Variabel Dependen .1 Variabel Independen .1 Jumlah ATM

30 PT Bank Victoria Internasional Tbk BVIC V V - 31 PT Bank Windu Kentjana Internasional Tbk MCOR V V -

3.3 Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data menggunakan teknik dokumentasi yang didasarkan pada laporan keuangan yang dipublikasikan oleh Bursa Efek Indonesia melalui Indonesian Capital Market Directory ICMD dan Indonesian Stock Exchange IDX periode 2009 sampai 2011. Data jumalah ATM, rasio keuangan yaitu Net Ineterest Margin NIM, Non Performing Loan NPL, terhadap Earnig Per Share EPS diambil dari Indonesian Stock Exchange IDX periode tahun 2009 sampai 2011.

3.4 Definisi Operasional Variabel

Penelitian ini menggunakan empat variabel. Variabel dependen yakni Earning Per Share EPS dan tiga variabel independen yaitu jumlah ATM, Net Interest Margin NIM, Non Performing Loan NPL. 3.4.1 Variabel Dependen 3.4.1.1 Earning Per Share Earning Per Share EPS merupakan ukuran penting yang digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan. Earning Per Share EPS adalah keuntungan perusahaan yang bisa dibagikan kepada pemegang saham. Tapi dalam prakteknya, tidak semua keuntungan ini dapat dibagikan, ada sebagian yang ditahan sebagai laba ditahan. Menurut Ang 1997, Earning Per Share EPS merupakan perbandingan antara laba bersih setelah pajak pada satu tahun buku dengan jumlah Universitas Sumatera Utara saham yang diterbitkan. Secara matematis Earning Per Share EPS dapat dirumuskan sebagai berikut Soedijono, 1993: Kemampuan sebuah perusahaan dalam menghasilkan laba bersih dalam per lembar saham merupakan indikator fundamental keuangan perusahaan yang nantinya menjadi acuan para investor dalam memilih saham. Oleh karena penilaian yang akurat dan cermat bisa meminimalkan resiko sekaligus membantu investor dalam meraih keuntungan. 3.4.2 Variabel Independen 3.4.2.1 Jumlah ATM Auto Teller Machine ATM merupakan system pelayanan yang diberikan kepada nasabah secara elektronik dengan menggunakan computer untuk mengupayakan penyelesaian secara otomatis dari sebagian fungsi yang biasanya dilakukan oleh teller. Mesin ATM dapat menggantikan fungsi Teller untuk melayani beberapa transaksi perbankan. Dari setiap transaksi perbankan yang menggunakan fasilitas ATM, maka perusahaan mendapatkan keuntungan berupa fee based income. Keuntungan fee based income dapat meningkatkan laba perusahaan yang berpengaruh juga pada laba per lembar saham.

3.4.2.2 Net Interest Margin NIM

Net Interest Margin merupakan rasio yang menunjukkan kemampuan manajemen bank dalam mengelola aktiva produktifnya untuk menghasilkan pendapatan bunga bersih. Pendapatan bunga bersih diperoleh dari pendapatan bunga dikurangi beban bunga. Semakin besar rasio ini maka meningkatnya Universitas Sumatera Utara pendapatan buga atas aktiva produktif yang dikelola bank sehingga kemungkinan bank dalam kondisi bermasalah semakin kecil Almilia dan Heriningtyas:2005. Net Interest Margin NIM dihitung dengan menggunakan rumus : NIM = Aktiva Produktif Pendapatan bunga bersih

3.4.2.3 Non Performing Loan NPL

Non Performing Loan adalah perbandingan antara total kredit bermasalah dengan total kredit yang diberikan kepada debitur. Bank dikatakan mempunyai NPL yang tinggi jika banyaknya kredit yang bermasalah lebih besar daripada jumlah kredit yang diberikan kepada debitur. Apabila suatu bank mempunyai NPL yang tinggi, maka akan memperbesar biaya, baik biaya pencadangan aktiva yang produktif maupun biaya lainnya, dengan kata lain semakin tinggi NPL suatu bank, maka hal membagi tersebut akan mengganggu kinerja bank. 3.5 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Teknik dokumentasi Dokumentasi adalah pengumpulan data yang bersumber pada benda-benda tertulis Arikunto, 2002. Pengumpulan data berdasarkan dokumen atau laporan tertulis yang terpublikasi dan dapat dipertanggung jawabkan. Pencarian data secara dokumentatif dapat melalui media cetak, website, blog ilmiah, laporan hasil riset dan lain-lain. Melalui teknik dokumentasi didapat laporan keuangan bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia BEI dan proses dokumentasi dilakukan di PT. Danareksa Sekuritas. Universitas Sumatera Utara b. Teknik studi pustaka Library research Library research yaitu pengumpulan informasi pada literatur-literatur yang relevan dan mendukung materi yang dibahas. Pencarian library research dapat melalui buku tekse-book, jurnale-journal, karya tulis ilmiah, skripsi, tesis, distertasi, procedius dan catatan hasil seminar.

3.6 Teknik Analisis Data

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Profitabilitas, Leverage dan Earning Per Share terhadap Harga Saham Perusahaan Basic Industry And Chemicals yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012

2 60 104

Pengaruh Earning Per Share dan Dividend Per Shara Terhadap Harga Saham pada Perusahaan Perbankan di Bursa Efek Indonesia Tahun 2012-2012

1 43 69

Pengaruh Capital Adequacy Ratio, Non Performing Loan, Net Interest Margin Terhadap Return On Assets Pada Perusahaan Finansial Sektor Perbankan Yang Terdaftar Di Bei Pada Tahun 2006-2010

9 80 121

Analisis Pengaruh Rasio leverage, Profitabilitas, Earning per share dan Ukuran perusahaan terhadap Nilai Perusahaan pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI

5 68 100

Pengaruh Earning Per Share, ROE, ROA, DER Dan Earning Growth Terhadap Price To Book Value Pada Perusahaan Properti Dan Real Estate Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 54 82

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi harga saham dengan Earning Per Share sebagai variabel moderating pada perusahaan Real Estate dan Property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2005-2009

3 32 120

Analisis Pengaruh Earning Per Share, Dividend Per Share dan Pertumbuhan Penjualan Terhadap Harga Saham Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2006-2009.

0 47 93

Pengaruh Earning Per Share, Dividend Per Share, dan Financial Leverage Terhadap Harga Saham Pada Perusahaan Food & Beverage Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

9 67 115

Analisis Pengaruh Financial Leverage terhadap Earning Per Share Pada Perusahaan Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

8 122 98

Pengaruh Earning Per Share dan Dividend Per Share terhadap Harga Saham pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

12 85 93