c. Mengadakan kunjungan secara periodic atau menghibur anak-anak SOS
SOS Kinderdorf dan mengadakan kegiatan lainnya sebagai rasa ikut memiliki.
d. Membantu anak remaja SOS untuk mendapat pendidikan keahlian dan
keteampilan, serta membantu menyalurkan mereka ke tempat-tempat kerja yang sesuai dengan keahlian dan keterampilannya. SOS Kinderdorf
adalah organisasi sosial non pemerintah yang independent serta berkarya bagi anak-anak.
e. Kami menghormati bermacam agama dan kebudayaan, misi kami bekerja
agar dapat memberikan sumbangan untuk perkembangan generasi muda berbagai negara dan masyarakat. Kami berkarya dengan jiwa semangat
konvensi hak asuh perserikatan bangsa-bangsa serta kami mempromosikannya hak-hak ini diseluruh penjuru dunia.
G. Struktur Organisasi Dan Pembagian Tugas
Pengorganisasian merupakan suatu proses merancang struktur formal, mengelompokan dan mengatur serta membagi tugas-tugas atau pekerjaan diantar
para anggota organisasi agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien. Pelaksanaan proses pengorganisasian yang sukses akan membuat suatu organisasi
dapat mencapai tujuannya dalam waktu yang relative singkat. Proses ini akan tercermin pada struktur organisasi.
Dalam melaksanakan kegiatan di lembaga diperlukan kordinasi, sehingga operasi yayasan dapat dilakukan dengan efesien, terarah dan hasilnya dapat
terkendali. Koordinasi disusun dalam suatu oraganisasi. Setiap satuan organisasi
Universitas Sumatera Utara
harus disusun garis-garis wewenang dan tanggung jawab yang jelas dan sesuai dengan luasnya organisasi. Dengan adanya struktur organisasi memungkinkan
adanya tindakan koordinasi terhadap semua kegiatan di yayasan, adapun struktur organisasi yayasan sosial SOS Kinderdorf Medan tersebut seperti terlihat berikut
ini Berikut ini adalah uraian tugas-tugas dari tiap-tiap bidang sesuai dengan
fungsinya, yaitu : 1. Pimpinan
a. Merencanakan kegiatan dan kebijakan yang diambil dan bekerjasama dengan dewan pembina untuk mengawasi perkembangan anak.
b. Memastikan semua perencanaan dan kebijakan yang dilaksanakan oleh setiap departemen yang ada.
c. Mengawasi dan membuat evaluasi atas pelaksanaan kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan untuk mendukung kemajuan yayasan.
2. Dewan Pembina Bekerjasama dengan pimpinan untuk mengawasi perkembangan anak.
3. Sekretariat Pusat kegiatan perkantoran yayasan yang terdiri dari dua bidang, yaitu :
a. Bidang Staff Administrasi yaitu yang melaksanakan kegiatan korespondensi dan surat menyurat baik diluar kegiatan lingkungan yayasan maupun
lembaga b. Bidang Keuangan yang bertanggung jawab atas arus kas masuk dan keluar
dan jurnal pembukuan.
Universitas Sumatera Utara
4. Staff Pendidik Tugasnya adalah melaksanakan kegiatan belajar mengajar di SOS Kinderdorf
Medan sesuai dengan kurikulum yang berlaku. Selain itu yayasan juga membagi tugas menjadi beberapa bagian yaitu
sebagai berikut: 1. Bagian Keterampilan.
Bertanggung jawab akan perkembangan keterampilan anak. 2. Bagian Rumah Tangga.
Bertanggung jawab akan kebutuhan anak seperti tempat tinggal, makanan, dan pakaian.
3. Bagian Kesehatan. Bertanggung jawab akan kesehatan anak dan juga karyawan di SOS Kinderdorf
Medan. 4. Bagian Akademis.
Bertanggung jawab akan pendidikan anak. 5. Bagian Keamanan.
Bertanggung jawab akan keamanan SOS Desa Taruna Medan. 6. Rumah Keluarga.
Merupakan tempat anak berlindung dan mendapat suasana keluarga yang ramah dan akrab.
7. Taman Kanak-kanak Merupakan tempat belajar dan mengajar anak-anak TK dan Play Group yang
berasal dari anak asuh SOS Kinderdorf Medan sendiri baik dari luar
masyarakat biasa.
Universitas Sumatera Utara
BAGAN 2. STRUKTUR ORGANISASI SOS KINDERDORF MEDAN
DEW AN PEMBI NA
SEKRETARI AT
STAFF PENDI DI K
BAGI AN KETERA
MPI LAN BAGI AN
RUMAH TANGGA
BAGI AN KESEHA
TAN BAGI AN
AKADE MI S
BAGI AN KEAMA
NAN RUMAH
KELUAR GA
TAMAN KANAK-
KANAK
ANAK ASUH
MURI D TK
PI MPI NAN
Universitas Sumatera Utara
BAB V ANALISIS DATA
Pada bab ini akan dibahas data-data yang diperoleh dari lapangan, data tersebut diperoleh dari hasil penelitian melalui observasi, wawancara dan melalui
kuesioner. Menganalisa data merupakan suatu upaya untuk menata dan mengelompokkan data menjadi suatu bagian-bagian tertentu menurut kelompok
data jawaban responden. Analisa data yang dimaksud adalah suatu interpretasi langsung yang berdasarkan data dan informasi yang diperoleh di lapangan dengan
tetap berpedoman pada tujuan penelitian. Pada bagian ini penulis mencoba menganalisa data-data yang telah
diperoleh di lapangan, terutama yang diperoleh dari hasil kuesioner yang diajukan kepada para responden yaitu anak asuh yang ada di SOS Kinderdorf Medan yang
diwakili oleh 21 anak. Data yang dianalisa pada bab ini adalah:
A. Identitas Responden TABEL 5
DISTRIBUSI RESPONDEN BERDASARKAN JENIS KELAMIN No
Jenis Kelamin Frekuensi
Persentase
1
2
Laki-laki Perempuan
6 15
28,57 71,43
Jumlah 21
100,00
Sumber: Kuesioner, 2009
Universitas Sumatera Utara