Desain Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain kausal. Menurut Sugiyono 2007:30 desain kausal adalah penelitian yang bertujuan menganalisis hubungan sebab akibat antara variabel independen variabel yang mempengaruhi dan variabel dependen variabel yang dipengaruhi. Penelitian ini menguji rasio keuangan mampu memprediksi kebangkrutan perusahaan.

B. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyeksubyek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2007:72. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di BEI yaitu 20 perusahaan Sampel adalah bagian dari populasi yang digunakan untuk memperkirakan karakteristik populasi. Oleh sebab itu, sampel yang diambil dari populasi harus benar-benar representatif atau mewakili. Jika sample kurang representative maka mengakibatkan nilai yang dihitung dari sampel tidak cukup tepat untuk menduga nilai populasi sesungguhnya Erlina dan Sri Mulyani, 2007:74. Teknik pengambilan sampel yaitu menggunakan teknik Purposive Sampling. Pengambilan sampel bertujuan purposive sampling dilakukan dengan Universitas Sumatera Utara mengambil sampel dari populasi berdasarkan suatu kriteria tertentu. Kriteria yang digunakan dapat berdasarkan pertimbangan judgement tertentu atau jatah quota tertentu Jogiyanto, 2004:79. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini dipilih berdasarkan kriteria sebagai berikut : 1. Perusahaan manufaktur di bidang industri makanan dan minuman yang terdaftar di BEI pada tahun 2006-2008, 2. Perusahaan tersebut tidak keluar didelisting dari BEI pada tahun 2006-2008, 3. Perusahaan memiliki laporan keuangan yang lengkap dan audited selama tahun 2006-2008. Berdasarkan karateristik penarikan sampel diatas, maka diperoleh sampel penelitian sebanyak 16 perusahaan. Adapun sampel penelitian adalah sebagai berikut : 1. PT. Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. 2. PT. Aqua Golden Mississippi Tbk. 3. PT. Cahaya Kalbar Tbk. 4. PT. Delta Djakarta Tbk. 5. Fast Food Indonesia Tbk. 6. PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. 7. PT. Multi Bintang Indonesia Tbk. 8. PT. Mayora Indah Tbk. 9. PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk. 10. PT. Pioneerindo Gourment International Tbk. Universitas Sumatera Utara 11. PT. Sierad Produce Tbk. 12. PT. Sekar Bumi Tbk. 13. PT. SMART Tbk. 14. PT. Siantar Top Tbk. 15. PT. Tunas Baru Lampung Tbk. 16. PT. Ultrajaya Milk Tbk.

C. Jenis Data

Dokumen yang terkait

Prediksi Kebangkrutan Perusahaan Berdasarkan Analisa Model Z-Score Altman Pada Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

9 104 86

ANALISIS AKURASI PREDIKSI KEBANGKRUTAN MODEL ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 10 71

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 3 97

ANALISIS KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN DENGAN MODEL ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2014.

0 4 27

ANALISMO Analisis Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Model Altman Z-Score Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

0 2 17

ANALISIS PREDIKSI KEBANGKRUTAN MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN Analisis Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Model Altman Z-Score Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 20

0 2 10

PENDAHULUAN Analisis Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Model Altman Z-Score Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

0 5 9

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 0 6