Unsur – unsur Sistem Informasi Akuntansi Tujuan Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Krismiaji 2005 : 4, Sistem Informasi Akuntansi adalah sebuah sistem yang memproses data dan transaksi guna menghasilkan informasi yang bermanfaat untuk merencanakan, mengendalikan, dan mengoperasikan bisnis. Menurut Widjajanto 2001 : 4, Sistem Informasi Akuntansi adalah susunan berbagai formulir catatan, peralatan, termasuk komputer dan perlengkapannya serta alat komunikasi tenaga pelaksananya, dan laporan yang terkoordinasi secara erat yang didesain untuk mentransformasikan data keuangan menjadi informasi yang dibutuhkan manajemen. Dari uraian definisi diatas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi adalah suatu subsistem yang berfungsi untuk mencatat, mengolah dan meyajikan sistem informasi akuntansi dan keuangan yang bermanfaat bagi pihak yang memerlukannya.

2.2.3.2. Unsur – unsur Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Hall 2001 : 13 – 18 terdapat model umum untuk mengkaji sistem informasi akuntansi. Model ini merupakan model umum karena ia menggambarkan semua sistem informasi, tanpa memperhitungkan arsitektur teknologinya. Elemen – elemen model umum ini adalah : 1. Pemakai akhir End User Pemakai akhir dibagi dalam dua kelompok umum : eksternal dan internal. Pemakai eksternal meliputi kreditur, para pemegang Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. saham, para investor potensial, agen-agen pembuat peraturan, otoritas pajak, para pemasok, dan pelanggan. Pemakai internal adalah pihak manajemen disetiap tigkat organisasi, juga personel operasi. 2. Sumber data Adalah transaksi keuangan yang memasuki sistem informasi dari sumber internal dan eksternal. 3. Pengumpulan Data Merupakan tahap operasional pertama dalam sistem informasi. tujuannya adalah untuk memastikan bahwa ada data – data peristiwa yang memasuki sistem itu sah valid, lengkap dan bebas dari kesalahan material. 4. Pemrosesan Data Sekali dikumpulkan, data biasanya perlu diproses untuk menghasikan informasi. 5. Manajemen Database Database organisasi merupakan tempat penyimpanan fisik data keuangan an non-keuangan. 6. Penghasilan Informasi Merupakan proses mengumpulkan, mengatur, memformat, dan menyajikan informasi untuk para pemakai. 7. Umpan Balik Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. Adalah suatu bentuk output yang dikirimkan kembali ke sistem sebagai suatu sumber data.

2.2.3.3. Tujuan Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi akuntansi harus didesain sedemikian rupa dalam memenuhi kebutuhan informasi baik untuk kebutuhan pihak eksternal maupun pihak internal, sehingga dapat memenuhi fungsinya. Demikian pula suatu sistem informasi akuntansi dalam memenuhi fungsinya harus memiliki tujuan-tujuan yang dapat memberikan pedoman kepada manajemen dalam melakukan tugasnya sehingga dapat menghasilkan informasi-informasi yang berguna bagi perusahaan, terutama dalam menunjang perencanaan dan pengendalian. Menurut Diana dan Setiawati 2010 :5-7,manfaat atau tujuan Sistem Informasi Akuntansi adalah : 1. Mengamankan hartakekayaan perusahaan 2. Mengasilkan beragam infomasi untuk pengambilan keputusan 3. Menghasilkan informasi untuk pihak eksternal 4. Menghasilkan informasi untuk penilaian kinerja karyawan atau divisi. 5. Menyediakan data masa lalu untuk kepentingan audit pemeriksaan 6. Menghasilkan informasi untuk penyusunan dan evaluasi anggaran perusahaan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 7.Menghasilkan informasi yang diperlukan dalam kegiatan perencanaan dan pengendalian.

2.2.3.4. Para Pemakai Sistem Informasi Akuntansi

Dokumen yang terkait

ANALISIS DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PARTISIPASI PEMAKAI SISTEM INFORMASI, ANALISIS DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PARTISIPASI PEMAKAI SISTEM INFORMASI, DAN KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI STUDI KASUS PADA PT BERLICO MULIA FARMA.

0 5 14

PENGARUH KETERLIBATAN PEMAKAI SISTEM, PROGRAMPELATIAN DAN PENDIDIKAN, KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, Pengaruh Keterlibatan Pemakai Sistem, Program Pelatihan dan Pendidikan, Kemampuan Teknik Personal, Dukungan Manajemen Puncak, dan Formalisasi Pengembangan Sis

0 2 21

BAB 1PENDAHULUAN Pengaruh Keterlibatan Pemakai Sistem, Program Pelatihan dan Pendidikan, Kemampuan Teknik Personal, Dukungan Manajemen Puncak, dan Formalisasi Pengembangan Sistem Informasi Terhadap Kinerja Sistem Informasi Akuntansi di Bank Umum Kota Sura

0 6 10

PENGARUH KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PROGAM PELATIHAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT KERTA RAJASA RAYA.

0 1 92

HUBUNGAN KETERLIBATAN PEMAKAI, KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, SERTA PROGRAM DIKLAT TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA) DI PG. WATOETOELIS SIDOARJO.

0 0 108

PENGARUH DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PARTISIPASI PEMAKAI, KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMAKAI TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. BANK DKI CABANG RAYA DARMO SURABAYA.

3 5 103

PENGARUH DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PARTISIPAS PEMAKAI DAN KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA CV.RIZKI ABADI SIDOARJO

0 0 24

PENGARUH DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PARTISIPASI PEMAKAI, KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN PEMAKAI TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT. BANK DKI CABANG RAYA DARMO SURABAYA

0 0 23

PENGARUH KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, PROGAM PELATIHAN DAN PENDIDIKAN TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PADA PT KERTA RAJASA RAYA SKRIPSI

0 0 22

HUBUNGAN KETERLIBATAN PEMAKAI, KEMAMPUAN TEKNIK PERSONAL, DUKUNGAN MANAJEMEN PUNCAK, SERTA PROGRAM DIKLAT TERHADAP KINERJA SISTEM INFORMASI AKUNTANSI (SIA) DI PG. WATOETOELIS SIDOARJO

0 0 24