Hasil Penelitian
4.1 Hasil Penelitian
4.1.1 Gambaran Populasi Perusahaan Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan yang melakukan right issue di Bursa Efek Indonesia tahun 2007-2009. Selama periode tersebut, peristiwa right issue yang terjadi adalah sejumlah 62 peristiwa yang dilakukan oleh 59 perusahaan. Pada tahun 2007 terdapat 25 peristiwa right issue , tahun 2008 juga terdapat 25 peristiwa, dan terdapat 12 peristiwa right issue pada tahun 2009. Tabel 4.1 berikut menyajikan data semua perusahaan di Indonesia yang melakukan right issue tahun 2007-2009 serta tanggal pengumuman right issue .
Tabel 4.1 Daftar Perusahaan dan Tanggal Pengumuman Right Issue
No. Kode Emiten
Nama Perusahaan
Tanggal Pengumuman
1 ELTY
17 April 2007 2 INPC
Bakrieland Development Tbk
18 April 2007 3 NISP
Bank Artha Graha Internasional Tbk
24 April 2007 4 CITA
Bank NISP Tbk
2 Mei 2007 5 MASA
Cipta Panelutama Tbk
23 Mei 2007 6 MAYA
Multistrada Arah Sarana Tbk
30 Mei 2007 7 BCIC
Bank Mayapada Tbk
5 Juni 2007 8 SMRA
Bank Century Tbk
7 Juni 2007 9 DSFI
Summarecon Agung Tbk
12 Juni 2007 10 BUDI
Dharma Samudera Fishing Industries
27 Juni 2007 11 CPIN
Budi Acid Jaya Tbk
27 Juni 2007 12 BHIT
Charoen Pokphand Indonesia Tbk
28 Juni 2007 13 CFIN
Bhakti Investama Tbk
29 Juni 2007 14 ATPK
Clipan Finance Indonesia Tbk
29 Juni 2007 15 BBNI
ATPK Resources Tbk
30 Juli 2007 16 UNSP
Bank Negara Indonesia Tbk
29 Agustus 2007 17 MIRA
Bakrie Sumatra Plantations Tbk
31 Oktober 2007 18 BRPT
Mitra Rajasa Tbk
19 November 2007 19 GJTL
Barito Pacific Timber Tbk
22 November 2007 20 ADES
Gajah Tunggal Tbk
23 November 2007 21 KPIG
Ades Waters Indonesia Tbk
Kridaperdana Indahgraha Tbk
3 Desember 2007
Dilanjutkan
Lanjutan Tabel 4.1
No. Kode Emiten
Nama Perusahaan
Tanggal Pengumuman
22 FPNI
12 Desember 2007 23 HADE
Fatrapolindo Nusa Industri Tbk
26 Desember 2007 24 CKRA
Hortus Danavest Tbk
28 Desember 2007 25 RODA
Citra Kebun Raya Agri Tbk
28 Desember 2007 26 BTEL
Roda Panggon Harapan Tbk
15 Februari 2008 27 TMPI
Bakrie Telecom Tbk
27 Februari 2008 28 BNBR
AGIS Tbk
17 Maret 2008 29 LAPD
Bakrie & Brothers Tbk
28 Maret 2008 30 KARK
Leyand International Tbk
31 Maret 2008 31 AISA
Dayaindo Resources International Tbk
31 April 2008 32 DUTI
Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk
5 Juni 2008 33 TCID
Duta Pertiwi Tbk
10 Juni 2008 34 SMMA
Mandom Indonesia Tbk
17 Juni 2008 35 BSWD
Sinar Mas Multiartha Tbk
25 Juni 2008 36 BVIC
Bank Swadesi Tbk
26 Juni 2008 37 SSIA
Bank Victoria International Tbk
27 Juni 2008 38 LCGP
Surya Semesta Internusa Tbk
30 Juni 2008 39 CKRA
Laguna Cipta Griya Tbk
30 Juni 2008 40 ABBA
Citra Kebun Raya Agri Tbk
30 Juni 2008 41 ARTI
Abdi Bangsa Tbk
30 Juni 2008 42 UNTR
Ratu Prabu Energi Tbk
19 Agustus 2008 43 BMSR
United Tractors Tbk
17 September 2008 44 OKAS
Bintang Mitra Semestaraya Tbk
18 September 2008 45 MIRA
Ancora Indonesia Resources Tbk
13 November 2008 46 AHAP
Mitra Rajasa Tbk
18 November 2008 47 LPLI
Asuransi Harta Aman Pratama Tbk
26 November 2008 48 CPRO
Star Pasific Tbk
1 Desember 2008 49 INPC
Central Proteinaprima Tbk
1 Desember 2008 50 IATA
Bank Artha Graha Internasional Tbk
5 Desember 2008 51 BDMN
Indonesia Air Transport Tbk
23 Maret 2009 52 INDX
Bank Danamon Indonesia Tbk
