Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Penjualan

penjualan. Perbedaan mendasar dari kebutuhan dan keinginan ialah bahwa kebutuhan timbul sebagai akibat keadaan boilogis dan keadaan manusia itu sendiri, sedangkan keinginan timbul sebagai akibat dari adanya kekuatan- kekuatan sosial disekitarnya dalam rangka pemenuhan kebutuhan tersebut secara mendalam.

D. Faktor Yang Mempengaruhi Efektivitas Penjualan

Dalam hal ini banyak perusahaan yang mengunakan beberapa kombinasi saluran distribusi untuk mencapai target yang berbeda. Menurut swastha : 2003, faktor-faktor yang memperngaruhi pemilihan saluran distribusi yaitu : 1 Pertimbangan pasar Karena saluran distribusi sangan dipertimbangkan oleh pola konsumen maka keadaan pasar ini merupakan faktor penentu dalasm pilihan saluran distribusi. Karena itu produsen harus menganalisa pasar, juga ditentukan berapa jumlah konsuken nyata dan konsumen potensial yang membutuhkan barang dan jasa serta harus diperhitungkan bagaimana kedudukan mereka serta bagaimana kebijakan yang mereka merubah selera dan segala sesutu dalam konsumen behaviournya, beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dalam menpertimbangkan pasar : 1 Konsumen atau pasar industri Universitas Sumatera Utara Jika produk disalurkan hanya untuk pasar industri maka PT. Indofood akan mengunakan lebih dari satu saluran. 2 Jumlah pembeli potensial Apabila konsumen relatif kecil dalam pasarnya, maka PT. Indofood dapat mengadakan pemasaran secara lasngsung kepada konsumen, jika konsumen berjumlah relatif besar vsebaiknya mengunakan jasa perantara. 3 Konsumen pasar secara geografis Secara geografis pasar dapat dibagi dalam beberapa konsentrasi seperti industri tekstil, industri otomotif dan sebagainya. Bagi daerah yang mempunyai tingkat pendapatan yang tinggi maka PT. Indofood dapat mengunakan distribusi industri. 4 Jumlah pemasaran Voleme penjualan perusahaan sangat berpengaruh saluran distribusi yang dipakainya.Bila volume pembelian konsumen atau pemakaian industri relatif kecil maka PT. Indofood dapat mengunakan distribusi industri. 5 Kebiasaan pembelian konsumen Kebiasaan konsumen pembelian akhir akan berpegaruh terhadap kebijakan penyaluran antara lain : a. Kemauan untuk membelanjakan uangnya b. Tertariknya pada pembelian dengan kredit Universitas Sumatera Utara c. Lebih senang melakukan pembelian yang berkali-kali d. Tertariknya pada pelayanan pemasaran 2 Pertimbangan produk Dalam hal pertimbangan barang ini harus diperhatikan apakah muda tidaknya barang tersebut rusak untuk muda tidaknya barang rusak, untuk barang yang muda rusak perisable goods saluran distribusi harus sependek mungkin atau produsen bisa menjualnya langsung ke konsumen, untuk barang yang tahan lama durable goods yang dipasarkan dalam jumlah besar dapat dipakai sebagai lembaga perantara agar luas pasar dan pernyebaran maksimal dapat dicapai. Beberapa faktor yang harus dipertimbangkan dari segi produk dan barang-barang yang ada di PT. Indofood : 1 Nilai unit 2 apabila nilai unit dari produk makin rendah maka saluran distribusi jasa makin panjang tetapi sebaliknya, jika nilai unitnya relatif tinggi maka saluran distribusinya pendek dan langsung. 3 Besar dan berat Manajer perusahaan harus mempertimbangkan ongkos angkutan dalam hubungannya dengan nilai produk secara keseluruhan, jika ongkos angkut terlalu besar dibandingkan dengan nilai barangnya, sehingga terdapat beban yang berat Universitas Sumatera Utara bagi perusahaan, maka sebagai mana beban tersebut dialihkan kepada perantara. 4 Mudah rusak Apabila produk yang dijual oleh PT. Indofood secara fisik rusak atau ketinggalan mode, maka produsen tidak perlu mengunakan parantara dalam saluran distribusinya karena harus segera disalurkan. 