4.4.3 Uji Heterokedastisitas
Gambar 4.3 Uji Heterokedastisitas
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer2016
Gambar 4.3 menunjukkan bahwa terlihat titik-titik menyebar secara acak tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas serta tersebar baik di atas maupun di
bawah angka nol 0 pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak pakai untuk memprediksi kinerja
usaha kain, berdasarkan orientasi kewirausahaan dan kemampuan manajemen.
4.5 Metode Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linear berganda berfungsi untuk mengetahui pengaruh variabel bebas X1, X2 dengan variabel terikat Y di usaha kain Jl Perniagaan Medan. Analisis
regresi linear berganda menggunakan bantuan program SPSS.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.10 Hasil Regresi Linier Berganda
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 1.933
1.044 1.852
.069 X1
.512 .109
1.357 4.706
.000 X2
-.301 .192
-.453 -1.570
.122
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer2016
Tabel 4.10 menunjukkan bahwa pada kolom unstandardized coefficients diperoleh persamaan regresi linier berganda sebagai berikut:
Y = 1,933 + 0,512 X1- 0,301 X2 + e Persamaan regresi linier berganda dapat diuraikan sebagai berikut:
a. Konstanta sebesar 1,933, artinya bahwa jika variabel orientasi kewirausahaan
dan kemampuan manajemen, dianggap konstan maka tingkat kinerja usaha kain di Jl. Perniagaan Medan sebesar 1,933.
b. Koefisien X1 = 0,512 menunjukkan bahwa jika orientasi kewirausahaan
meningkat satu satuan maka kinerja usaha meningkat sebesar 0,512 satuan. c.
Koefisien X2 = 0,301 menunjukkan bahwa jika kemampuan manajemen meningkat satu satuan maka kinerja usaha meningkat sebesar 0,301 satuan.
Universitas Sumatera Utara
4.6 Uji Hipotesis 1. Koefisien Determinasi
Determinan digunakan untuk melihat seberapa besar pengaruh variabel bebas
terhadap variabel terikat. Jika determinan R
2
semakin besar atau mendekati satu, maka pengaruh variabel bebas X1, X2 terhadap variabel terikat Y semakin kuat.
Jika determinan R
2
semakin kecil atau mendekati nol, maka pengaruh variabel bebas X1, X2 terhadap variabel terikat Y semakin lemah.
Tabel 4.11 Koefisien Determinasi
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of
the Estimate 1
.916
a
.839 .833
.89884
a.Predictors: Constant,X2, X1 b.Dependent Variabel : Y
Sumber: Hasil Pengolahan Data Primer2016
Keterangan Tabel 4.11 : a.
R = 0.916 berarti hubungan relation antara orientasi kewirausahaan dan kemampuan manajemen terhadap kinerja usaha sebesar 91,6. Artinya
hubungannya erat. b.
Adjusted R Square sebesar 0.833 yang artinya faktor kinerja usaha di Jl. Perniagaan Medan dapat dijelaskan oleh orientasi kewirausahaan dan
kemampuan manajemen sebesar 83,3 dan sisanya 16,7 dapat dijelaskan
Universitas Sumatera Utara
oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini, seperti perilaku kewirausahaan,inovasi,dan sebagainya.
2. Uji Signifikan Parsial Uji-T