b. Siswa yang belum tuntas 1 siswa 4 . Dengan demikian hasil belajar pada siklus II berhasil dengan baik dan
mengalami peningkatan dan dapat dikatakan berhasil pada siswa kelas III semester I SD Negeri 5 Pojok Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan tahun ajaran 2012
2013 yang dilaksanakan pada hari Senin tanggal 24 Oktober 2012 dan telah memenuhi target ketuntasan standar ketuntasan 65 . Hasil penelitian dari perbaikan
pembelajaran siklus III yaitu perolehan nilai tertinggi 100 sedangkan terendah 61 nilai rata-rata kelas 86 dengan presentse ketuntasan 96
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN TINDAK LANJUT
A. Kesimpulan
Dari hasil perbaikan pembelajaran mealui siklus I siklus II dan Siklus III dapat disimpulkan bahwa :
“ Dengan menggunakan metode tugas dan latihan, dalam pemahaman siswa pokok bahasan membandingkan dua pecahan pada pembelajaran Matematika kelas III semester I
di SD Negeri 5 Pojok Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan tahun pelajaran 2012 2013 maka prestasi belajar siswa dapat meningkat. ”
B. Saran
Dalam pembelajaran Matematika pokok bahasan membandingkan dua pecahan baiknya menggunakan cara-cara sebagai berikut :
1. Dengan pemanfaatan metode tugas dan latihan dapat meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika kompetensi dasar membandingkan dua pecahan.
2. Guru dalam menjelaskan hendaknya melibatkan partisipasi aktif siswa dalam proses pembelajaran.
3. Guru dalam menjelaskan materi pembelajaran banyak memberikan contoh soal dan latihan-latihan soal berulang kali dan bervariasi
C.Tindak Lanjut
1. laporan PKP dengan pola penelitan tindakan kelas PTK dapat digunakan sebagai acuan dalam perbaikan pembelajaran disekolah dasar
2. peneliti berusaha menyampaikan laporan ini pada forum kelompok kerja Guru KKG untuk dijadikan bahan diskusi.
DAFTAR PUSTAKA
Hera Lestari Mikarsa, dkk., 2005 Pendidikan Anak di SD Jakarta : Universitas Terbuka.
Prasetyo, 2002. Strategi Belajar Mengajar. Salatiga : Widyasari Press.
Suciati, 2005. Belajar dan pembelajaran 2 Jakarta : Universitas Terbuka.
Sumantri, Mulyani, dkk., 2005. Perkembangan peserta didik. Jakarta : Universitas Terbuka.
Muhamad Surya, 1997. Kapita Selekta Pendidikan SD. Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Proyek Peningkatan Mutu Guru Kelas SD Setara D II. Syamsudin Abin, 2005. Profesi Keguruan 2
Jakarta : Universitas Terbuka. 4
1
Lampiran Kesediaan sebagai Supervisor 2 dalam Penyelenggaraan PKP
Kepada Kepala UPBJJ -UT
Di Semarang
Yang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Marfuah,S.Pd NIP
: 19600107 198012 2 003 Tempat Mengajar : SD Negeri 1 Genengadal
Alamat Sekolah : Dsn.Kedung,Ds. Genengadal Kec.Toroh,Kab.Grobogan
Telepon : 081325398909
Menyatakan bersedia sebagai supervisor 2 untuk membimbing dalam pelaksanaan PKP atas: Nama
: Chusnul Chotimah NIM
: 821920423 Program Studi
: SI PGSD Tempat Mengajar : SD NEGERI 5 POJOK
Alamat Sekolah : Dsn. Kasian,Ds. Pojok,Kec Pulokulon.Kab.Grobogan.
Telepon :085640338297 Demikian agar surat pernyataan ini dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Mengetahui, Pojok,17 September 2012
Kepala Sekolah
Tri Condro Sutopo,S.Pd. NIP.19591101 198012 1 002
No. TlpHP.081225765256 Supervisor 2,
Marfuah,S.Pd NIP.19600107 198012 2 003
No. TlpHP.081325398909
Lampiran Surat Pernyataan
Kesediaan menetapkan sebagai Supervisor 2
Yang bertanda tangan di bawah ini, menerangkan bahwa: Nama
: Chusnul Chotimah NIM
: 821920423 UPBJJ-UT
: Semarang Menyatakan bahwa:
Nama : Marfuah,S.Pd
Tempat Mengajar : SDN 1 Genengadal Jabatan
: Kepala Sekolah Adalah supervisor 2 yang akan membantu dalam pelaksanaan perbaikan pembelajaran yang
merupakan tugas mata kuliah PDGK4501 Pemantapan Kemampuan Profesional PKP.
Demikian pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaimana mestinya.
