Cukup : bila mampu menjawab dengan benar 56 -75 skor 5-6 Prosedur Penelitian

Cara membawa gigi anak yang terlepas ke dokter gigi dengan dibalut menggunakan tissue Respon orangtua tentang cara membawa gigi anak yang terlepas ke dokter gigi dengan dibalut dengan menggunakan tissue 1. Sangat setuju 0 2. Setuju 1 3. Ragu-ragu 2 4. Tidak Setuju 3 5. Sangat tidak setuju4 Ordinal Menyimpan gigi yang terlepas kedalam kantong berisi susu sebelum dibawa ke dokter gigi Respon orangtua tentang menyimpan gigi yang terlepas tersebut kedalam kantong berisi susu sebelum dibawa ke dokter gigi 1. Sangat setuju 4 2. Setuju 3 3. Ragu-ragu 2 4. Tidak Setuju 1 5. Sangat tidak setuju Ordinal Kemauan orang tua menerima penyuluhan lebih lanjut tentang penanganan darurat cedera gigi dan mulut Respon orangtua tentang penyuluhan lebih lanjut tentang penanganan darurat cedera gigi dan mulut 1.Sangat setuju 4 2.Setuju 3 3.Ragu-ragu 2 4.Tidak Setuju 1 5.Sangat tidak setuju Ordinal Penilaian pengetahuan dan sikap, yaitu : 1. Penilaian pengetahuan. Setiap soal kemudian dihitung rerata jawaban pengetahuan yang benar dibagi dengan jumlah benar seluruh soal. Jawaban untuk kuesioner pengetahuan yang benar diberikan bobot 1 dan jawaban yang salah diberikan bobot 0 Kriteria penilaian pengetahuan orangtua menurut kriteria Arikunto, 2006 : a. Baik : bila mampu menjawab dengan benar 76 -100 skor 7-9

b. Cukup : bila mampu menjawab dengan benar 56 -75 skor 5-6

c. Kurang : bila mampu menjawab dengan benar 40 -55 skor 0-4 2. Penilaian sikap. Setiap soal kemudian dihitung rerata jawaban sikap dibagi dengan jumlah soal. Jawaban untuk kuesioner sikap dinilai berdasarkan skala Likert. Contoh pernyataan terdiri dari : pernyataan benar atau positif + maka respon memiliki bobot jawaban dengan respon sangat setuju 4, setuju 3, ragu 2, tidak Universitas Sumatera Utara setuju 1 dan sangat tidak setuju 0 sedangkan pernyataan salah atau negative - maka respon memiliki bobot jawaban respon sangat setuju 0, setuju 1, ragu 2, tidak setuju 3 dan sangat tidak setuju 4 Kriteria penilaian sikap orangtua menurut kategori Setiawan, 2010: a. Sangat Baik : 76 -100 skor 6-8 b. Baik : 51 -75 skor 5 c. Tidak baik : 26 -50 skor 3-4 d. Sangat tidak baik : 0 - 25 skor 1-2

3.6 Prosedur Penelitian

Setelah mendapat surat persetujuan Komisi Etik dari Fakultas Kedokteran USU, pengumpulan data dilakukan secara survei lapangan dengan mengunjungi sekolah yang dipilih di setiap kecamatan yaitu Kecamatan Medan Amplas dan Kecamatan Medan Baru. Metode pengumpulan data yang dilakukan adalah secara angket dengan dilakukan penyebaran kuesioner kepada orangtua melalui murid sekolah kemudian pengisian dilakukan oleh responden. Kuisoner penelitian telah dilakukan validasi sebanyak sekali sebelum disebarkan kepada responden. Prosedur pelaksanaan penelitian adalah sebagai berikut: 1. Peneliti menentukan sekolah yang akan dijadikan lokasi penelitian. Lokasi tersebut dipilih secara random dan sesuai dengan kriteria sampel yang telah ditentukan di Kecamatan Medan Amplas dan Kecamatan Medan Baru. 2. Peneliti mempersiapkan kelengkapan administrasi surat izin dari Komisi Etik Penelitian Bidang Kesehatan dan Dinas Pendidikan Kota Medan untuk kemudian dibawa ke sekolah yang ditentukan dalam meminta izin dan jadwal untuk dapat dilakukan penelitian kepada pihak sekolah. 3. Setelah mendapatkan surat izin dari Komisi Etik Penelitian Bidang Kesehatan, peneliti mendatangi setiap lokasi penelitian untuk meminta persetujuan penelitian serta menentukan jadwal untuk dilakukan penelitian. Universitas Sumatera Utara 4. Peneliti memberikan informed consent beserta kuisioner kepada calon subjek yaitu orangtua murid melalui murid-murid sekolah di Kecamatan Medan Amplas dan Kecamatan Medan Baru. 5. Pihak sekolah diminta untuk mengembalikan kuisioner sesuai dengan waktu yang telah ditentukan oleh peneliti. 6. Kuesioner yang telah selesai dikumpul, selanjutnya diolah dan dianalisa oleh peneliti. 3.7 Pengolahan dan Analisis Data 3.7.1 Pengolahan Data