bidan, karena an emia merupakan penyebabutama perdarahan postpartum. Sulistyawati, 2009
Dari pemaparan diatas peneliti tertarik untuk melakukan penelitian yang berjudul “Evaluasi skrining dan outcome Anemia pada Ibu Hamil oleh bidan di desa Bandar Khalifah
Kecamatan percut sei tuan tahun 2014.
B. Perumusan Masalah
Bagaimana evaluasi skrining dan outcome Anemia pada ibu hamil l yang dilakukan oleh bidan di desa Bandar Khali fah kecamatan percut sei Tuan Kabupaten Deli Serdang tahun
2014.
C. Tujuan Penelitian
1.Tujuan Umum Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi skrining Anemia pada ibu hamil di balai
praktek mandiri di desa Bandar Khalifah kecamatan percut sei tuan. 2. Tujuan Khusus
a Untuk mengetahui presentase skrining anemia pada ibu hamil sesuai standar pelayanan b mengetahui outcome skrining anemia pada ibu hamil.
Universitas Sumatera Utara
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Bidang Penelitian
Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi panduan atau bahan perbandingan untuk melakukan penelitian yang akan datang demi tercapainya
hasil penelitian yang lebih sempurna. 2.
Bagi institusi Pendidikan Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan masukan pembinaan
mahasiswa D-IV bidan pendidik dalam mengoptimalkan proses pembelajaran dan masukan bagi dosen untuk menyikapi evaluasi dan penatalaksanaan
anemia pada ibu hamil. 3.
Bagi pelayanan kesehatan Diharapkan bagi pelayanan kebidanan dalam upaya pencapaian program
skrining anemia di desa bandar khalifah agar memberikan pendidikan bagi bidan yang kurang memperhatikan skrining anemia pada ibu hamil.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Defenisi
WHO mendefenisikan anemia dalam kehamilan sebagai kadar Hb kurang dari 11 g dl, walaupun defenisi kadar Hb kurang dari 10,5 gdl lebih banyak digunakan secara luas pada
trimester kedua, saat hemodilusi fisiologi mencapai nilai maksimal S trong, 2006.
A. Kriteria Anemia
Penentuan anemia pada seseorang tergantung pada usia, jenis kelamin dan tempat tinggal.
Kriteria anemia menurut WHO 1968 adalah : Laki-laki
: hemoglobin 13 gdl Wanita dewasa tidak hamil
: hemoglobin 12 g dl Wanita hamil
: hemoglobin 11 g dl Anak umur 6-14 tahun
: hemoglobin 12 g dl Anak umur 6 bulan - 6 tahun
: hemoglobin 11 g dl Secara klinis kriteria anemia di Indonesia umumnya adalah:
1. Hemoglobin 10 gdl
2. Hemotokrit 30
3. Erotrosit 2.8 juta mm
3
Universitas Sumatera Utara
Untuk derajat anemia berdasarkan kadar hemoglobin menurut WHO : Ringan sekali
: Hb 10 g dl- Batas Normal Ringan
: Hb 8 g dl- 9.9 g dl Sedang
: Hb 6 g dl- 7.9 gdl Berat
: Hb 6 gdl Departemen Kesehatan menetapkan derajat anemia sebagai berikut :
Ringan sekali : Hb 11 g dl- batas
Ringan : Hb 8 g dl- 11 g dl
Sedang : Hb 5 g dl- 8 gdl
Berat : Hb 5 gdl
B. Penyebab