Hakikat Pembelajaran Remedial Prinsip Pembelajaran Remedial Bentuk Kegiatan Remedial Pelaksanaan Pembelajaran Remedial

PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: ANALISIS DAN TINDAK LANJUT PENILAIAN KELOMPOK KOMPETENSI G 42 Untuk menentukan KKM KD, seluruh nilai KKM Indikator dirata-ratakan, kemudian dibulatkan. Misal diperoleh KKM 74,5 maka dibulatkan menjadi 75 PROGRAM REMEDIAL DAN PENGAYAAN Untuk memahami program remedial Anda dapat mempelajari tentang hakikat pembelajaran remedial, prinsip, bentuk dan pelaksanaannya.

a. Hakikat Pembelajaran Remedial

Remedial diperlukan bagi peserta didik yang belum mencapai kemampuan minimal yang ditetapkan dalam rencana pelaksanaan pembelajaran. Pemberian program pembelajaran remedial didasarkan atas latar belakang bahwa pendidik perlu memperhatikan perbedaan individual peserta didik. Dengan diberikannya pembelajaran remedial bagi peserta didik yang belum mencapai tingkat ketuntasan belajar, maka peserta didik ini memerlukan waktu lebih lama daripada mereka yang telah mencapai tingkat penguasaan. Mereka juga perlu menempuh penilaian kembali setelah mendapatkan program pembelajaran remedial.

b. Prinsip Pembelajaran Remedial

Pembelajaran remedial merupakan pemberian perlakuan khusus terhadap peserta didik yang mengalami hambatan dalam kegiatan belajarnya. Hambatan yang terjadi dapat berupa kurangnya pengetahuan dan keterampilan prasyarat atau lambat dalam mecapai kompetensi. Beberapa prinsip yang perlu diperhatikan dalam pembelajaran remedial sesuai dengan sifatnya sebagai pelayanan khusus antara lain adalah adaptif, interaktif, fleksibilitas dalam metode pembelajaran dan penilaian, pemberian umpan balik sesegera mungkin dan kesinambungan dan ketersediaan dalam pemberian pelayanan

c. Bentuk Kegiatan Remedial

Dengan memperhatikan pengertian dan prinsip pembelajaran remedial tersebut, maka pembelajaran remedial dapat diselenggarakan dengan berbagai kegiatan antara lain: 1 Memberikan tambahan penjelasan atau contoh 2 Menggunakan strategi pembelajaran yang berbeda dengan sebelumnya 3 Mengkaji ulang pembelajaran yang lalu. LISTRIK untuk SMP KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: ANALISIS DAN TINDAK LANJUT PENILAIAN KELOMPOK KOMPETENSI G Modul Guru Pembelajar Mata Pelajaran Kimia SMA 43 4 Menggunakan berbagai jenis media

d. Pelaksanaan Pembelajaran Remedial

Ada dua langkah pokok yang perlu dikerjakan dalam pemberian pembelajaran remedial, yaitu mendiagnosis kesulitan belajar dan memberikan perlakuan treatment pembelajaran remedial. Contoh: Format analisis penilaian kompetensi peserta didik atau format ketercapaian KKM untuk program remedial No Nama Peserta didik Indikator dalam satu RPP Kesimpulan tentang pencapaian kemampuan 1 2 3 4 5 6 7 dst yang sudah dikuasai yang belum dikuasai 1. Ahmad 2. Anisa 3. Betharia 4. Budiman 5. Chandra dst .......... kolom ditulis dengan indikator yang dinilai rincian sikap, pengetahuan, dan keterampilan. Kolom di bawahnya diisi dengan skor yang diperoleh peserta didik terkait kemampuan tersebut. kolom yang menyatakan kemampuan yang belum dan sudah dikuasai seorang peserta didik untuk menentukan ada tidaknya perlakuan remedial 1 Perlakuan Pembelajaran Remedial Setelah diketahui kesulitan belajar yang dihadapi peserta didik, langkah berikutnya adalah memberikan perlakuan berupa pembelajaran remedial. Bentuk-bentuk pelaksanaan pembelajaran remedial berupa : a Pemberian pembelajaran ulang dengan metode dan media yang berbeda. b Pemberian bimbingan secara khusus, misalnya bimbingan perorangan. c Pemberian tugas-tugas latihan secara khusus. d Pemanfaatan tutor sebaya. 2 Hasil Penilaian a Nilai remedial yang diperoleh diolah menjadi nilai akhir. PPPPTK IPA Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud KEGIATAN PEMBELAJARAN 2: ANALISIS DAN TINDAK LANJUT PENILAIAN KELOMPOK KOMPETENSI G 44 b Nilai akhir setelah remedial untuk aspek pengetahuan dihitung dengan mengganti nilai indikator yang belum tuntas dengan nilai indikator hasil remedial, yang selanjutnya diolah berdasarkan rerata nilai seluruh KD. c Nilai akhir setelah remedial untuk aspek keterampilan diambil dari nilai optimal KD. d Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan tidak sama dengan kegiatan pembelajaran biasa, tetapi cukup dalam bentuk portofolio, dan harus dihargai sebagai nilai tambah lebih dari peserta didik yang normal. Terdapat beberapa alternatif berkenaan dengan waktu atau kapan pembelajaran remedial dilaksanakan. Salah satunya pembelajaran remedial dapat diberikan setelah peserta didik mempelajari KD tertentu. Satu topik kimia yang terdiri dari beberapa KD, misalnya Reaksi Redoks, Sifat koligatif larutan, dsb. setelah itu di berikan tes ulang agar dapat diketahui apakah peserta didik telah mencapai ketuntasan dan nilai hasil remedial tidak melebihi nilai KKM. PROGRAM PENGAYAAN Untuk memahami program penyayaan Anda dapat mempelajari tentang hakikat pembelajaran pengayaan, prinsip, bentuk dan pelaksanaannya

a. Hakikat Pembelajaran Pengayaan