2. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan, baik oleh pihak pengumpul data primer atau pihak lain Umar,
2001 : 42. Dalam penelitian ini data sekunder diperoleh dari studi pustaka yang berupa data tentang teori yang digunakan sebagai acuan dalam
penentuan variabel pesan iklan dan variabel kondisi keterlibatan konsumen dengan produk.
F. Teknik Pengumpulan Data
Penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan cara : 1.
Kuesioner Kuesioner adalah suatu pengumpulan data dengan memberikan atau
menyebarkan daftar pertanyaan atau pernyataan kepada responden dengan harapan memberikan tanggapan atas daftar pertanyaan tersebut Umar,
2001 : 49. Dalam penelitian ini kuesioner digunakan untuk mendapatkan data mengenai perseps i konsumen tentang iklan TV yang diteliti dengan
minat beli konsumen. 2.
Wawancara Wawancara merupakan metode dengan memberikan pertanyaan terstruktur
kepada sampel dari populasi yng dirancang untuk memperoleh informasi dari responden Widayat dan Amirullah, 2002 : 68. Dalam penelitian ini
wawancara digunakan untuk memastikan responden pernah menonton iklan yang diteliti.
3. Studi Pustaka
Peneliti mencari data-data pendukung lainnya yang akan membantu dalam penelitian yang mencakup berbagai artikel, majala h, dan teori pendukung.
G. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi adalah wilayah gene ralisasi yang terdiri atas subyek dan obyek penelitian yang mempunyai karakteristik tertentu dan mempunyai
kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi anggota sampel Umar, 2001 : 77. Dalam penelitian ini yang menjadi populasi adalah mahasiswa yang
tercatat sebagai mahasiswa PTS dan PTN di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul yang pernah menonton iklan yang diteliti.
2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi untuk mewakili seluruh populasi. Dalam penelitian ini yang menjadi sampel penelitian adalah se bagian
mahasiswa yang tercatat sebagai mahasiswa PTS dan PTN di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul yang pernah menonton iklan yang diteliti.
H. Teknik Pengambilan Sampel
Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan metode non probability sampling ,
karena keterbatasan waktu dan biaya maka untuk memudahkan penelitian digunakan purposive convenience sampling Lerbin
R. Aritonang, 2007 : 103 dimana yang diambil sebagai anggota sampel
adalah orang-orang yang mudah dijangkau atau berada pada waktu yang tepat sesuai dengan tujuan penelitian.
I. Teknik Pengujian Instrumen
Pengujian instrumen dimaksudkan untuk mengukur kesahihan validitas dan keandalan reliabilitas instrumen penelitian. Pengujian dilakukan dengan
menyebarkan 30 kuesioner kepada responden dan kuesioner tersebut digunakan untuk menguji validitas dan reliabilitas alat pengukur dalam
penelitian ini. 1.
Uji Validitas Uji validitas bertujuan untuk menguji sejauh mana suatu alat ukur dapat
mengukur data yang dibutuhkan dalam penelitian. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan metode korelasi product moment.
Rumus =
{ }
{ }
∑ ∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
− −
=
2 2
2 2
y y
n x
x n
y x
xy n
r
xy
Dimana : r
xy
= koefisien korelasi product moment X
= nilai jawaban dari masing-masing responden Y
= total butir dari jawaban responden n
= banyaknya sampel Jika r
hitung
r
tabel
dengan tingkat kepercayaan 95, maka item pertanyaan kuesioner dinyatakan valid.
2. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas bertujuan untuk menguji sejauh mana hasil pengukuran terhadap hal yang sama untuk kedua kali atau lebih dengan alat pengukur
yang sama. Untuk mengukur reliabilitas digunakan teknik belah dua, yaitu membagi pertanyaan yang valid menjadi dua belah antara kelompok item
bernomor genap dengan kelompok item bernomor ganjil. Selanjutnya dicari koefisien korelasi product moment kemudian dimasukkan kedalam
rumus korelasi spearman brown Umar, 2001 : 57. a
Rumus korelasi product moment Rumus =
{ }
{ }
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
− =
2 2
2 2
y y
n x
x n
y x
xy n
r
xy
Dimana : r
xy
= koefisien korelasi product moment X = nilai jawaban dari masing-masing responden
Y = total butir dari jawaban responden n = banyaknya responden sampel
b Rumus korelasi spearman brown
r
bb
=
xy xy
r r
+ 1
2
Dimana : r
bb
= koefisien reliabilitas r
xy
= koefisien korelasi product moment taraf nyata 5 jika r
hitung
r
tabel
maka instrumen dapat dikatakan reliabel.
J . Teknik Analisis Data
Analisis Regresi Linier Sederhana
Analisis ini digunakan untuk menguji pengaruh persepsi konsumen pada iklan TV terhadap minat beli pada high involvement product dan low
involvement product .
Persamaaan regresi : Y = a + bx Sugiyono, 2001 : 2004 Dimana :
Y = variabel terikat minat beli konsumen
X = variabel bebas persepsi konsumen pada iklan TV
a = konstanta
b = koefisien regresi
Harga a dihitung dengan rumus : a
=
∑ ∑
∑ ∑ ∑
∑
− −
2 2
2
x x
n xy
x x
y
Harga b dihitung dengan rumus : b
=
∑ ∑
∑ ∑ ∑
− −
2 2
x x
n y
x xy
n
1 . Hipotesis untuk menjawab masalah pertama
Ho : b = 0, artinya persepsi konsumen pada iklan TV tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat beli konsumen pada low
involvement product .
Ha : b ? 0, artinya persepsi konsumen pada iklan TV mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat beli konsumen pada low involvement
product .
Dimana : b = koefisien regresi variabel bebas Besarnya tingkat signifikan yang digunakan a = 0,05, a2 = 0,025
Rumus : t = Sb
b
Dimana : t
= nilai t
hitung
yang dicari b
= koe fisien regresi Sb
= standar error koefisien Sb
= n
x x
n Se
2 2
∑ ∑
−
Dimana : Se = standard error of estimate kesalahan standar error estimasi .
Se =
2
2
− −
−
∑ ∑ ∑
n y
b y
a y
T
hitung
akan dicari dengan menggunakan SPSS. Kesimpulan :
• Ho diterima apabila t
hitung
t
tabel
. Hal ini dapat diartikan bahwa tidak ada pengaruh persepsi konsumen pada iklan TV dengan
minat beli pada low involvement product.
• Ho ditolak apabila t
hitung
= t
tabel
. Hal ini dapat diartikan bahwa ada pengaruh persepsi konsumen pada iklan TV dengan minat beli
pada low involvement product.
2 . Hipotesis untuk menjawab masalah kedua
Ho : b = 0, artinya persepsi konsumen pada iklan TV tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat beli konsumen pada high
involvement product .s
Ha : b ? 0, artinya persepsi konsumen pada iklan TV mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap minat beli konsumen pada high involvement
product .
Dimana : b = koefisien regresi variabel bebas Besarnya tingkat signifikan yang digunakan a = 0,05, a2 = 0,025
Rumus : t = Sb
b Dimana :
t = nilai t
hitung
yang dicari b
= koefisien regresi Sb
= standar error koefisien Sb
= n
x x
n Se
2 2
∑ ∑
−
Dimana : Se = standard error of estimate kesalahan standar error estimasi .
Se =
2
2
− −
−
∑ ∑ ∑
n y
b y
a y
T
hitung
akan dicari dengan menggunakan SPSS. Kesimpulan :
• Ho diterima apabila t
hitung
t
tabel
. Hal ini dapat diartikan bahwa tidak ada pengaruh persepsi konsumen pada iklan TV dengan
minat beli pada high involvement product. •
Ho ditolak apabila t
hitung
= t
tabel
. Hal ini dapat diartikan bahwa ada pengaruh persepsi konsumen pada iklan TV dengan minat beli
pada high involvement product.
47
BAB IV GAMBARAN PRODUK