8
Badan standardisasi nasional Mengeluarkan SNI 7329:2009 untuk perpustakaan sekolah, “Koleksi perpustakaan sekolah adalah semua materi
perpustakaan yang dikumpulkan, diolah, disimpan, ditemukembali dan didayagunakan bagi pengguna untuk memenuhi kebutuhan informasi
untuk pembelajaran”.
Definisi di atas dapat di simpulakan bahwa koleksi perpustakaan bahan ataupun buku perpustakaan yang dikumpulkan, diolah, disimpan, ditemukembali
dan didayagunakan dapat memenuhi kebutuhan informasi pengguna.
2.2.2 Jenis Koleksi Perpustakaan
Jenis koleksi perpustakaan sekolah terdiri dari bahan buku dan bahan nonbuku. Bahan buku umumnya terbuat dari kertas sebagai media rekam
informasi. Bahan ini lebih praktis, luwes, dan dapat dibawa ke mana-mana. Minat baca siswa bergantung kepada koleksi yang memadai ynag dimiliki oleh
perpustakaan. Koleksi bukan hanya buku, tetapi bahan-bahan elektronik juga termasuk ke dalam koleksi perpustakaan.
Menurut Yulia 2010, 3-10 menyatakan bahwa ada empat jenis koleksi perpustakaan yaitu:
1. Karya cetak
Kerya cetak adalah hasil pemikiran manusia yang dituangkan dalam bentuk cetak, seperti:
a. Buku
b. Terbitan Berseri
2. Karya noncetak
karya noncetak adalah hasil pemikiran manusia yang di tuangkan tidak dalam bentuk cetak seperti buku atau majalah, melainkkan dalam
bentuk lain seperti: a.
Rekaman suara b.
Gambar hidup dan rekaman video c.
Bahan Grafika d.
Bahan kartografi
Universitas Sumatera Utara
9
3. Karya dalam bentuk mikro
Bentuk mikro adalah suatu istilah yang di gunakan untuk menujukan semua bahan pustaka yang menggunakan media film dan tidak tepat
dibaca dengan mata biasa melainkan harus memakai alat yang dinamakan mikroreader. Ada tiga macam bentuk mikro yang sering
menjadi koleksi perpustakaan yaitu: a.
Mikrofilm b.
Mikrofis c.
Microopaque 4.
Karya Dalam Bentuk Elektronik Dengan adanya teknologi informasi, maka informasi dapat dituangkan
ke dalam media elektronik seperti pita magnetis dan cakram atau disc. Untuk membacanya diperlukan perangkat keras seperti computer, CD-
ROM.player, dan sebagainya. Sedangkan menurut Yusuf 2007, 9-24 “jenis koleksi yang diperlukan
untuk suatu perpustakaan sekolah bisa dikelompokkan ke dalam kategori buku”. Adapun koleksi yang diperlukan di perpustakaan sekolah adalah:
1. Koleksi Buku
Pada perpustakaan sekolah pembagian buku lebih baik disesuaikan dengan jenis buku yang sudah dikenal selama ini, yaitu buku-buku
yang berdasarkan jenis materi buku yang bersangkutan, buku-buku non fiksi dan buku-buku fiksi
a. Buku Non-Fiksi
Buku non-fiksi, buku yang ditulis berdasarkan fakta atau kenyataan alam dan kebudayaan sekitar kita. Buku-buku non-fiksi ini banyak
sekali jenisnya baik dilihat dari segi bentuk penyajian maupun penyajian pola isinya. Berikut adalah contoh-contoh yang tergolong
kedalam buku-buku non-fiksi: 1.
Buku teks dan pelajaran 2.
Buku teks lengkap
Universitas Sumatera Utara
10
3. Buku penunjang
4. Buku referensi
1. Kamus
2. Buku tahunan
2. Koleksi Bahan Bukan Buku
Bahan atau koleksi yang masih termasuk ke dalam beberapa kategori yaitu:
a. Terbitan berkala
b. Brosur
c. Gunting surat kabar
d. Gambar dan lukisan
e. Globe
f. Koleksi bahan bukan buku lainnya
3. Koleksi Audiovisual
Koleksi perpustakaan yang dibutuhkan atas hasil teknologi elektronik bukan bahan hasil dari cetakan dari kertas. Berasal dari bahan-bahan
konvensional. Film suara, kaset video, tape recorder, slide suara, dan sebagainya.
Dari beberapa pendapat diatas, ketiga-tiga jenis koleksi perpustakaan meliputi koleksi tercetak, sangat sesuai bagi pengguna untuk meningkatkan minat
baca siswa di sekolah.
2.3 Pemanfaatan Koleksi