sebab yang mengharamkannya dalam jangka waktu panjang atau pendek untuk wanita tersebut. Adapun tahapan-tahapan yang harus diperhatikan yaitu:
15
1. Mencari informasi tentang kecantikannya.
2. Mengenali sifat-sifat yang lain.
3. Mempererat hubungan silaturahmi.
4. Kerangka Teori
Dalam peminangan adat Bima banyak sekali persyaratan yang harus dipenuhi, calon mempelai pria datang dengan keluarganya membawa berbagai
macam persyaratan. Dalam prosesi peminangan adat Bima ini persyaratan ini telah menjadi tradisi masyarakat Bima dari dahulu hingga sekarang.
Salah satu persyaratan yang harus dipenuhi saat meminang calon mempelai wanita yaitu calon mempelai pria datang dengan keluarganya
membawa kapur sirih, daun sirih, buah pinang dan uang berapa saja yang digunakan hanya sebagai simbol untuk mengetahui berapa biaya yang akan
dibawa nanti kerumah calon mempelai wanita dan ditaruh di atas piring. Setelah melakukan hal tersebut dan pinangannya diterima oleh keluarga mempelai wanita
maka calon mempelai laki-laki tinggal menunggu waktu yang tepat untuk melakukan akad nikah.
Selama waktu menunggu tersebut calon mempelai pria harus menyiapkan semua perlengkapan serta peralatan untuk berumah-tangga dengan calon
mempelai wanitanya. dalam hal ini masih banyak persyaratan yang ditetapkan untuk calon mempelai laki-laki dalam prosesi peminangan tersebut. Hal ini
15
Mahmud Al-Shabbagh, Tuntutan Keluarga Bahagia Menurut Islam, Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset, 1991, Cet. Ke-1, h. 44.
dilakukan untuk menjalin silahturahmi atau persaudaraan yang erat antar warganya serta untuk menghormati nenek moyangnya terdahulu yang telah
menjadikan tradisi tersebut.
5. Jenis Data
Adapun jenis data yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitatif, yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan
dari orang-orang atau prilaku yang akan diamati.
6. Tehnik Pengumpulan Data
Dalam mengumpulkan data, penulis menggunakan beberapa teknik, yaitu: a.
Wawancara interview, yaitu situasi peran antara pribadi bertatap muka
face to face, ketika seseorang yakni pewawancara mengajukan pertanyaan- pertanyaan yang dirancang untuk memperoleh jawaban-jawaban yang
relevan dengan masalah penelitian kepada seseorang responden.
16
b.
Studi Dokumentasi yaitu meliputi studi bahan-bahan hukum yang terdiri
dari bahan hukum primer dan hukum sekunder.
17
Dan juga data-data yang diperoleh dari literatur dan referensi yang berkenaan dengan judul skripsi
ini. c.
Pengamatan Observasi, adalah kegiatan dalam penelitian yang
memperhatikan sesuatu keadaan secara jelas dan merumuskan nilai-nilai yang dianggap berlaku dalam masyarakat tertentu agar hasil pengamatan
sesuai dengan kenyataan yang menjadi sasaran pengamatan dengan cara
16
Amiruddin, Zainal Asikin, Pengantar Metode Penelitian Hukum, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2004, Cet Ke-1, h. 82.
17
Ibid, h. 68.
mengikuti dan menyaksikan langsung prosesi peminangan menurut adat Bima.
7. Subjek Penelitian