2.2 Landasan
Teori
Dalam landasan teori akan disajikan beberapa teori yang relevan sengan permasalahan yang dibahas, teori – teori tersebut disajikan dalam
bagian – bagian bab meliputi : Dukungan Manajemen Puncak, Pelatihan dan Pendidikan Pemakai, Partisipasi Pemakai, dan Kemampuan Teknik Personal
Pemakai Sistem Informasi dan kinerja Sistem Informasi Akuntansi.
2.2.1. Pengertian Akuntansi Secara Umum
Menurut Diana dan Setiawati 2010 : 14, Akuntansi merupakan
proses mengidentifikasi, mengukur, mencatat dan mengkomunikasikan peristiwa – peristiwa ekonomi dari suatu organisasi bisnis maupun nonbisnis
kepada pihak – pihak yang berkepentingan dengan informasi bisnis tersebut pengguna informasi.Oleh karena itu akuntansi memegang peranan penting
dimana menurut A. Dunia 2005 : 3, bahwa akuntansi merupakan bahasa bisnis karena akuntansi berfungsi sebagai media komunikasi dari informasi
bisnis. Dari kedua definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa akuntansi
merupakan bahasa bagi perusahaan, karena melalui akuntansi perusahaan dapat dikomunikasikan kepada pihak – pihak yang berkepentigan dan orang –
orang yang mengambil tindakan berdasarkan laporan tersebut
.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
2.2.2. Sistem
Informasi 2.2.2.1.
Definisi Sistem Informasi
Sistem Informasi “berbasis komputer” merupakan suatu rangkaian perangkat keras dan perangkat lunak yang dirancang untuk
mentransportasi data menjadi informasi yang berguna Bodnar dan Hopwood, 2006 : 6.
Terdapat beberapa tipe sistem informasi yang memanfaatkan komputer yaitu Sistem pengolahan data elektronik EDP, Sistem
pemrosesan data DP, Sistem informasi manajemen SIM, Sistem pendukung keputusan DSS, Sistem pakar ES, sistem informasi
eksekutif EIS dan Sistem informasi Akuntansi SIA . 1. Pemrosesan Data Elektronik EDP
merupakan penggunaan teknologi komputer untuk menjalanka pemrosesan data transaksi suatu organisas. EDP merupakan satu
aplikasi sistem informasi akuntasi yang fundamentak dsetiap organisasi. Seiring perkembangan teknologi komputer, yang makin
banyak dikenal oleh masyrakat, istilah pemrosesan data DP memiliki pengertian yang sama oleh EDP.
2. Sistem Informasi Manajemen SIM Sistem informasi Manajemen menggambarkan penggunaan komputer
untuk menyediakan informasi yang dapat mendukung pengambilan keputusan manajer.sistem informasi manajemen menyediakan
beragam informasi yang lebih luas dibandingkan dengan informasi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
yang dihasilkan oleh EDP. Banyak organisasi menerapkan konsep SIM ke dalam area fungsional dalam organisasi. Istilah seperti sistem
informasi pemasaran, sisem informasi manufaktur, serta sistem informasi sumber daya manusia mengindikasi kaitan konsep Sim
denga pengembangan sistem informasi yang spesifik unu mendukung pengambilan keputusan dalam subunit organisasi.
a. sistem informasi pemasaran merupakan suatu SIM yang memberikan informasi bagi departemen pemasaran.banyak ari informasi yang
disajikann berasal dari sistem informasi akuntansi misalnya ringkasan penjualan adan informasi biaya. Informasi lain
dikumpulkan dari lingkungan organisasi, misalnya data preferensi konsumen, profil konsumen dan informasi produk pesaing.
b. Sistem informasi pemanukfakturan merupakan Sim yang menyediakan informasi untuk digunakan oleh fungsi produksi.
banyak informasi yang disajikan berasal dari sistem informasi akuntansi, contohnya adalah ringkasan persediaan dan informasi
biaya. c. Sistem informasi sumber daya manusia adalah SIM yang
menyedeiakan informasi yang berguna bagi fungsi personalia atau sumber daya manusia.banyak informasi yang disajikan berasal dari
sistem informasi akuntansi, contohnya adalah informasi upahdan ringkasan pajak penghasilan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
d. Sistem informasi keuangan yaitu SIM yang menyediaan informasi yang berguna untuk fungsi keuangan. banyak informasi yang
disajikan berasal dari sistem informasi akuntansi, contohnya adalah informasi arus kas dan pembayaran tagihan.
3. Sistem Pendukung Keputusan DSS Dalam sistem pendukung keputusan data diproses ke dalam format
pengambilan keputusan untuk memudahkan pengguna. DSS membutuhkan penggunaan model keputusan dan database dalam
sistem DP. DSS dirancang untuk melayani kebutuhan informasi yang tidak rutin dan kebutuhan informasi secara umum dan dirancang
untuk satu tipe keputusan tertentu bagi pengguna tertentu. Contohnya adalah penggunaan perangkat lunak spreadsheet untuk menjalankan
analisi bagaimana-jika terhadap data operasional atau data anggaran contohnya, ramalan penjualan per personel pemasaran.
4. Sistem Pakar ES Adalah sistem informasi yang berdasarkan pengetahuan mengenai
aera aplikasi tertentu sehingga sistem informasi tersebut dapat bertindak sebagai konsultan ahli bagi pengguna akhir. Seperti DSS,
ES membutuhkan model ketusan dan database tertentu. Berbeda dengan DSS, Es membutuhkan pengembangan basis pengetahuan-
pengetahuan spesial yang dimiliki oleh seorang pakar dalam area
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
pengambilan keputusan –serta mesin inferensi – proses seorang pakar membuat suatu keputusan.
5. Sistem Informasi Eksekutif EIS Sistem informasi eksekutif dikaitkan dengan kebuan informasi