32
Gambar 13. Hubungan panjang total ikan Tambakan H.temminckii dengan fekunditas
Fekunditas ikan tambakan H.temminckii yang diperoleh dari hasil analisis 68 sample gonad. TKG III 4 gonad TKG IV 64 gonad. Jumlah telur yang diperoleh
setelah pengamatan berkisar antara 19.000-144.104 butir telur. Jumlah telur ikan tambakan dengan frekuensi terendah sebanyak 19.000 butir telur TKG III.
Sedangkan jumlah telur ikan tambakan dengan frekuensi tertinggi sebanyak 144.104 butir telur TKG IV. Nilai R
2
0.130 dengan taraf nyata 0.05 Gambar 13, kecilnya nilai R
2
disebabkan kelas ukuran ikan yang relatif seragam. Menurut Makmur et al. 2003 Hubungan antara fekunditas dengan panjang total memperlihatkan bahwa
semakin panjang tubuh ikan semakin besar pula fekunditasnya. Ikan yang umurnya relatif lebih muda yang baru pertama kali memijah, fekunditasnya juga relarif lebih
sedikit dibandingkan dengan ikan yang berumur relatif lebih tua yang telah
memijah beberapa kali. Spesies ikan yang mempunyai fekunditas besar, pada umumnya memijah di daerah permukaan sedangkan spesies yang fekunditasnya
kecil biasanya melindungi telurnya dari pemangsa atau menempelkan telurnya pada tanaman atau habitat lainnya Nikolsky 1963.
4.5.5. Diameter Telur dan Pola Pemijahan
Diameter telur merupakan garis tengah atau ukuran panjang dari suatu telur yang diukur dengan mikrometer berskala yang sudah ditera.Ukuran diameter telur
dipakai untuk menentukan kualitas kuning telur Effendie 1997. Sebaran diameter
y = 441.6x - 9772. R² = 0.130
20000 40000
60000 80000
100000 120000
140000 160000
50 100
150 200
250
F e
ku n
d it
a s
Panjang Ikan
Total
N: 152
33 telur dari 65 sample gonad. TKG III 4 gonad TKG IV 61 gonad. Diameter telur
untuk TKG III dan TKG IV berkisar antara 0.5 µm 1.01 µm Gambar 14.
Gambar 14. Sebaran diameter telur ikan tambakan H.temminckii Hasil analisis ukuran diameter telur TKG III dan TKG IV yang dilakukan
diperoleh modus penyebaran yang terdiri dari beberapa puncak. Hal ini menunjukan ikan tambakan H.temminckii yang tertangkap di Perairan Lubuk Lampam
tergolong kelompok ikan yang memijah dan mengeluarkan telur secara bertahap
20 40
60 80
100 120
140 160
180 200
F re
ku e
n si
Selang kelas
TKG 3
200 400
600 800
1000 1200
1400 1600
1800 2000
fr e
ku e
n si
selang kelas
TKG 4
34 spatial spawner. Biasanya ikan yang tergolong kelompok ini memiliki diameter
telur yang besar. Menurut Brojo dkk 2001 gonad Pada TKG IV ikan mulai memasuki masa
pemijahan, sebagian diameter telur sudah lebih besar dibandingkan dengan diameter telur gonad pada TKG III. Menurut Effendie 1979 Telur yang berukuran besar
akan menghasilkan larva yang berukuran lebih besar dari pada telur yang berukuran kecil. Perkembangan diameter telur semakin meningkat dengan meningkatnya
tingkat kematangan gonad. Masa pemijahan setiap spesies ikan berbeda-beda, ada pemijahan yang berlangsung singkat total spawner, tetapi banyak pula dalam
waktu yang panjang partial spawner ada pada ikan yang berlangsung sampai beberapa hari. Semakin meningkat tingkat kematangan, garis tengah telur yang ada
dalam ovarium semakin besar pula Effendie 1979.
4.6. Strategi Pengelolaan Sumber Daya Ikan Tambakan H.temminckii