commit to user
37 Responden terdiri dari Direktur Budidaya dan Pascapanen Tanaman
Buah, Kepala Bidang Pertanian, Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Karanganyar, Ketua Asosiasi
Agribisnis Melon Indonesia AAMI Kabupaten Karanganyar, Manajer teknis PT. Momenta Agrikultura, Direktur Lembaga Pemberdayaan Masyarakat
LPM
Greentool,
Ahli
Supply Chain Management
SCM. Responden ini terpilih berdasarkan kapasitas mereka dalam pengambilan kebijakan tentang
permelonan di Kabupaten Karanganyar dan tingkat pemahaman mereka tentang usaha melon dan manajemen rantai pasok khususnya buah.
C. Jenis dan Sumber Data
Data yang dikumpulkan adalah data primer dan data sekunder. Data primer didapat melalui kegiatan pengamatan langsung dan wawancara dengan
responden ahli dan petani, kelompok tani, pengumpul dan perusahaan mitra yang terlibat dalam mekanisme rantai pasok melalui kuesioner yang berkaitan
dengan obyek penelitian. Data sekunder berupa gambaran tentang kinerja perusahaan saat ini bisa didapat dari dokumen-dokumen perusahaan. Data
mengenai produksi, fenomena kegiatan ekspor melon dan manajemen rantai pasok serta segala sesuatu yang terkait dengan penelitian ini dapat ditelusuri
melalui internet, jurnal, BPS Biro Pusat Statistik, Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Perkebunan dan Kehutanan Kabupaten Karanganyar, Direktorat
Budidaya dan Pascapanen Buah, Direktorat Jenderal Hortikultura, Direktorat Jenderal Pengolahan dan Pemasaran Hasil Pertanian, Kementerian Pertanian.
commit to user
38
D. Metode Pengumpulan Data dan Informasi
Pengumpulan data dan informasi yang diperlukan pada kajian ini dilakukan melalui beberapa cara, yaitu :
a. Wawancara
mendalam
in-depth interview
, dilakukan
untuk memperoleh informasi dan data yang terkait dengan rantai pasokan
melon di Kabupaten Karanganyar, antara lain jumlah produksi dan penjualan, pasokan dan distribusi serta hubungan kemitraan antara
pemasok dan distributor pedagang. Teknik ini dilengkapi pengisian kuisioner dan peninjauan lapangan untuk memperoleh gambaran
penerapan rantai pasok melon di Kabupaten Karanganyar. b.
Opini pakar
expert opinion
, data ini merupakan data yang dibangkitkan dari para pakar dan
expert judgement
atau pertimbangan para pakar
.
Penentuan bobot kepentingan diperoleh berdasarkan kuesioner AHP. c.
Studi pustaka, yaitu dengan melakukan studi pustaka yang berkaitan dengan kajian ini untuk mendapatkan informasi secara teoritis, sehingga
dapat menjadi acuan dalam penentuan keputusan serta memberi arah yang jelas untuk mencapai tujuan yang diharapkan.
E. Metode Pengolahan dan Analisis Data