Populasi Analisiscapital Budgetingdan Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Kasus Pada Perusahaan Go Publicdi Bursa Efek Indonesia Periode 2009 Dan 2010)

54

C. Metode Pengumpulan Data

Dalam pengumpulan data yang diperlukan untuk melakukan penelitian ini, peneliti menggunakan dua jenis sumber data yaitu data sekunder, dan data tersier. Dimana data sekunder didapatkan melalui laporan keuangan tahunan yang telah diaudit yang berakhir pada 31 desember dan dipublikasikan secara lengkap selama minimal 5 tahun semenjak melakukan IPO. Selain itu, data sekunder didapatkan dari sumber yang sudah menjadi sebuah sumber yang dipercaya. Sesuai dengan jenis data yang diperlukan yaitu data sekunder, maka metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode studi kepustakaan. Metode studi kepustakaan yaitu suatu cara yang dilakukan dimana dalam memperoleh data dengan menggunakan cara membaca dan mempelajari buku-buku serta jurnal-jurnal yang berhubungan dengan masalah yang dibahas dalam lingkup penelitian ini.

D. Metode Analisis Data

1. Analisis Capital Budgeting Menurut Francis J. Clauss 2010, capital budgeting merupakan suatu metode yang digunakan untuk menganalisis mengidentifikasi dan memilih kelayakan suatu proyekjenis investasi dalam jangka panjang yang akan dilakukan oleh perusahaan dan diharapkan untuk menghasilkan benefit lebih dari satu tahun. Menurut Keown et. al. 2011 ada tujuh kriteria paling umum yang dapat digunakan untuk menentukan apakah sebaiknya proyek itu diterima atau ditolak di dalam analisis capital budgeting, yaitu: payback period, discounted payback period, net 55 present value, profitability index, internal rate of return, modified internal rate of return. Hasil analisis menggunakan metode capital budgeting tersebut menghasilkan keputusan apakah proyek investasi tersebut layak diterima atau tidak, sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan.

2. Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan

Kinerja keuangan perusahaan-perusahaan yang melakukan IPO di analisis menggunakan rasio profitabilitas, yaitu Net Profit Margin NPM, Operating Profit Margin OPM, Return on Equity ROE, Return on Asset ROA, dan Earning per Share EPS untuk melihat bagaimana kinerja perusahaan dalam menghasilkan laba dan rasio leverage, yaitu Debt to Equity Ratio DER dan Debt to Asset Ratio DAR untuk mengetahui kemampuan perusahaan mengendalikan tingkat utang mereka dan meminimalkan resiko gagal bayar. Semakin tinggi nilai rasio profitabilitas semakin bagus untuk perusahaan, sedangkan untuk rasio leverage semakin rendah hasilnya semakin baik kinerja perusahaan tersebut.

Dokumen yang terkait

Analisis Perbedaan Kinerja Keuangan Perusahaan Antar Sektor Yang Go Public Yang Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia ( 2005 – 2010 )

0 29 102

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA SOSIAL PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN TAMBANG YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010 DAN 2011

0 14 229

PENGARUH KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN TERHADAP KINERJA SOSIAL PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN TAMBANG YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010 DAN 2011

2 22 197

ANALISIS DAMPAK AKUISISI TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PENGAKUISISI PADA PERUSAHAAN GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2005 2006

1 3 71

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TELAH GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Telah Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 13

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN YANG Analisis Laporan Keuangan Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia (Studi Kasus pada PT. Unilever Indonesia Periode 2006 - 2010)

0 0 14

PENDAHULUAN Analisis Laporan Keuangan Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia (Studi Kasus pada PT. Unilever Indonesia Periode 2006 - 2010).

0 0 11

ANALISIS LAPORAN KEUANGAN UNTUK MENGUKUR KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN YANG Analisis Laporan Keuangan Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia (Studi Kasus pada PT. Unilever Indonesia Periode 2006 - 2010

0 0 16

ANALISIS DAMPAK AKUISISI TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PENGAKUSISI PADA PERUSAHAAN GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2006-2008.

0 0 21

AN KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN SEBE lSISI (PADA PERUSAHAAN PENGAKUISIS AR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010

0 2 113