Data Flow diagram DFD Entity Relationship Diagram ERD Normalisasi

1. System Flowchart Bagan yang memperlihatkan urutan proses dalam sistem dengan menunjukkan alat media input, output, serta jenis media penyimpanan dalam proses pengolahan data. 2. Program Flowchart Bagan yang memperlihatkan instruksi yang digambarkan dengan simbol tertentu untuk memecahkan masalah dalam suatu program.

2.11.2. Data Flow diagram DFD

Diagram alir data merupakan model dari sistem untuk menggambarkna pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan diagram alir data adalah memudahkan pemakai atau user yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. Ladjamudin, 2005:64. Tiga urutan DFD meliputi : 1. Diagram Konteks Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level tertinggi dari DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem ataupun output ke sistem. Ia akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatais oleh boundary dapat digambarkan dengan garis putus. Dalam diagram konteks harus ada satu proses, tidak boleh ada store dalam diagram konteks. Ladjamudin, 2005:64. 23 2. Diagram Nol Overview Diagram Diagram nol adalah yang menggambarkan proses dan data flow diagram. Diagram nol memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai sistem yang ditangani, mengenai tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data, dan eksternal entity. Ladjamudin, 2005:64. 3. Diagram Rinci Level diagram Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada dalam diagram nol atau diagram level diatasnya. . Ladjamudin, 2005:64.

2.11.3. Entity Relationship Diagram ERD

ERD adalah suatu model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan dalam sistem secara abstrak. ERD berbeda dengan DFD yan merupakan suatu model jaringan fungsi yang akan dilaksanakan oleh sistem, sednagkan ERD merupakan model jaringan data yang menekanka n pada struktur-struktur dan relationalship data. Ladjamudin, 2005:142.

2.11.4. Normalisasi

Normalisasi adalah suatu proses yang digunakan untuk menentukan pengelompokkan atribut-atribut dalam sebuah relasi sehingga diperoleh relasi yang berstruktur baik, yaitu mengandung redudansi data 24 sedikit mungkin dan memungkinkan baris-baris dalam relasi disisipkan, dimodifikasi, dan dihapus tanpa menimbulkan kesalahan atau ketidakkonsistenan. Kadir, 2009:116. Bentuk normal dalam normalisasi dapat berupa : 1. Bentuk Normal pertama 1NF First Normal Form Yang disebut bentuk normal pertama 1NF adalah suatu keadaan yang membuat setiap perpotongan baris dan kolom dalam relasi hanya berisi satu nilai. 2. Bentuk Normal kedua 2NF Second Normal Form Yang disebut bentuk normal kedua 2NF adalah suatu bentuk yang menyaratkan bahwa relasi sudah dalam bentuk normal pertama dan tidak mengandung depedensi spasial. 3. Bentuk Normal ketiga 3NF Thrid Normal Form Yang disebut bentuk normal ketiga 3NF adalah suatu bentuk yang menyaratkan bahwa relasi harus sudah berada dalam bentuk normal kedua dan tidak mengandung dependensi trasitif.

2.12. HTML