Faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan peningkatan

87

3. Faktor yang mempengaruhi implementasi kebijakan peningkatan

kompetensi guru di UPT DISDIKPORA Kecamatan Candimulyo Dalam sebuah kegiatan tentu dipengaruhi oleh berbagai faktor. Oleh karena itu implementasi kebijakan peningkatan kompetensi guru ini juga tidak terlepas dari faktor pendukung dan faktor penghambat. a. Faktor Pendukung; 1 Kepala UPT yang konsekwen dalam program peningkatan kompetensu guru Peran Kepala UPT DISDIKPORA Kecamatan Candimulyo yang bertanggung jawab penuh dalam setiap kegiatan, sehingga kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru berjalan lancar. 2 Komunikasi yang baik antara UPT dan guru Selain itu komunikasi yang baik antara guru dan pihak UPT mendukung berjalannya implementasi, saat monitoring kesekolah pengawas membantu keluhan dan permasalahan guru, dengan memberi solusi, dengan adanya kerjasama antara guru dan pegawai UPT tersebut sangat mendukung dalam implementasi peningkatan kompetensi. 3 Komitmen guru Komitmen dan respon positif dari guru terhadap beberapa kegiatan peningkatan kompetensi juga mendukung kesuksesan implementasi. Meskipun tidak mudah untuk usia yang tidak muda 88 mempelajari program komputer guru yang belum bisa menguasai program komputer dengan sabar mengikuti kursus yang diselenggarakan oleh UPT DISDIKPORA Kecamatan Candimulyo, penguasaan program computer bagi guru sangatlah penting mengingat kurikulum 2013 mewajibkan guru menfaatkan media melalui program komputer. Selain itu dalam evaluasi seperti UKG guru harus menguasai komputer karena ujian dilakukan secara online menggunakan computer. 4 Fasilitas Dalam setiap pelaksanaan program UPT selalu menyiapkan sarana dan prsasarana, seperti pada program pelatihan komputer UPT menyediakan tempat, mencarikan pelatih, dan ikut memandu jalanya program pelatihan. b. Faktor Penghambat; 1 Guru kurang menguasai TIK Kurangnya kemampuan guru yang berusia lanjut dalam penguasaan program computer yang akan menghambat guru, karena saat ini hampir semua laporan dan informasi menggunakan media komputer, sehingga guru yang belum menguasi program computer akan tertinggal. Melihat kondisi beberapa guru yang belum bisa mengoperasikan komputer UPT dan K3S mengadakan kursus komputer bagi guru yang ingin mempelajari komputer. Dengan 89 adanya kursus tersebut guru sudah bisa menguasai minimal pemrograman dasar komputer. 2 Jarak tempuh guru ke sekolah Salah satu hambatan dalam implementasi kebijakan peningkatan kompetensi guru yaitu jarak rumah guru ke sekolah yang jauh, sehingga guru datang terlambat dengan alasan rumah yang jauh. Dalam hal ini Kepala UPT DISDIKPORA Kecamatan Candimulyo memberikan solusi agar guru datang tepat waktu yaitu dengan mewajibkan sekolah mengadakan apel pagi. Dengan apel pagi guru yang tidak ikut apel akan terlihat oleh guru lain dan juga siswa sehingga menjadi sanksi sosial bagi guru yang terlambat. 3 Rendahnya minat guru Minat guru terhadap kegiatan peningkatan kompetensi yang mengeluarkan biaya sangat rendah, hanya ada beberapa guru yang sadar akan pentingnya pendidikan non formal dan mengikuti workshop dan seminar. Seharusnya biaya tidak bisa dijadikan alasan mengingat guru terutama guru yang mendapatkan tunjangan profesi yang seharusnya dingunakan untuk meningkatkan profesionalitasnya. 90

D. Keterbatasan Penelitian