Teknik Dasar Sepak Bola

28 Dalam bermain sepak bola pemain boleh memainkan bola dengan seluruh anggota badannya kecuali tangan. Penjaga gawang boleh memainkan bola dengan bagian tangan, tetapi hanya didaerah gawangnya sendiri. Permainan sepakbola merupakan salah satu cabang olahraga yang masyarakat indonesia dan banyak dimainkan oleh seluruh lapisan masyarakat, baik itu anak-anak, remaja, dan orang tua. Selain itu, olahraga sepakbola juga banyak dimainkan oleh kaum perempuan baik di luar atau di dalam negeri. Adapun tujuan dari masing- masing regu ialah berusaha manguasai bola dan mamasukkan ke dalam gawang lawannya sebanyak mungkin dan berusaha mamatahkan serangan lawan. Pada dasarnya perainan sepakbola merupakan suatu usaha untuk menguasai bola dan untuk merebutnya kembali bila bola sedang dikuasai lawan. Oleh karena itu, untuk dapat bermain sepakbola harus mengusai teknik-teknik dasar sepakbola yang baik. Untuk dapat menghasilkan sepakbola yang optimal, maka seorang pemain harus dapat menguasai teknik-teknik dalam permainan. Teknik dasar bermain sepakbola adalah merupakan kemampuan untuk melakukan gerakan-gerakan atau mengerjakan sesuatu yang terlepas sama sekali dari permainan sepak bola.

