dengan jumlah sebesar 8.51 sehingga diperoleh nilai rata-rata sebesar 0.18 dan nilai rata-rata kesalahan sebesar 0.065
4.2.2 Uji Asumsi klasik Regresi
Sebelum melakukan uji hipotesis, terlebih dahulu akan dilakukan uji asumsi klasik. Pengujian asumsi klasik ini perlu
dilakukan untuk mengetahui apakah distribusi data yang digunakan dalam penelitian sudah normal, serta bebas dari gejala
multikolonieritas, heteroskedastisitas, dan autokorelasi.
4.2.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi, variabel pengganggu atau residual memiliki distribusi
normal. Untuk menguji apakah data berdistribusi normal atau tidak akan digunakan analisis uji statistik Kolmogrov-Smirnov
test K-S, dimana bila nilai signifikan 0,05 berarti data tidak normal, dan sebaliknya bila nilai signifikan 0,05 itu artinya
berdistribusi normal. Juga dilakukan pengujian dengan grafik histogram dan probability plot yang terdistribusi normal.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.2 Uji Kolmogorov – Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 45
Normal Parameters
a
Mean .0000000
Std. Deviation .05761142
Most Extreme Differences
Absolute .062
Positive .062
Negative -.060
Kolmogorov-Smirnov Z .414
Asymp. Sig. 2-tailed .996
a. Test distribution is Normal. Sumber : Output SPSS, diolah oleh peneliti 2012
Dari hasil spss diatas diperoleh nilai kolmogorov smirnov sebesar 0.996 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa data pada penelitian
ini memiliki distribusi normal. Dengan demikian, data dapat dilanjutkan dengan uji asumsi
klasik yang lainnya yaitu dengan melihat grafik histogram dan plot data yang terdistribusi secara normal. Untuk lebih jelasnya, dapat
dilihat melalui grafik histogram dan plot data yang terdistribusi secara normal.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.1 Histogram
Sumber : Output SPSS, diolah peneliti 2012 Pendekatan dengan histogram di uji dengan melihat bentuk kurva
jika besar kurva sama besar dan tidak terjadi kemencengan ke kiri maupun ke kanan maka regresi tersebut dinyatakan berdistribusi
normal. Dari hasil spss diatas maka dapat kita lihat bahwa kurva berbentuk sama besar dan tidak terjadi kemencengan kurva
sehingga dapat dinyatakan bahwa kurva ini memiliki data yang berdistribusi normal.
Berikut ini ditampilkan hasil uji normalitas dengan menggunakan grafik plot pendekatan diagram garis.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.2 Grafik P-Plot
Sumber : Output SPSS, diolah peneliti 2012 Sebuah diagram garis dalam menguji normalitas data dilihat dari
titik-titik yang mengikuti garis diagonal jika titik- titik mengikuti garis diagonal dan tidak terjadi sebaran titik yang menjauh dari
garis diagonal maka dapat dinyatakan berdistribusi normal. Dari hasil spss diatas maka dapat dinyatakan bahwa data penelitian ini
memiliki data yang berdistribusi normal karena titik – titik mengikuti garis diagonal dan tidak titik-titik yang menjauh dari
garis diagonal.
Universitas Sumatera Utara
4.2.2.2 Uji Heterokedasitas
