Teknik Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN
1. Uji Validitas Menurut Supranto 1997:121 Instrumen tersebut
dikatakan valid jika dapat mengukur apa yang seharusnya diukur atau mengukur apa yang di inginkan dengan tepat. Dalam pengujian
validitas, instrumen diuji dengan menghitung koefisien korelasi antara skor item dan skor totalnya dalam taraf signifikansi 0,05
dengan menggunakan Korelasi Product Moment Pearson Santoso, 2002 : 120. Instrumen bisa dikatakan valid mempunyai nilai r
hitung r tabel dengan tingkat signifikansi lebih kecil di bawah 0,05 Santoso, 2002 : 283. Instrumen yang telah memiliki tingkat
validitas yang dapat di terima jika nilai koefisien korelasi yang terukur adalah varibel ≥ 0,30 atau 30.
Validitas dalam penelitian menyatakan derajat ketepatan alat ukur penelitian terhadap isi atau arti sebenarnya yang diukur.
Pengujian validitas dalam penelitian ini menggunakan teknik Confirmatory Faktor Analysis CFA. Confirmatory Faktor
Analysis CFA
adalah analisis
faktor untuk
menguji unidimensionalitas atau apakah indikator-indikator yang digunakan
dapat mengkonfirmasikan sebuah konstruk atau variabel Ghozali, 2011. Dengan demikian tujuan CFA adalah untuk mengidentifikasi
apakah indikator merupakan konstruk dari variabel penelitian yang ada atau dengan kata lain indikator-indikator tersebut merupakan
kesatuan atau
unidimensionalitas. Analisis
CFA akan
mengelompokkan masing-masing indikator kedalam beberapa
faktor yaitu convergent validity dan divergent validity. Convergent validity dan divergent validity merupakan cara untuk menilai
validitas konstruk dari prosedur pengukuran Campbell Fiske, 1959. Convergent validity merupakan tingkat korelasi antara
instrumen pengukuran yang
berbeda yang
digunakan untuk mengukur konstruk yang sama Mc Daniel dan Gates, 2013:
293. Sedang divergent validity membantu untuk membangun validitas konstruk, sehingga untuk menilai validitas konstruk harus
terlebih dahulu menetapkan convergent validity, sebelum menguji divergent validity. Selanjutnya pada tabel ini menunjukkan hasil uji
factor loading