Pojok.17 September 2012 Supervisor 2,
Marfuah,S.Pd NIP.19600107 198012 2 003
No. TlpHP Mahasiswa,
Chusnul Chotimah NIM.821920423
No. TlpHP 085640338297
Lampiran Format Perencanaan Perbaikan Pembelajaran matematika
FaktaData pembelajaran yang terjadi di kelas
a. Rendahnya motivasi siswa dalam mengikuti
proses pembelajaran. b.
Hasil belajar siswa masih di bawah KKM. Identifikasi masalah
a. Rendahnya motivasi siswa dalam mengikuti proses pembelajaran.
b. Hasil belajar siswa masih di bawah KKM.
Analisis masalah a. Guru hanya menggunakan metode yang monoton
dan kurang bervariasi. b. Guru kurang melibatkan partisipasi siswa dalam
pembelajaran. c. Kurangnya contoh-contoh soal.
Alternatif dan Prioritas Pemecahan Masalah
a. Guru harus menggunakan metode yang bervariasi
dan latihan yang banyak
b. Guru Harus menambah alat peraga c. Guru harus memotivasi siswa
Rumusan masalah Apakah pemanfaatan metode tugas dan latihan dapat
meningkatkan hasil belajar siswa dalam pembelajaran matematika kompetensi dasar membadingkan dua
pecahan siswa kelas III semester I di SD Negeri 5 Pojok Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan
Tahun Pelajaran 2012 2013 ?
PEMERINTAH KABUPATEN GROBOGAN DINAS PENDIDIKAN
UPTD PENDIDIKAN KECAMATAN PULOKULON SEKOLAH DASAR NEGERI 5 POJOK
Alamat: Pojok – Pulokulon – Grobogan Kode Pos 58151
SURAT KETERANGAN No. 80033D2012
Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala Sekolah Dasar Negeri 5 Pojok UPTD Pendidikan Kecamatan Pulokulon Kabupaten Grobogan, Dengan ini menerangkan bahwa :
Nama : Chusnul Chotimah
NIM : 821920423
UPBJJ-UT : Semarang
Jabatan : Guru kelas
Unit Kerja : SD Negeri 5 Pojok, Pulokulon, Grobogan
Adalah mahasiswa yang sedang melaksanakan perbaikan pembelajaran yang merupakan tugas mata kuliah PDGK 4501 Pemantapan Kemampuan Profesional PKP .
Demikian surat keterangan ini diberikan untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Pojok, 17 September 2012 Kepala SD Negeri 5 Pojok
Tri Condro Sutopo,S.Pd NIP.19591101 198012 1 002
ANALISIS NILAI AKHIR PRA SIKLUS SD NEGERI 5 POJOK KEC. PULOKULON KABUPATEN GROBOGAN
TAHUN PELAJARAN 20122013
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Membandingkan Dua Pecahan
Kelas Semester : III I
Lampiran REFLEKSI SEBELUM SIKLUS
Mata Pelajaran : Matematika
Materi Pokok : Membandingkan Dua Pecahan
Kelas Semester : IIII Waktu
: 2 x 35 menit 1 x pertemuan
1. REFLEKSI
Setelah saya mengajar di kelas III, mata pelajaran Matematika dengan materi pembalajaran Membandingkan Dua Pecahan, saya merasa kurang puas dengan hasil
belajar anak-anak di kelas saya. Disebabkan karena rendahnya prestasi yang dicapai oleh siswa, sehingga sebagian besar siswa tidak mencapai standar ketuntasan.Jumlah siswa
yang memperoleh nilai tuntas atau nilai diatas KKM 64 hanya 7 orang dari 25 siswa atau tingkat tuntas klasikal baru mencapai 28
Sebagian siswa belum dapat menjawab pertanyaan dari saya dengan benar. Ada juga siswa yang meletakkan kepalanya di atas meja tanpa semangat, bahkan ada juga
yang menguap berkali-kali ketika saya menyampaikan materi. Dan ketika saya memberi kesempatan untuk siswa bertanya tentang materi yang
mereka belum jelas, tak ada satu pun siswa yang bertanya. Beberapa pasang mata menatap saya dengan pandangan berbinar, tapi ada juga dengan pandangan kosong.
Permasalahan yang timbul dalam proses pembelajaran adalah akibat siswa kurang termotivasi dalam mengikuti pelajaran, penerimaan materi pelajaran siswa lebih bersifat
verbalisme, tidak berani bertanya tentang materi yang belum dipahami pada guru. Berdasarkan hal tersebut diatas maka peneliti merasa perlu mengadakan perbaikan
pembelajaran dengan menggunakan pola Penelitian Tindakan Kelas PTK , dengan menerapkan metode variasi dan media pembelajaran konkret untuk meningkatkan hasil
belajar siswa di kelas III semester I SD Negeri 5 Pojok, Kecamatan Pulokulon, Kabupaten Grobogan tahun ajaran 2012 2013.
2. PERMASALAHAN
Permasalahan yang timbul dalam proses pembelajaran tersebut di atas adalah akibat :
Siswa kurang termotivasi dalam mengikuti pelajaran. 1. Siswa tidak berani bertanya tentang materi yang belum dipahami pada guru.