5 Sifat teknis Untuk jenis barang industri sebagai bahan baku dan peralatan lainnya, PT. Indofood menyalurkan langsung kepada pemakain industri produsen harus banyak menyediakan tenaga teknis yang umumnya pedagang besar tidak dapat melakukan hal itu. 6 Produk standart dan pesanan Jika produk yang dijual merupakan produk standart maka perlu diadakan persediaan pada penyalur. Demikian pula sebaliknya, kalau barang yang dijual berdasarkan pesanan maka penyalur tidak perlu memelihara persediaan. 7 Luas produk line Bila perusahaan memproduksi satu produk maka PT. Indofood dapat perlu mengunakan pedagang perantara karena perusahaan dapat langsung menjual kepada pengecer. Universitas Sumatera Utara 3 Pertimbangan perantaraan Pertimbangan perusahan sebagai produsen dalam menetapkan saluran distribusi barang dan jasa harus memperhatikan situasi internnya sendiri, yaitu seberapa besar dana yang dialokasikan untuk pemasaran. Bagi perusahan yang financialnya besar dapat memilioh saluran distribusi yang lebih pendek agar pengawasan dan pengendalian pemasaran dapat dilakukan secara terus- menerus, sementara bagi perusahaan financialnya yang terbatas dan menditribusikan barang-barangnya padat memakai saluran distribusi yang lebih panjang, namun harus dapat memperhatikan konsekwensi waktu, sehingga barang lebih cepat sampai ke tanggan konsumen. Adapun faktor-faktor yang meliputi PT. Indofood adalah sebagai berikut : 1 Sumber pembelanjaan PT. Indofood mengunakan perantara lebih sedikit dan perusahaan dapat manangani sendiri angkutan pemasaran juga dapat memberikan kredit dan mendirikan gudangnya sendiri. Bagi perusahaan yang lemah financialnya jasa-jasa ini dilakukan oleh perantara. 2 Pengalaman dan kemampuan manajemen PT. Indofood menjual produk baru atau memasuki pasar baru, lebih suka mengunakan perantara agar memproleh pengalaman di bidang produk yang baru tersebut.karena umumnya perantara Universitas Sumatera Utara sudah mempunyai pengalaman dan memasarkan produk baru sehingga bisa langsung ke konsumen akhir. 3 Pengawasan saluran Pengawasan saluran barang kadang-kadang menjadi pusat perhatian produsen dalam kebijaksanaan saluran distribusi pendek. PT. Indofood mengawasi saluran lebih ketat cendrung memilih saluran yang pendek walaupun biaya yang dikeluarkan lebih tinggi. 4 Pelayanan yang diberikan oleh pemasaran PT. Indofood siap memberikan pelayanan yang lebih baik seperti halnya membangun etalase mencari pemberi akan menarik peminat perantara untuk menjadi penyalur. c. Pertimbangan perusahaan Pertimbangan perusahaan, produsen dalam menetapkan saluran distribusi harus menyeleksi dan memilih performance utusan yang akan dijadikan sebagai lembaga perantara. Seperti penilaian terhadap loyalitas lembaga perantara tersebut kepada produsen. Dalam hal kesungguhan mereka dalam memasarkan barang serta kesediaan menerima kebijaksanaan yang ditetapkan oleh produsen. Dalam memakai lembaga perantara juga harus diperhitungkan biaya industri barang tersebut, artinya bila biaya tersebut dapat ditekan maka digunakan lembaga perantara yang di maksud. Adapun faktor-faktor yang dipertimbangkan pada segi perantara meliputi : Universitas Sumatera Utara 1 Pelayanan yang diberikan oleh perantara Jika perantara mau pelayanan yang baik misalnya menyediakan fasilitas penyimpanan, produsen akan cendrung mengunakannya sebagai perantara dalam sistem penyalur. 2 Kegunaan perantara Perantara akan digunakan sebagai penyalur apabila ia dapat membawa barang produsen dalam persaingan dan selalu mempunyai inisiatif untuk memberikan usul tentang bartang baru. 3 Sikap perantara terhadap kebijaksanaan produsen Kalau perantara bersedia menerima resiko yang disebabkan oleh produsen, misalnya resiko turunya harga,produsen akan memilihnya sebagai penyalur, hal ini dapat meringankan tanggung jawab produsen dalam menghadapi berbagai macam resiko. 4 Volume pemasaran Penilaian ini cendrung untuk memilih perantara yang mampu untuk jangka waktu yang lama. 5 Ongkos Faktor biaya merupakan faktor dominan untuk dapat digunakan sebagai penyalur. Apabila perantara yang dipilih dapat Universitas Sumatera Utara meringankan biaya penyaluran, maka perantara tersebut akan terus digunakan.

E. Pengertian Efektivitas Penjualan