REFLEKSI PERMASALAHAN PENYELESAIAN MASALAH

A. REFLEKSI

Setelah saya mengajar di kelas III, mata pelajaran Matematika dengan materi pembalajaran Membandingkan Dua Pecahan, saya merasa kurang puas dengan hasil belajar anak-anak di kelas saya. Disebabkan karena rendahnya prestasi yang dicapai oleh siswa, sehingga sebagian besar siswa tidak mencapai standar ketuntasan.Jumlah siswa yang memperoleh nilai tuntas atau nilai diatas KKM 64 hanya 14 orang dari 25 siswa atau tingkat tuntas klasikal baru mencapai 56 Sebagian siswa belum dapat menjawab pertanyaan dari saya dengan benar. Ada juga siswa yang masih ngatuk,ramai sendiri ketika saya menyampaikan materi. Dan ketika saya memberi kesempatan untuk siswa bertanya tentang materi yang mereka belum jelas sudah banyak siswa yang belum bertanya. Permasalahan yang timbul dalam proses pembelajaran ini hanya beberapa anak yang masih ramai sendiri. Berdasarkan hal tersebut diatas maka peneliti merasa perlu mengadakan perbaikan pembelajaran dengan menggunakan pola Penelitian Tindakan Kelas PTK , dengan menerapkan metode variasi dan metode latihan untuk meningkatkan hasil belajar siswa di kelas III semester I SD Negeri 5 Pojok, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan tahun ajaran 2012 2013.

B. PERMASALAHAN

Permasalahan yang timbul dalam proses pembelajaran tersebut di atas adalah akibat : Siswa kurang termotivasi dalam mengikuti pelajaran. 1. Masih ada siswa yang belum berani bertanya. 2. Guru kurang memotivasi siswa agar siswa berani bertanya. 3. Guru kurang mengoptimalkan penggunaan media pembelajaran. 4. Alat peraga perlu ditambah lagi 5. Masih ada siswa bermain sendiri

C. PENYELESAIAN MASALAH

Untuk mengatasi masalah yang timbul tersebut, guru berupaya untuk : 1. Memperbaiki skenario pembelajaran dengan menggunakan alat peraga yang relevan sesuai. 2. Menjelaskan materi pelajaran dengan metode tugas dan latihan sehingga mudah dipahami oleh siswa. 3. Memberikan kesempatan dan motivasi pada siswa untuk bertanya tentang materi yang belum dipahami. 4. Mengambil kesimpulan bersama siswa tentang materi yang diajarkan. 5. Menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.

D. IDENTIFIKASI