2. Teknik Dasar Sepak Bola

Aip Syarifudin dan Muhadi 1991: 45 menyatakan bahwa teknik dasar dalam permainan sepak bola. Teknik dasar bermain sepakbola terdiri dari teknik dasar tanpa bola dan teknik dasar tanpa bola. 29 Berikut ini penjelasan tentang teknik sepak bola. a. Tanpa bola 1 Lari Teknik lari ditandai dengan lari dalam memperoleh serangan dan lari dalam bertahan. Dalam melakukan lari pemain harus dapat lari cepat berbelok atau merubah arah, berhenti lari mundur dan mendadak start lagi. Sardjono, 1982: 17 menyatakan “lari dalam sepakbola tidak sama dengan lari pada atletik”. Dalam atletik, lari tidak mendapat gangguan. Aip Syarifudin dan Muhadi lari menyatakan dalam sepak bola selalu mendapat gangguan dari regu lawan dimana seorang pemain kadang-kadang terpaksa merubah arah berlari, berhenti, lari mundur, lari sambil melompatmeloncat, dan beradu badan dengan lawannya. 2 Melompat dan Meloncat Suwarno K.R, 2001: 6 menyatakan bahwa “berdasarkan tolakan yang digunakan dalam suatu gerakan dibedakan menjadi dua yaitu tolakan dua kaki atau meloncat dan tolakan satu kaki atau melompat”. Lompatan dapat dilakukan dengan awalan atau tanpa awalan, tolakan satu kaki akan lebih menguntungkan kerena bisa saja pemain melompat lebih tinggi. Biasanya lompatan dikombinasikan dengan sundulan atau gerakan menyundul bola, oleh karena itu gerakan melecutkan badan bagian atas sambil melompat perlu dilatih berulang- ulang agar mendapatkan lompatan yang maksimal. 3 Gerak tipu tanpa bola atau tipu badan Gerakan tipu badan dapat dibedakan menjadi beberapa macam. Gerak tipu dangan badan bagian atas dengan kaki, memungkinkan juga dengan bahu. Pemain 30 dapat menipu lawan dengan jalan tiba-tiba berhenti berlari atau merubah arah yang dikombinasikan dengan gerak tipu badan bagian atas. Menurut Sardjono, 1982: 18 “pemain sepakbola yang tidak dapat melakukan gerak tipu, maka pemain itu tidak akan dapat menjadi pemain sepakbola yang baik”. Pemain dikatakan berhasil melakukan gerak tipu apabila pada waktu pemain melakukan gerakan pura-pura tetapi oleh lawan dianggap sebagai sebenarnya sehingga lawan akan mengikuti gerakan pura-pura itu. b. Dengan bola 1 Menendang bola kicking Sucipto dkk 2000: 17 berpendapat bahwa “menendang bola merupakan salah satu karakteristik permainan sepakbola yang paling dominan”. Menendang bola paling banyak dilakukan dalam permainan sepak bola bila dibandingkan dengan teknik lain, jadi wajar apabila setiap latihan banyak diajarkan teknik menendang bola. Arma Abdoellah 1981::421 menyatakan bahwa menendang bola berfungsi untuk memberikan bola passing , menembak shooting , membersihkan clearing , dan tendangan-tendangan khusus. Dilihat dari perkenaan kaki kebola, menendan dibedakan beberapa macam, yaitu: a Menendang dengan kaki bagian dalam Sucipto dkk 2000: 19 berpendapat pada umumnya teknik menendang dengan kaki begian dalam digunakan untuk mengumpan jarak pendek short passing . Aip Syarifidin dan Muhadi menyatakan apabila akan menendang dengan kaki bagian dalam maka pergelangan kaki segera diputar keluar agar bola tepat 31 mengenai bagian dalam kaki. Teknik ini dapat digunakan untuk mengoper maupun menggiring bola. b Menendang dengan bagian luar Menurut Sucipto dkk 2000: 19 berpendapat pada umumnya teknik menendang bola dengan kaki bagian luar digunakan untuk mengumpan jarak pendek short passing . Apabila akan menendang bola dengan bagian luar kaki maka pergelangan kaki ditekuk ke dalam. Teknik ini dapat digunakan untuk mengoper maupun menggiring bola. c Menendang dengan punggung kaki Sucipto dkk 2000: 21 berpendapat pada umumnya menendang dengan punggung kaki digunakan untuk menembak kegawang shooting at the goal . Apabila akan menendang dengan kaki bagian punggung kaki tumpu di tekuk sampai lutut dan kaki yang digunakan untuk menendang lurus ke depan. Teknik ini dapat membuat arah bola melingkar atau melambung. 2 Menghentikan bola stopping Sardjono, 1982: 50 mengatakan “menerima atau mengontrol bola dapat diartikan seni menangkap bola dengan kaki atau menguasai gerakan bola, atau dengan kata lain membawa bola dengan penguasaan sepenuhn ya”. Sedangkan Sucipto dkk 2000: 22-27 berpendapat “tujuan menghentikan bola dengan mengontrol bola, yang termasuk di dalamnya untuk mengatur tempo permainan, mengalihkan laju permainan, dan memudahkan untuk passing ”. Dilihat dari perkenaan bagian badan yang pada umumnya digunakan untuk menghentikan 32 bola adalah kaki, paha, dan dada. Bagian kaki yang dapat digunakan untuk menghentikan bola adalah kaki bagian dalam, kaki bagian luar, punggung kaki, dan telapak kaki. 3 Menyundul bola heading Sucipto dkk 2000: 32 menyatakan menyundul bola pada hakikatnya memainkan bola dengan kepala. Tujuan dari menyundul bola dalam permainan sepak bola adalah untuk mengumpan, mencetak gol, dan untuk mematahkan serangan lawan membuang bola. Ditinjau dari posisi tubuhnya, menyundul bola dapat dilakukan sambil berdiri, melompat dan meloncat. 4 Merampas merebut bola tackling Sucipto dkk 2003: 34 menyatakan merampas bola adalah salah satu upaya untuk merebut bola dari penguasaan lawan. Merebut bola dari lawan ada beberapa cara, diantaranya adalah merebut bola sambil berdiri, merebut bola sambil meluncur. 5 Menggiring bola dribbling Danny Mielke 2003: 1 berpendapat bahwa “ dribbling adalah keterampilan dasar dalam sepakbola karena semua pemain harus mempu menguasai bola saat sedang bergerak, berdiri, atau bersiap melakukan operan atau tembakan”. Sucipto, dkk 2000: 28 berpendapat bahwa menggiring bola adalah menendang terputus- putus atau pelan-pelan, oleh kerena itu bagian kaki yang dipergunakan sama dengan kaki yang dipergunakan untuk menendang bola. 33 Beberapa teknik menggiring bola diantaranya adalah sebagai berikut: a Menggiring bola dengan kaki bagian dalam Danny Mielke 2003: 2 berpendapat bahwa “ dribbling menggunakan sisi kaki bagian dalam memungkinkan pemain untuk menggunakan sebagian besar permukaan kaki sehingga kontrol terhadap bo la akan semakin besar”. Sucipto dkk 2000: 28 berpendapat bahwa menggiring bola dengan kaki bagian dalam pada umumnya digunakan untuk melewati atau mengecoh lawan. b Menggiring bola dengan kaki bagian luar Danny Mielke 2003: 4 berpendapat bahwa “menggunakan sisi kaki bagian luar untuk melakukan dribbling adalah salah satu cara untuk mengontrol bola. Keterampilan mengontrol bola ini digunakan ketika pemain yang menguasai bola sedang berlari dan mendorong bola sehingga bisa mempertahankan bola tersebut tetap be rada di sisi luar kaki”. Sucipto dkk 2000: 30 berpendapat bahwa menggiring bola dengan kaki bagian luar pada umumnya digunakan untuk melewati atau mengecoh lawan. 6 Lemparan ke dalam Sucipto dkk 2000: 36 berpendapat bahwa “lemparan ke dalam merupakan satu-satunya teknik dalam permainan sepakbola yang dimainkan dengan tangan dari bagian luar lapangan”. Cara melemparkan bola kedalam lapangan perlu diajarkan karena dapat dimanfaatkan dalam permainan. Yang perlu diperhatikan dalam lemparan yaitu: lemparan harus menggunakan kedua tangan, bola lepas diatas kepala, kedua kaki harus kontak dengan tanah dan saat melempar tidak melakukan gerak tipu. 34 7 Gerak tipu dengan bola Arma Abdoellah, 1981: 38 berpendapat bahwa “gerak tipu dengan bola yang diartikan gerak tipu membawa bola dicampur dengan gerak tipu badan”. 8 Teknik penjaga gawang; bertahan dan menyerang Technique of goal kepping; defensive and offensive Sucipto dkk 2000: 38 berpendapat bahwa “penjaga gawang merupakan pertahanan yang paling akhir dalam permainan sepakbola”. Seorang pemain sepakbola untuk dapat bermain sepakbola dengan baik dan benar, harus bisa menguasai teknik-teknik dasar sepakbola. Beberapa teknik dasar dengan bola dalam bermain sepakbola yang perlu dimiliki atau dikuasai oleh seorang pemain sepakbola adalah menendang bola, menerima bola, menggiring bola, menyundul bola, gerak tipu, merebut bola, lemparan kedalam, dan teknik menjaga gawang. Seorang pemain yang memiliki teknik dasar yang baik cenderung dapat bermain sepakbola dengan baik pula dan akan tersusun rapi dalam kerjasama tim.

