BAB III METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
Berdasarkan permasalahan dan tujuan di atas, jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif dengan metode penelitian dan pengembangan
Research and Development dan termasuk dalam fundamental risearch, karena hasil akan berupa penemuan. Menurut Sujadi 2003: 164 Penelitian dan
Pengembangan atau Research and Development RD adalah suatu proses atau langkah-langkah
untuk mengembangkan
suatu produk
baru, atau
menyempurnakan produk yang telah ada, yang dapat dipertanggungjawabkan. Metode penelitian dan pengembangan RD bertujuan untuk menginovasikan
produk cat warna yang dapat digunakan oleh peserta didik tunanetra dalam melukis, mengukur kemampuan peserta didik tunanetra dalam membedakan
warna, dan mengamati kreativitas mereka tunanetra dalam melukis. Inovasi tersebut berupa media cat warna beraroma. Aroma dijadikan sebagai pembeda
warna yang dapat mengasah kepekaan rasa dalam mengeksplorasi warna, dan meningkatkan kreativitas peserta didik pada aspek visual.
1. Langkah Penelitian a. Langkah Penelitian Tahap I
1 Pendekatan Penelitian untuk Studi Pendahuluan Tahap studi pendahuluan dilakukan dengan menerapkan pendekatan
deskriptif kualitatif. Pendekatan ini dilakukan untuk memperoleh gambaran keadaan objek yang diteliti. Selanjutnya, hasil studi pendahuluan diuraikan secara
deskriptif agar dapat memberikan gambaran situasi dan kondisi objek penelitian dengan lebih detail.
2 Pengembangan Desain Model Produk Pengembangan desain model dilakukan dengan menerapkan pendekatan
deskriptif. Selanjutnya, produk diuji coba dengan menggunakan metode
eksperimen single one case study. Metode ini digunakan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman peserta didik mengenai warna. Pada produk dilakukan
perbaikan hingga produk dapat memberikan pemahaman tentang warna kepada peserta didik.
3 Validasi Produk Validasi produk dilakukan dengan menghadirkan ahli media dan guru
khusus peserta didik tunanetra atau dan guru yang kompeten dalam pembelajaran peserta didik berkebutuhan khusus, yaitu Riput Samiyati dan Danik Tri
Handayani. Validasi dilakukan untuk memperoleh keabsahan produk yang dikembangkan. Melalui proses validasi tersebut, produk yang dikembangkan
dapat dijamin keamanan penggunaannya dan kebermanfaatannya.