39
D. Variabel Penelitian
Adapun variabel dalam penelitian ini adalah: 1. Motivasi belajar
Motivasi belajar disebut sebagai variabel terikat karena motivasi belajar merupakan variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas, yaitu
kondisi siswa dan motivasi belajar. Variabel ini diberi simbol Y 2. Kondisi siswa
Kondisi siswa disebut sebagai variabel bebas karena kondisi siswa merupakan variabel yang diduga memberi pengaruh terhadap
variabel terikat, yaitu motivasi belajar. Variabel kondisi siswa diberi simbol X
1
3. Lingkungan belajar Lingkungan belajar disebut sebagi variabel bebas karena
lingkungan belajar merupakan variabel yang diduga memberi pengaruh terhadp variabel terikat, yaitu motivasi belajar. Variabel lingkungan
belajar diberi simbol X
2
. E.
Definisi Operasional Variabel Penelitian
1. Motivasi Belajar Motivasi belajar merupakan daya pendorong yang ada dalam
diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar seingga tujuan belajar
40
dapat tercapai. Secara operasional, motivasi belajar tinggi dapat dilihat melalui beberapa indikator sebagai berikut:
a. Keterlibatan siswa yang tinggi dalam belajar b. Adanya upaya untuk memelihara motivasi belajar
c. Tekun menghadapi tugas d. Ulet menghadapi kesulitan dalam belajar
e. Lebih senang bekerja mandiri f.
Dapat mempertahankan pendapatnya g. Senang mencari dan memecahkan soal-soal
2. Kondisi siswa Kondisi siswa yang mempengaruhi motivasi belajar siswa
meliputi kondisi jasmani dan rohani. Kondisi jasmani ditandai dengan sehat badan dan sehat alat indera berupa mata dan telinga. Sehat
badan ditandai dengan siswa bebas dari penyakit kronis maupun penyakit ringan. Kedua, keadaan jasmani siswa dalam kondisi segar
tidak mudah lelah dan tidak lekas mengantuk ketika belajar. Sehat alat indera ditandai dengan bebasnya mata dan telinga dari berbagai
macam penyakit. Kondisi rohani ditunjukkan oleh suasana hati siswa yang senang ketika belajar, sehingga dengan suasana hati yang senang
dapat membuat semangat belajarnya meningkat.