Indek Kematangan Gonad Fekunditas

30 Panjang total ikan mm 0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 110 120 130 140 150 160 170 180 190 200 210 220 P ro p o rs i 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100 Jantan Betina Gambar 11. Ukuran ikan tambakan pertama kali matang gonad Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan ikan tambakan jantan pertama kali matang gonad pada ukuran 155 mm, sedangkan ikan betina pertama kali matang gonad pada ukuran 169 mm. Perbedaan ukuran pertama kali matang gonad ikan tambakan jantan dan betina, hal disebabkan oleh makanan dan lingkungan perairan.

4.5.3. Indek Kematangan Gonad

Indeks kematangan gonad IKG adalah angka dalam persen yang menunjukkan perbandingan antara berat gonad dengan berat tubuh. IKG dapat menggambarkan ukuran ikan pada waktu memijah. Indeks kematangan gonad akan semakin meningkat nilainya dan akan mencapai batas maksimum pada waktu akan terjadi pemijahan. Indek kematangan gonad ikan tambakan H.temminckii jantan memiliki nilai tertinggi pada bulan Oktober sebesar 3.0378, sedangkan ikan betina memiliki IKG tertinggi pada bulan Oktober sebesar 17.9496 Gambar 12. berdasarkan nilai tersebut diduga ikan tambakan pada bulan Oktober melakukan pemijahan. 31 Gambar 12. Indek kematangan gonad ikan tambakan H.temminckii Hasil analisis indek kematangan gonad selama bulan pengamatan didapat kisaran nilai IKG ikan betina lebih besar dari IKG ikan jantan. Menurut Effendie 2002 kisaran IKG ikan betina lebih besar dibandingkan dengan kisaran IKG ikan jantan. Effendie 1997 mengungkapkan bahwa berat gonad akan mencapai maksimum saat akan memijah. Nilai tersebut kemudian menurun dengan cepat selama pemijahan berlangsung sampai pemijahan selesai. TKG IV merupakan puncak perkembangan gonad sehingga berat gonad mencapai maksimum dan ini mengakibatkan nilai IKG menjadi maksimum.

4.5.4. Fekunditas

Fekunditas merupakan jumlah telur masak sebelum dikeluarkan pada waktu ikan memijah Effendie 2002. Menurut Nikolsky 1963 jumlah telur yang terdapat di dalam ovarium ikan dinamakan fekunditas individu, fekunditas mutlak atau fekunditas total, sedangkan fekunditas relatif adalah jumlah telur per satuan berat atau panjang. 5 10 15 20 25 30 Oktober November Desember IK G waktu pengambilan Jantan 5 10 15 20 25 30 Oktober November Desember IK G waktu pengambilan betina 32 Gambar 13. Hubungan panjang total ikan Tambakan H.temminckii dengan fekunditas Fekunditas ikan tambakan H.temminckii yang diperoleh dari hasil analisis 68 sample gonad. TKG III 4 gonad TKG IV 64 gonad. Jumlah telur yang diperoleh setelah pengamatan berkisar antara 19.000-144.104 butir telur. Jumlah telur ikan tambakan dengan frekuensi terendah sebanyak 19.000 butir telur TKG III. Sedangkan jumlah telur ikan tambakan dengan frekuensi tertinggi sebanyak 144.104 butir telur TKG IV. Nilai R 2 0.130 dengan taraf nyata 0.05 Gambar 13, kecilnya nilai R 2 disebabkan kelas ukuran ikan yang relatif seragam. Menurut Makmur et al. 2003 Hubungan antara fekunditas dengan panjang total memperlihatkan bahwa semakin panjang tubuh ikan semakin besar pula fekunditasnya. Ikan yang umurnya relatif lebih muda yang baru pertama kali memijah, fekunditasnya juga relarif lebih sedikit dibandingkan dengan ikan yang berumur relatif lebih tua yang telah memijah beberapa kali. Spesies ikan yang mempunyai fekunditas besar, pada umumnya memijah di daerah permukaan sedangkan spesies yang fekunditasnya kecil biasanya melindungi telurnya dari pemangsa atau menempelkan telurnya pada tanaman atau habitat lainnya Nikolsky 1963.

4.5.5. Diameter Telur dan Pola Pemijahan