Data Penelitian HASIL PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN

B. Data Penelitian

Populasi yang diteliti dalam penelitian ini adalah perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2006 sampai tahun 2008. Perusahaan yang dijadikan sampel berjumlah 16 perusahaan. Sampel sebanyak 16 perusahaan tersebut terlebih dahulu dihitung nilai Z-Score Altman masing-masing dengan rumus: Z-Score = 0,717X 1 + 0,847X 2 + 3,107X 3 + 0,420X 4 + 0,998X 5 Keterangan: X 1 = Working Capital Total Assets X 2 = Retairned Earnings Total Assets X 3 = Earning Before Interest and Taxes Total Asset X 4 = Market Value of Equity Book Value of Total Liabilities X 5 = Sales Total Assets Dari nilai Z-Score yang didapat sampel perusahaan kemudian dikelompokkan ke kategori financial distress, gray area atau non financial distress, dengan interval: a. Z-Score ≤1,88, perusahaan dikategorikan mengalami financial distress b. Z-Score antara 1,88 sampai 2,99, perusahaan dikategorikan berada di posisi gray area Universitas Sumatera Utara c. Z-Score 2,99, perusahaan dikategorikan tidak mengalami financial distress Tabel 4.1 di bawah memuat nilai Z-Score yang dimiliki masing-masing perusahaan. Tabel 4.1 Nilai Z-Score Sampel No. Nama Perusahaan Tahun Nilai Z- Score Kategori 1 PT. Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. 2006 0,933659 Bangkrut 2007 1,055681 Bangkrut 2008 0,695714 Bangkrut 2 PT. Aqua Golden Mississippi Tbk. 2006 3,302991 Sehat 2007 3,385173 Sehat 2008 3,581625 Sehat 3 PT. Cahaya Kalbar Tbk. 2006 2,443980 Grey Area 2007 1,755976 Bangkrut 2008 4,040138 Sehat 4 PT. Delta Djakarta Tbk. 2006 2,040941 Grey Area 2007 2,145077 Grey Area 2008 2,524702 Grey Area 5 PT. Fast Food Indonesia Tbk. 2006 3,785067 Sehat 2007 3,810210 Sehat 2008 3,846360 Sehat 6 PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. 2006 1,818946 Bangkrut 2007 1,288840 Bangkrut 2008 1,296777 Bangkrut 7 PT. Multi Bintang Indonesia Tbk. 2006 2,078854 Grey Area 2007 2,302584 Grey Area 2008 2,717879 Grey Area 8 PT. Mayora Indah Tbk. 2006 2,394489 Grey Area 2007 2,509083 Grey Area 2008 2,178886 Grey Area 9 PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk. 2006 1,972678 Grey Area 2007 2,039819 Grey Area 2008 3,327202 Sehat 10 PT. Pioneerindo Gourment International Tbk. 2006 1,349384 Bangkrut 2007 1,713239 Bangkrut 2008 2,291401 Grey Area 11 PT. Sierad Produce Tbk. 2006 9,912426 Sehat 2007 4,632743 Sehat 2008 4,342951 Sehat 12 PT. Sekar Bumi Tbk. 2006 -0,36318 Bangkrut 2007 -0,27872 Bangkrut Universitas Sumatera Utara 2008 0,496279 Bangkrut 13 PT. SMART Tbk. 2006 1,474709 Bangkrut 2007 1,911896 Grey Area 2008 2,447186 Grey Area 14 PT. Siantar Top Tbk. 2006 2,364301 Grey Area 2007 1,827412 Grey Area 2008 1,592521 Bangkrut 15 PT. Tunas Baru Lampung Tbk. 2006 1,032145 Bangkrut 2007 1,27984 Bangkrut 2008 1,688236 Bangkrut 16 PT. Ultrajaya Milk Tbk. 2006 1,455468 Bangkrut 2007 1,665363 Bangkrut 2008 2,066023 Grey Area Sumber : Diolah Penulis, 2010 Tabel 4.1 menunjukkan daftar yang diprediksi dalam tiga kategori yaitu bangkrut, grey area, dan sehat. 1. Kategori Perusahaan Bangkrut Berdasarkan tabel 4.1 tersebut, dapat dilihat ada 7 perusahaan yang menurut model Z-Score Altman terklasifikasi “tidak aman” pada tahun 2006. Artinya model prediksi memberi sinyal bahwa kesebelas perusahaan tersebut termasuk dalam kategori “bangkrut”. Perusahaan-perusahaan yang diprediksi bangkrut pada tahun 2006 adalah PT. Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk., PT. Indofood Sukses Makmur Tbk., PT. Pioneerindo Gourment International Tbk., PT. Sekar Bumi Tbk., PT. SMART Tbk., PT. Tunas Baru Lampung Tbk., dan PT. Ultrajaya Milk Tbk. Pada tahun 2007 ada 7 perusahaan yang masuk dalam kategori perusahaan “bangkrut”. Perusahaan-perusahaan yang diprediksi bangkrut adalah PT. Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk., PT. Cahaya Kalbar Tbk., PT. Indofood Sukses Universitas Sumatera Utara Makmur Tbk., PT. Pioneerindo Gourment International Tbk., PT. Sekar Bumi Tbk., PT. Tunas Baru Lampung Tbk., PT. Ultrajaya Milk Tbk. Pada tahun 2008 ada penurunan jumlah yang masuk dalam kategori perusahaan “bangkrut”, yaitu berjumlah 5 perusahaan. Perusahaan-perusahaan yang diprediksi bangkrut adalah PT. Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk., PT. Indofood Sukses Makmur Tbk., PT. Sekar Bumi Tbk., PT. Siantar Top Tbk., dan PT. Tunas Baru Lampung Tbk. 2. Kategori Perusahaan Grey area Bedasarkan Tabel 4.1 tersebut, dapat dilihat ada 6 perusahaan yang menurut model prediksi Z-Score Altman terklasifikasi “grey area” pada tahun 2006. Ini berarti bila perusahaan dapat memperbaiki diri maka perusahaan bisa menjadi perusahaan sehat, namun bila perusahaan tidak segera memperbaiki diri maka perusahaan akan masuk pada perusahaan bangkrut. Perusahaan-perusahaan yang diprediksi masuk kategori “grey area” pada tahun 2006 adalah PT. Cahaya Kalbar Tbk., PT. Delta Djakarta Tbk., PT. Multi Bintang Indonesia Tbk., PT. Mayora Indah Tbk., PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk., dan PT. Siantar Top Tbk. Pada tahun 2007 ada 6 perusahaan yang masuk kategori “grey area”. Adapun perusahaan- perusahaan yang masuk kategori grey area di tahun 2007 adalah PT. Delta Djakarta Tbk., PT. Multi Bintang Indonesia Tbk., PT. Mayora Indah Tbk., PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk., PT. SMART Tbk., dan PT. Siantar Top Tbk. Pada tahun 2008 ada 6 perusahaan yang diprediksi masuk kategori “grey area”. Perusahaan-perusahaan tersebut adalah PT. Delta Djakarta Tbk., PT. Multi Universitas Sumatera Utara Bintang Indonesia Tbk., PT. Mayora Indah Tbk., PT. Pioneerindo Gourment International Tbk., PT. SMART Tbk., PT. Ultrajaya Milk Tbk. 3. Kategori Perusahaan Sehat Bedasarkan Tabel 4.1 tersebut, dapat dilihat ada 3 perusahaan yang masuk kategori “sehat” menurut model prediksi Z-Score Altman pada tahun 2006. Ini berarti perusahaan benar-benar dalam kondisi sehat, namun sebaiknya perusahaan jangan sampai lengah dan mampu mempertahankan kondisi keuangannya agar perusahaan tidak masuk dalam kategori perusahaan grey area maupun perusahaan bangkrut. Adapun perusahaan yang masuk kategori “sehat” di tahun 2006, yaitu PT. Aqua Golden Mississippi Tbk., PT. Fast Food Indonesia Tbk., dan PT. Sierad Produce Tbk. Pada tahun 2007 ada 3 perusahaan yang masuk kategori “sehat”, yaitu PT. Aqua Golden Mississippi Tbk., PT. Fast Food Indonesia Tbk., dan PT. Sierad Produce Tbk. Pada tahun 2008 ada 5 perusahaan yang masuk dalam kategori “sehat”, yaitu PT. Aqua Golden Mississippi Tbk., PT. Cahaya Kalbar Tbk., PT. Fast Food Indonesia Tbk., PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk., dan PT. Sierad Produce Tbk.

C. Analisis dan Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

Prediksi Kebangkrutan Perusahaan Berdasarkan Analisa Model Z-Score Altman Pada Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

9 104 86

ANALISIS AKURASI PREDIKSI KEBANGKRUTAN MODEL ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 10 71

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 3 97

ANALISIS KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN DENGAN MODEL ALTMAN Z-SCORE PADA PERUSAHAAN MAKANAN DAN MINUMAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2011-2014.

0 4 27

ANALISMO Analisis Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Model Altman Z-Score Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

0 2 17

ANALISIS PREDIKSI KEBANGKRUTAN MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN Analisis Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Model Altman Z-Score Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 20

0 2 10

PENDAHULUAN Analisis Prediksi Kebangkrutan Menggunakan Model Altman Z-Score Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman (Studi Kasus Pada Perusahaan Makanan Dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014).

0 5 9

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 0 11

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 0 2

Penilaian Tingkat Kebangkrutan Perusahaan dengan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Makanan dan Minuman pada Bursa Efek Indonesia

0 0 6