Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

65 Dengan ketekunan, data yang tidak tampak seperti perasaan, kekecewaan, kegembiraan, harapan yang terpendam dan sebagainya dapat dimunculkan 3. Triagulasi Triagulasi adalah upaya untuk mengecek atau teknik pemeriksaan kebenaran data tersebut dengan memanfaatkan data yang diperoleh dari sumber lain atau data dari luar data itu. Keuntungan menggunakan metode triagulasi ini dapat mempertinggi validitas member kedalaman hasil penelitian, sebagai pelengkap apabila data dari sumber pertama masih ada kekurangan. Supaya data yang diperoleh itu semakin dapat dipercaya, data yang diperoleh tidak hanya dicari dari satu sumber saja. Disamping itu agar data yang diperoleh lebih dapat dipercaya maka informasi atau data yang diperoleh dari wawancara juga masih dilakukan pengecekan memalui pengamatan. Sebaliknya data yang diperoleh dari pengamatan juga dilakukan pengecekan dengan wawancara atau menanyakan kepada responden. 4. Uraian Rinci Dalam penarian data peneliti mencatat secara lengkap dan terinci dari seluruh apa yang dapat ditangkap oleh peneliti. Karena dengan uraian rinci inilah peneliti menemukan keluasan dari data dan keterkaitannya dengan data lainnya serta menemukan makna sesunggguhnya dari suatu data tersebut.

H. Teknik Pengumpulan Data

Sugiyono 2010 : 308 menjelaskan bahwa teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian dikarenakan bertujuan 66 untuk mendapatkan data yang memenugi standar data yang ditetapkan. Dalam penelitian ini menggunakan beberapa teknik pengumpulan data yang dimana masing-masing teknik menyumbangkan jenis perolehan data yang berlainan. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan, peneliti sesuaikan dengan arah penelitian ini dikembangkan. Teknik pengumpulan data yang peneliti pergunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Metode Observasi Pengamatan dilakukan sejak awal penelitian dengan mengamati keadaan fisik lingkungan serta keadaan responden. Suharsimi Arikunto 2005 : 204 menyatakan bahwa observasi adalah pengamatan yang meliputi kegiayan pemusatan perhatian terhadap suatu obyek dengan menggunakan seluruh alat indera. Teknik ini digunakan untuk mendapatkan data melalui pengamatan terhadap obyek yang diteliti yaitu untuk mengamati tentang pelaksanaan pembelajaran memasak pada anak tunagrahita mampu didik. 2. Metode Wawancara Wawancara adalah teknik pengumpulan data yang dilaksanakan secara lisan dalam pertemuan tatap muka. Teknik ini digunakan untuk memperoleh gambaran tentang kondisi yang terjadi disekolah dan mengetahui pelaksanaan pembelajaran memasak. Nana Syaodih Sukmadinata 2007 : 36 3. Metode Dokumentasi Menurut Suharsimi Arikunto 2006 : 132 dokumentasi berasal dari kata “dokumen” yang berarti barang yang tertulis. Selanjutnya Suharsimi 67 juga menjelaskan metode dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal atau nariabel yang berupa catatan, transkrip buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, legger, agenda,dll. Teknik ini digunakan untuk mencari dta-data subyektif yang telah tercatat sebelumnya. 4. Studi Pustaka Studi pustaka adalah pengumpulan data dengan cara mempelajari buku- buku, literature-literatur, maupun artikel-artikel yang berhubungan dengan masalah yang diteliti guna mendapatkan dasar teoritis dan sebagai landasan untuk memecahkan masalah. 68

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Dokumen yang terkait

IMPLEMENTASI KOMUNIKASI INSTRUKSIONAL GURU DALAM MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB-C1 DHARMA RENA RING PUTRA I YOGYAKARTA.

0 4 15

PENDAHULUAN IMPLEMENTASI KOMUNIKASI INSTRUKSIONAL GURU DALAM MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB-C1 DHARMA RENA RING PUTRA I YOGYAKARTA.

0 4 38

PENUTUP IMPLEMENTASI KOMUNIKASI INSTRUKSIONAL GURU DALAM MENGAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB-C1 DHARMA RENA RING PUTRA I YOGYAKARTA.

0 4 61

Pemanfaatan program geogebra dalam membantu kesulitan siswa kelas III di SLB Dharma Rena Ring Putra II Yogyakarta dalam memahami bentuk-bentuk bangun datar : studi kasus siswa tunagrahita ringan.

0 1 191

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MENYULAM DENGAN MODEL TEMATIK PADA ANAK TUNAGRAHITA RINGAN DI SLB C DHARMA BAKTI PIYUNGAN.

0 5 144

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN PICTOGRAPH SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI NON VERBAL ANAK AUTISTIK TIPE RINGAN KELAS TKLB DI SLB DHARMA RENA RING PUTRA II YOGYAKARTA.

1 1 237

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BABA BAGI SISWA TUNAGRAHITA RINGAN KELAS D II SEKOLAH LUAR BIASA DHARMA RENA RING PUTRA 2 YOGYAKARTA.

0 4 194

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA BUKU POP-UP PADA ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI RINGAN KELAS IV DI SLB DHARMA RENA RING PUTRA 1 YOGYAKARTA.

1 6 161

KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA ABAKUS UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA BAGI ANAK TUNAGRAHITA KATEGORI SEDANG KELAS IV DI SLB C1 DHARMA RENA RING PUTRA 1.

0 0 208

Pemanfaatan program geogebra dalam membantu kesulitan siswa kelas III di SLB Dharma Rena Ring Putra II Yogyakarta dalam memahami bentuk-bentuk bangun datar : studi kasus siswa tunagrahita ringan - USD Repository

0 1 189