D. Sepak Bola untuk Anak Usia 4-5 Tahun

Dokumen yang terkait

MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN FISIK MOTORIK KASAR MELALUI BERMAIN SEPAK BOLA UNTUK ANAK TK KELOMPOK B TK Mengembangkan Kemampuan Fisik Motorik Kasar Melalui Bermain Sepak Bola Untuk Anak TK Kelompok B TK Girimargo 1 Kecamatan Miri Kabupaten Sragen Tahun 2013/2

0 2 15

UPAYA MENGEMBANGKAN FISIK MOTORIK KASAR ANAK MELALUI BERMAIN OUTDOOR PADA ANAK KELOMPOK A Upaya Mengembangkan Fisik Motorik Kasar Anak melalui Bermain Outdoor Pada Kelompok A TK Pertiwi Iii Blimbing Kecamatan Sambirejo Kabupaten Sragen tahun Ajaran 2013/

0 1 11

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI METODE BERMAIN PANTOMIM BAGI ANAK KELOMPOK A Pengembangan Kemampuan Motorik Kasar Melalui Metode Bermain Pantomim Bagi Anak Kelompok A Pada TK Aisyiyah Pulosari 01 Kebakkramat Tahun Pelajaran 2012 / 2013.

0 2 16

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN FISIK MOTORIK MELALUI BERMAIN BOLA PADA ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI II Upaya Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik Melalui Bermain Bola Pada Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi II Keden Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen Tahun

0 0 15

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN FISIK MOTORIK MELALUI BERMAIN BOLA PADA ANAK KELOMPOK B DI TK PERTIWI II Upaya Meningkatkan Kemampuan Fisik Motorik Melalui Bermain Bola Pada Anak Kelompok B Di Tk Pertiwi II Keden Kecamatan Kalijambe Kabupaten Sragen

0 3 17

UPAYA MENINGKATKAN DAYA INGAT ANAK MELALUI METODE ONE DAY ONE AYAT PADA ANAK KELOMPOK B1 DI TK MASYITHOH AL-IMAN BANDUNG JETIS PENDOWOHARJO SEWON BANTUL.

25 135 190

UPAYA MENINGKATKAN KETERAMPILAN MOTORIK KASAR ANAK MELALUI BERMAIN LEMPAR TANGKAP BOLA PADA KELOMPOK A1 DI TK ITQ AL IKHLAS TLATAR SAWANGAN MAGELANG.

2 30 207

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI BERMAIN SIMPAI PADA ANAK KELOMPOK A TK TUNAS IBU SELOMARTANI KECAMATAN KALASAN.

5 150 183

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR ANAK MELALUI BERMAIN LEMPAR TANGKAP BOLA BESAR KELOMPOK B TK AL HIDAYAH SEMAWUNG BANJAROYO KALIBAWANG KULONPROGO.

6 73 144

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI BERMAIN BOLA PADA ANAK KELOMPOK B TK KUNTUM KEDURUS SURABAYA SKRIPSI

0 1 12