Entitas Rantai Pasok Struktur Rantai Pasok

commit to user 69 didistribusikan kepada grosir dan retailer impor dan sampailah kepada konsumen akhir. Aliran finansial mengalir dari konsumen, retailgrosir lokal dan impor, serta perusahaan mitra. Untuk pasar dalam negeri, aliran finansial lebih pendek yaitu konsumen, retail lokal, pengepul dan petani. Sedangkan pengumpul, perusahaan mitra membayar dengan sistem tunda paling lama 2 minggu. Pada petani, pengumpul membayar langsung sesuai dengan jumlah melon yang diambil. Sistem komunikasi sudah terintegrasi antara anggota primer dalam rantai pasok. Aliran informasi terjadi pada konsumen akhir, perusahaan mitra, pengumpul dan petani atau sebaliknya. Namun demikian, ada satu jalur informasi tentang harga yang tidak tersampaikan dari perusahaan mitra ke pengumpul ataupun petani, sehingga sampai sekarang petani dan pengumpul tidak mengetahui harga jual melon yang mereka panen di pasar internasional. Informasi hanya sebatas informasi tentang jumlah melon yang harus dikirim ke perusahaan.

b. Entitas Rantai Pasok

§ Produk Melon Cucumis melo L. merupakan tanaman buah termasuk famili Cucurbita cea e dan termasuk jenis commit to user 70 tanaman merambat. Jenis melon ada dua jenis yaitu Prins melon no net melon dan Musk melon net melon . Prins melon atau melon yang kulit buahnya tanpa jala seperti Apolo, Putri Kencana, Kinanti, Golden Langkawi yang warna kulit buahnya kuning. Sedangkan Honey Globe dan Mutiara yang warna kulitnya putih. Untuk Musk melon atau melon yang kulit buahnya berjala, banyak dikenal oleh konsumen dengan nama Rock melon atau melon yang daging buahnya berwarna merah orange dan Sky Rocket atau melon yang daging buahnya berwarna putihhijau. Kualitas melon yang diperdagangkan harus benar- benar diperhatikan. Penentuan waktu panen yang tepat menjadi kunci baiknya kualitas melon. Panen dapat ditentukan saat buah 90 masak sekitar 3 hari sebelum masak penuh untuk memberi waktu sorta si dan transportasi. Penentuan waktu panen untuk melon berjala dapat memperhatikan ciri-ciri seperti adanya retakan pada sekitar tangkai buah; jala terbentuk penuh dan berlilin; perubahan warna permukaan di antara jala; dan mengeringnya daun dekat tangkai buah. Sedangkan penentuan waktu panen untuk melon tidak berjala dapat memperhatikan melon dengan ciri-ciri seperti perubahan warna permukaan buah kulit kuning menjadi kuning tua, commit to user 71 atau kulit putih menjadi krem kekuningan; dan mengeringnya daun dekat tangkai buah. Melon yang ditujukan untuk ekspor adalah melon berdaging buah merah ora nge atau Rock melon. Untuk ekspor lebih dibutuhkan penanganan pasca panen yang baik khususnya dalam pengemasan karena adanya lea d time dari panen sampai dengan waktu pengiriman. Kemasan yang digunakan adalah kotak karton dengan isi buah 6 – 9 buah dengan berat 10 – 12 kg dan tambahkan potongan kertas untuk melindungi buah melon dari goncangan atau dengan jaring net foa m . § Pasar Permintaan melon mengalami peningkatan karena adanya kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi buah dan sayur. Pasar melon ini sangat menjanjikan karena selain untuk konsumsi dalam negeri, pasar luar negeri permintaannya juga sangat banyak. Untuk pasar Singapura, permintaan Rock melon mencapai 50 tonminggu melalui PT. Momenta Agrikultura dan yang baru dapat dipenuhi sebanyak 10 – 20 tonminggu. Dari keterangan yang didapat dari responden, masih banyak permintaan dari luar negeri yang belum bisa di pasok, sehingga untuk kedepannya, bisnis melon ini masih menjanjikan. commit to user 72 § Pemangku Kepentingan Stakeholder Anggota yang terlibat dalam rantai pasok melon di kabupaten Karanganyar disebut dengan pemangku kepentingan sta keholder baik anggota primer maupun sekunder. Setiap pemangku kepentingan memiliki peran masing-masing dalam rantai pasok baik di dalam sistem produksi, panen, pasca panen, transportasi dan pemasaran. Kelancaran dalam pasokan melon memerlukan koordinasi secara intensif dan efisien melibatkan seluruh pemangku kepentingan dalam rantai pasok.

2. Manajemen Rantai Pasok