2. Guru dalam menjelaskan materi hanya menggunakan metode ceramah dan terlalu cepat sehingga siswa kurang jelas.
3. Guru kurang memotivasi siswa agar siswa berani bertanya. 4. Guru kurang mengoptimalkan penggunaan media pembelajaran.
3. PENYELESAIAN MASALAH
Untuk mengatasi masalah yang timbul tersebut, guru berupaya untuk : 1. Memperbaiki skenario pembelajaran dengan menggunakan alat peraga yang relevan
sesuai. 2. Menjelaskan materi pelajaran dengan metode yang bervariasi dan demonsrtasi
sehingga mudah dipahami oleh siswa. 3. Memberikan kesempatan dan motivasi pada siswa untuk bertanya tentang materi yang
belum dipahami. 4. Mengambil kesimpulan bersama siswa tentang materi yang diajarkan.
5. Menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.
4. IDENTIFIKASI
Hasil pengamatan yang dilakukan yang menjadi penyebab ketidakberhasilan siwa dalam proses pembelajaran antara lain :
1. Sebagian siswa belum dapat memahami penjelasan dari guru dengan benar. 2. Siswa kurang termotivasi dalam mengikuti pelajaran
3. Siswa tidak berani bertanya tentang materi yang belum dipahami pada guru.
5. FOKUS YANG DIPERBAIKI 1. Penggunaan metode tugas yang tepat agar suasana kelas menyenangkan.
2. Menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi dan demonstrasi.
3. Mengoptimalkan penggunaan media pembelajaran.
4. Memberikan motivasi agar minat belajar siswa meningkat.
RENCANA PERBAIKAN PEMBELAJARAN SIKLUS I
Mata pelajaran : Matematika.
Pembelajaran : Membandingkan dua pecahan.
Kelas Semester : III I
Hari Tanggal : Senin,26 September 2012
Waktu : 2 x 35 menit
A. KOMPETENSI DASAR
Melakukan perbandingan dua pecahan.
B. HASIL BELAJAR
Siswa dapat melakukan perbandingan dua pecahan.
C. INDIKATOR
1. Melalui penjelasan guru tenytang membandingkan dua pecahan, siswa dapat membedakan pecahan.
2. Melaui penjelasan dengan metde tugas, siswa dapat menggambar dengan garis bilangan pecahan.
3. Melalui penugasan tentang membandingkan dua pecahan, siswa dapat menentukan , , atau = dengan benar.
D. TUJUAN PERBAIKAN PEMBELAJARAN
Dengan menerapkan metode tugas, siswa dapat membandingkan dua pecahan yang berpenyebut sama.
E. MATERI PEMBELAJARAN
Membandingkan Dua Pecahan Sederhana Mengenal Letak Pecahan Pada Garis Bilangan
1 6
2 6
3 6
4 6
5 6
6 6
1 8
2 8
3 8
4 8
5 8
6 8
7 8
8 8
1 12
2 12
3 12
4 12
5 12
6 12
7 12
8 12
9 12
10 12
11 12
12 12
Dari ke – 3 garis bilangan di atas menunjukkan ada pecahan yang senilai. Contoh :
1.
1 6
=
1 12
5.
4 6
=
8 12
2.
2 6
=
4 12
6.
3 6
=
6 12
=
4 8
3.
3 12
=
2 8
7.
5 6
=
10 12
4.
3 4
=
6 12
8.
6 6
=
2 12
F. METODE PEMBELAJARAN
1. Tanya jawab
2. Pemberian tugas
3. Latihan
4. Ceramah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
A. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal + 10 menit 1 Berdoa bersama dilanjutkan absensi.
2 Salam pembuka 3 Guru mempersiapkan alat peraga
4 Guru memotivasi siswa melalui tanya jawab tentang membandingkan dua pecahan.
5 Guru menyampaikan tujuan kegiatan pembelajaran 2. Kegiatan Inti + 30 menit
a. Guru menjelaskan meteri pembelajaran dengan membangkitkan minat dan motivasi siswa.
b. Guru memberi beberapa contoh soal. c. Siswa diberi tugas untuk mengerjakan soal di buku tugas masing-masing.
d. Membahas tugas siswa.
Contoh :
2 5
2 8
e. Menyimpulkan hasil kerja siswa. 3. Kegiatan Akhir + 35 menit
a. Siswa mengerjaka tes formatif. b. Guru mengoreksi dan menilai.
c. Guru menganalisa nilai. 4. Tindak Lanjut + 5 menit
a. Guru memberikan perbaikan kepada siswa yang mendapatkan nilai 62.
b. Guru memberikan pengayaan kepada siswa yang mendapat nilai
¿
62. c. Guru memberikan pekerjaan rumah.
H. SARANA DAN SUMBER BELAJAR