18 Mei 2009 53 BACA
Indoexchange Tbk
24 Juni 2009 54 BKSW
Bank Capital Indonesia Tbk
26 Juni 2009 55 POOL
Bank Kesawan Tbk
29 Juni 2009 56 BLTA
Pool Advista Indonesia Tbk
30 Juni 2009 57 OKAS
Berlian Laju Tanker Tbk
Ancora Indonesia Resources Tbk
11 September 2009
Dilanjutkan
Lanjutan Tabel 4.1
No. Kode Emiten
Nama Perusahaan
Tanggal Pengumuman
58 LPPF
1 November 2009 59 AGRO
Pacific Utama Tbk
10 November 2009 60 EXCL
Bank Agroniaga Tbk
16 November 2009 61 BBKP
XL Axiata Tbk
26 November 2009 62 SDRA
Bank Bukopin Tbk
Bank Himpunan Saudara 1906 Tbk
9 Desember 2009
Sumber : Indonesia Stock Exchange (2007-2009)
4.1.2 Deskripsi Sampel Penelitian Penentuan sampel dalam penelitian ini berdasarkan metode purposive
sampling . Proses penentuan sampel selengkapnya dapat dilihat dalam Tabel 4.2.
Tabel 4.2 Proses Penentuan Sampel Penelitian
Jumlah No.
Keterangan
Perusahaan
1. Jumlah perusahaan yang melakukan right issue tahun 2007-2009
59
2. Perusahaan yang melakukan double right issue tahun 2007-2009
56
3. Perusahaan yang melakukan right issue satu kali
4. Perusahaan yang melakukan right issue pada periode bulan Januari sampai Mei
14
5. Perusahaan yang melakukan right issue pada periode bulan Juni sampai Desember
42
16
6. Perusahaan yang termasuk dalam sektor keuangan
26
7. Perusahaan yang tidak termasuk dalam sektor keuangan
8. Perusahaan yang melakukan corporate action lain
25
9. Perusahaan yang tidak melakukan corporate action lain
10. Saham perusahaan dengan beta nol atau negatif
18
11. Saham perusahaan dengan beta positif
18 Sumber : Lampiran 1, 2, dan 3
12. Sampel akhir penelitian
Dari 59 perusahaan yang melakukan right issue pada tahun 2007-2009, terdapat 3 perusahaan yang melakukan double right issue yaitu Mitra Rajasa Tbk (MIRA), Citra Kebun Raya Agri Tbk (CKRA), dan Ancora Indonesia Resources
Tbk (OKAS). Dari 56 saham yang melakukan right issue satu kali, terdapat 14 perusahaan yang melakukan right issue pada periode bulan Januari sampai Mei. Dari 42 saham yang melakukan right issue pada periode bulan Juni sampai Desember, ada 16 perusahaan yang termasuk dalam sektor keuangan. Kemudian dari 26 perusahaan yang tidak termasuk dalam sektor keuangan, ada satu perusahaan yang melakukan corporate action lain yaitu Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) yang melakukan pembagian dividen tunai setelah 5 hari mengumumkan right issue . Setelah masing-masing perusahaan dihitung betanya, terdapat 7 perusahaan yang memiliki beta negatif atau nol yaitu Dharma Samudera Fishing Industries (DSFI), Gajah Tunggal Tbk (GJTL), Kridaperdana Indahgraha Tbk (KPIG), Roda Panggon Harapan Tbk (RODA), Duta Pertiwi Tbk (DUTI), Ratu Prabu Energi Tbk (ARTI), dan Pool Advista Indonesia Tbk (POOL), sehingga total sampel akhir penelitian sebanyak 18 perusahaan. Daftar nama perusahaan yang menjadi sampel penelitian disajikan dalam Lampiran 2.
Perhitungan beta dalam penelitian menggunakan model indeks tunggal ( Single Index Model ). Periode estimasi yang digunakan selama 90 hari untuk menghitung beta masing-masing perusahaan. Jika perusahaan memiliki beta nol atau negatif maka akan dikeluarkan dari sampel penelitian. Lampiran 3 menyajikan data tentang ringkasan beta masing-masing sampel.