Tempat dan Waktu Penelitian Desain Penelitian

96

BAB III METODE PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta dengan responden mahasiswa Program Studi Akuntansi 2012 dan mahasiswa Program Studi Pendidikan Akuntansi 2012. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni 2015.

B. Desain Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu quasi-experiment. Menurut Nur Indriantoro dan Bambang Supomo 2009: 27, dalam penelitian eksperimen, peneliti melakukan manipulasi atau pengendalian terhadap setidaknya satu variabel independen. Manipulasi atau treatment peneliti terhadap variabel independen tertentu merupakan karakteristik dari penelitian eksperimen yang sengaja dilakukan peneliti untuk melihat pengaruh perlakuan tersebut terhadap variabel dependen. Untuk melihat pengaruhnya terhadap suatu variabel dependen, peneliti melakukan eksperimen dengan membandingkan dua kelompok subjek yang mendapat treatment berbeda. Selanjutnya penelitian ini menggunakan jenis eksperimen semu quasi- experiment. Menurut Ertambang Nahartyo 2013: 4, eksperimen semu quasi experiment adalah jenis eksperimen dimana eksperimenter tidak berkemampuan melakukan manipulasi dan randomisasi sebesar pada eksperimen tulen. Artinya, perubahan yang terjadi pada variabel dependen bisa saja merupakan konsekuensi dari perubahan variabel independen manipulasi namun tidak menutup kemungkinan terjadi akibat faktor-faktor lain yang bersifat confounding atau pencampur. Desain penelitian ini menggunakan desain faktorial factorial experimental design. Menurut Ertambang Nahartyo 2013: 99-101, desain faktorial adalah desain eksperimen yang secara simultan mengakomodasi penelitian atas pengaruh dua atau lebih variabel independen, baik pengaruh utama main effect maupun pengaruh interaksi interaction effect terhadap variabel dependen. Beberapa keunggulan dari desain faktorial adalah kebutuhan subjek dalam jumlah yang lebih sedikit dan terletak pada kesempatan yang dimiliki peneliti untuk menyelidiki pengaruh dua atau lebih variabel independen yang diberikan secara bersamaan. Penelitian ini menggunakan desain faktorial 2 x 2 x 2 between subject. Desain faktorial 2 x 2 x 2 berarti bahwa eksperimen ini menggunakan dua level kondisi Framing Effect positif atau negatif, dua level kondisi Kompensasi ada atau tidak ada kompensasi, dan dua level kondisi Self Efficacy rendah atau tinggi. Desain tersebut digunakan untuk menguji pengaruh Framing Effect, Kompensasi, dan Self Efficacy terhadap Pengambilan Keputusan Investasi serta interaksi Framing Effect, Kompensasi, dan Self Efficacy secara bersama-sama terhadap Pengambilan Keputusan Investasi. Desain penelitian untuk eksperimen ini ditunjukkan oleh tabel di bawah ini. Tabel 1. Desain Faktorial 2 x 2 x 2 Between Subject Perlakuan Perlakuan Framing Effect Positif Framing Effect Negatif Ada Kompensasi Tidak Ada Kompensasi Ada Kompensasi Tidak Ada Kompensasi Self Efficacy Rendah Kasus A Kasus B Kasus E Kasus F Self Efficacy Tinggi Kasus C Kasus D Kasus G Kasus H Sumber: Data diolah Dari tabel di atas diketahui bahwa responden yang memperoleh kasus A diberikan perlakuan berupa kondisi Framing Effect positif, ada Kompensasi, dan dalam kondisi Self Efficacy rendah. Responden yang memperoleh kasus B diberikan berupa kondisi Framing Effect positif, tidak ada Kompensasi, dan dalam kondisi Self Efficacy rendah. Responden yang memperoleh kasus C diberikan perlakuan berupa kondisi Framing Effect positif, ada Kompensasi, dan dalam kondisi Self Efficacy tinggi. Responden yang memperoleh kasus D diberikan berupa kondisi Framing Effect positif, tidak ada Kompensasi, dan dalam kondsi Self Efficacy tinggi. Responden yang memperoleh kasus E diberikan perlakuan berupa kondisi Framing Effect negatif, ada Kompensasi, dan dalam kondisi Self Efficacy rendah. Responden yang memperoleh kasus F diberikan berupa kondisi Framing Effect negatif, tidak ada Kompensasi, dan dalam kondisi Self Efficacy rendah. Responden yang memperoleh kasus G diberikan perlakuan berupa kondisi Framing Effect negatif, ada Kompensasi, dan dalam kondisi Self Efficacy tinggi. Responden yang memperoleh kasus H diberikan berupa kondisi Framing Effect negatif, tidak ada Kompensasi, dan dalam kondisi Self Efficacy tinggi. Penelitian ini melakukan randomisasi terhadap perlakuan treatment yang diberikan. Randomisasi dilakukan dengan memastikan bahwa setiap subjek hanya menerima satu kasus dari 8 delapan kemungkinan kombinasi kasus. Tujuan randomisasi dalam penelitian ini adalah untuk menghasilkan jumlah subjek yang hampir sama untuk setiap perlakuan.

C. Definisi Operasional Variabel

Dokumen yang terkait

PENGARUH MOTIVASI DAN SELF EFFICACY TERHADAP MINAT MAHASISWA JURUSAN AKUNTANSI PADA PEMILIHAN KARIR SEBAGAI AKUNTAN PUBLIK.

0 1 6

PENGARUH FRAMING DAN GROUPTHINK TERHADAP KEPUTUSAN PEMILIHAN PEKERJAAN (STUDI EMPIRIS PADA MAHASISWA PRODI AKUNTANSI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA).

0 11 204

PENGARUH COMPUTER ANXIETY, COMPUTER ATTITUDE DAN COMPUTER SELF EFFICACY TERHADAP MINAT MAHASISWA AKUNTANSI MENGGUNAKAN SOFTWARE AKUNTANSI (Studi Kasus pada Mahasiswa Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta Angkatan 2012-2014

3 31 174

ANALISIS KEPUTUSAN MAHASISWA MENEMPUH PENDIDIKAN PADA JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

0 0 148

PENGARUH MOTIVASI, KELOMPOK REFERENSI, DAN BIAYA PENDIDIKAN TERHADAP KEPUTUSAN MAHASISWA DALAM MENEMPUH PENDIDIKAN PADA JURUSAN PENDIDIKAN EKONOMI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

0 1 156

PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEKSUAL PADA MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA.

0 2 168

ANALISA NUMERIK DAN CFD PENGARUH BENTUK

0 0 15

PENGARUH FRAMING INFORMASI TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI DENGANPENDEKATAN EKSPERIMENTAL - Perbanas Institutional Repository

0 0 20

PENGUJIAN MODEL BELIEF ADJUSTMENT DAN FRAMING EFFECT PADA INFORMASI AKUNTANSI SERI PANJANG TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI - Perbanas Institutional Repository

0 0 19

PENGUJIAN MODEL BELIEF ADJUSTMENT DAN FRAMING EFFECT PADA INFORMASI AKUNTANSI SERI PANJANG TERHADAP PENGAMBILAN KEPUTUSAN INVESTASI - Perbanas Institutional Repository

0 4 18