktur parasetamol Parasetamol larut dalam etanol, metanol, dimetilformamid, etilen diklorida, aseton dan etil asetat, sangat sedikit larut dalam kloroform, eter, tidak larut dalam petroleum eter, pentane, dan benzen.Parasetamol pada larutan asam mempunyai panjang gelombang 245 nm dengan nilai = 688a, dan dalam larutan alkali panjang gelombang maksimal 257 nm dengan = 715a Demme et al., 2005.

B. Kafein

Sinonim dari kafein adalah 1,3,7-trimetil-2,6-dioxopurine; 1,3,7- trimetilxantine; 3,7-dihidro-1,3,7-trymetil-1H-purine-2,6-dione; kafein anhidrat; kafein; guaranin; metiltheobromin; metilxanthine teopillin. Kafein berbentuk kristal putih atau serbuk kristal putih, titik lebur 238°. Kafein larut dalam pirol, larut dalam tetrahidrofuran yang mengandung 4 air, larut dalam etil asetat, larut 1 g dalam 46 mL air, 1 g dalam 5,5 mL air dengan suhu 80°, 1 g dalam 1,5 mL air mendidih, 1 g dalam 66 mL alkohol, 1 g dalam 22 mL alkohol 60°, 1 g dalam 50 mL aseton, 1 g dalam 5,5 mL kloform, 1 g dalam 530 mL eter, 1 g dalam 100 mL benzen, 1 g dalam 22 mL benzen mendidih, sedikit larut dalam petroleum eter. Kelarutan dalam air dapat ditingkatkan dengan penambahan alkali benzoat, sinamat, sitrat atau salisilat, pKa kafein sebesar 10,4 Dean et al., 1985. Koefisien oktanolair sebesar -0,07 Hansch et al., 1995. Struktur dari kafein seperti ditunjukkan pada Gambar 2: Gambar 1. Struktur kafein Kafein pada larutan asam memiliki panjang gelombang maksimal pada 273 dengan = 504a.

C. Spektroskopi Absorpsi UV-Vis