e. Pembacaan absorbansi sampel atau cuplikan Absorban yang terbaca pada spektrofotometer hendaknya antara 0,2 sampai
0,8 atau 15 sampai 70 jika dibaca sebagai transmitans. Anjuran ini berdasarkan anggapan bahwa kesalahan dalam pembacaan T adalah 0,005 atau
0,5 kesalahan fotometrik Gandjar, 2007.
2.7 Pereaksi Griess
Reaksi Griess pertama kali dideskripsikan pada 1879. Karena kemudahannya, reaksi Griess telah digunakan secara luas pada analisa sampel
biologis seperti plasma, serum, urin, cairan serebrospinal, dan saliva. Pada metode ini, nitrit ditambahkan dengan reagen pendiazotasi seperti sulfanilamid
dalam media asam untuk membentuk garam diazonium sementara. Hasil antara ini kemudian direaksikan dengan reagen pengkopel, N-naftil-etilendiamin
NED, untuk membentuk senyawa azo yang stabil. Reaksi selengkapnya dapat dilihat pada Gambar 2.1. Warna ungu yang dihasilkan memungkinkan untuk
analisa nitrit dengan tingkat sensitivitas yang tinggi Sun, 2003.
Gambar 2.1 Skema reaksi diazotasi Sun, 2003
Universitas Sumatera Utara
BAB III METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan dengan metode eksperimental, meliputi pengumpulan bahan tumbuhan, pembuatan simplisia, karakterisasi dan skrining
fitokimia simplisia, pembuatan ekstrak etanol daun puguh tanoh, karakterisasi dan skrining fitokimia ekstrak, penyiapan hewan percobaan, perlakuan pada
hewan percobaan, pengukuran kadar nitrit dan nitrat plasma darah. Data hasil penelitian dianalisis dengan metode analisis variansi ANAVA dengan tingkat
kepercayaan 95, dilanjutkan dengan metode uji Duncan untuk melihat perbedaan nyata antar perlakuan menggunakan program SPSS Statistical
Product and Service Solution versi 17. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Farmakognosi, Laboratorium Farmakologi, dan Laboratorium
Penelitian Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara pada bulan Agustus 2012 sampai Maret 2013.
3.1 Alat – alat
Alat-alat yang digunakan pada penelitian ini meliputi blender Philip, lemari pengering Memmert, neraca listrik Mettler Toledo, neraca hewan
GW-1500, rotary evaporator Heidolph WB 2000, perkolator, water bath, hotplate, tanur Nabertherm, vortex V1 plus Boeco Germany, alat
sentrifugasi Dynamica, spektrofotometer UV-Visible Shimadzu, spuit, oral sonde, mortir dan stamfer, dan alat-alat gelas lainnya.
Universitas Sumatera Utara