c. Periksa dan pastikan prosedur kerja tentang keamanan sebelum dimulainya pekerjaan. Mereka harus memastikan bahwa semua
karyawan yang bekerja di bawah yurisdiksi mereka menggunakan peralatan yang tepat pelindung PPE dan alat-alat yang cocok untuk
pekerjaan itu. Setiap perangkat keselamatan, alat, atau peralatan yang setelah pemeriksaan ditemukan rusak atau tidak aman tidak boleh
digunakan tapi segera diganti atau diperbaiki. d. Menanggapi saran keselamatan dan mengambil tindakan yang tepat
untuk memperbaiki kondisi tidak aman dan kinerja di bawah standar.
7. Subkontraktor
Subkontraktor harus menjadi anggota dari bidang komite HES dan bertanggung jawab untuk memastikan kepatuhan dengan Rencana Pengelolaan
HES dan semua dokumen terkait lainnya, dalam kaitannya dengan karya-karya mereka. Mereka bertanggung jawab penuh untuk melakukan program keselamatan
di bawah kendali mereka. Tugas yang dilakukan antara lain : a. Secara aktif mempromosikan dan berpartisipasi dalam program
keselamatan proyek. b. Pastikan bahwa sumber daya berkomitmen personil, material dan
peralatan yang digunakan adalah konsisten dengan pencapaian tujuan dan persyaratan dari Proyek Kesehatan, Lingkungan dan Rencana
Keselamatan dan seluruh dokumen yang terkait.
Universitas Sumatera Utara
8. Para karyawan
Semua karyawan yang terlibat dalam proyek tersebut harus memenuhi syarat berdasarkan pelatihan, pengalaman, atau pengetahuan. Tugas yang
dilakukan antara lain : a. Membiasakan diri dengan konsep aturan dan peraturan keselamatan
proyek. Aturan-aturan ini harus dipatuhi dan kebodohan tidak akan diterima sebagai alasan untuk pelanggaran mereka.
b. Bekerja sesuai dengan Proyek Keselamatan Prosedur, praktek kerja yang aman, dan metode laporan, penilaian risiko, izin untuk bekerja
dan instruksi lainnya yang berlaku untuk karya-karya mereka. c. Gunakan hanya alat, peralatan dan bahan, yang telah disetujui untuk
digunakan, dan mempekerjakan mereka hanya untuk tujuan yang dirancang atau dimaksudkan.
d. Ambil bagian aktif dalam melindungi diri mereka sendiri, sesama pekerja, properti dan lingkungan dari kerugian akibat kecelakaan.
e. Segera melaporkan kepada atasan masing-masing atau petugas HES inspector setiap potensi bahaya berkaitan dengan kondisi tidak aman
dan atau tindakan tidak aman, yang mungkin bisa menyebabkan kecelakaan.
f. Melaporkan segera ke atasan langsung dan petugas HES inspektur
jika ada kejadian nyaris serta cedera, terlepas dari tingkat keparahan. g. Memfasilitasi pelatihan yang sebenarnya
Universitas Sumatera Utara
h. Mengembangkan jadwal pelatihan dan pengembangan sumber daya dalam kebutuhan proyek.
i. Menganalisis dan melatih kru di situs untuk praktek yang aman
j. Berpartisipasi dalam program pembinaan di dalam kabin untuk driver.
9. Komite HES