lx
BAB III METODE PENELITIAN
Nilai ilmiah suatu pembahasan dan pemecahan masalah terhadap legal issue yang diteliti sangat tergantung kepada cara pendekatan approach yang digunakan.
Jika cara pendekatan tidak tepat, maka bobot penelitian tidak akurat dan kebenarannya pun dapat digugurkan
Penelitian pada dasarnya merupakan suatu upaya pencarian dan bukannya sekedar mengamati dengan teliti terhadap sesuatu obyek yang mudah terpegang
ditangan, dan pada dasarnya sesuatu yang dicari itu tidak lain adalah “pengetahuan” atau lebih tepatnya “pengetahuan yang benar”, dimana pengetahuan yang benar ini
nantinya dapat dipakai untuk menjawab pertanyaan atau ketidak tahuan tertentu.
72
Penelitian sendiri tidak dapat dilepaskan dari kegiatan penulisan sebagai suatu sarana untuk mengkomunikasikannya pada masyarakat baik awam maupun ilmiah, apabila
suatu penelitian tidak dikomunikasikan dengan baik, maka akan sia-sia sajalah semua usaha, dana, waktu dan tenaga yang telah dicurahkan untuk melakukannya.
73
Dalam ilmu hukum, Bruggink menegaskan bahwa tuntutan keilmuan suatu penelitian ilmiah dalam ilmu hukum setidaknya memuat tiga hal sebagai berikut.
a. Ilmuan hukum harus mengemukakan dengan cara kerja ajeg dan mengetahui
mana yang hendak digunakan untuk membentuk teorinya. b.
Ia mempresentasikan cara kerjanya sedemikian rupa sehingga orang lain dapat mengkaji hasil-hasil dari teorinya dengan bantuan cara kerja itu, dan
c. Ilmuan hukum harus mempertanggung jawabkan memberikan penjelasan
rasional mengapa memilih cara kerja itu.
74
Menurut Koentjaraningrat, dalam bukunya Pengantar Antropologi yang dikutip oleh Bambang Sunggono menyatakan bahwa Metode ilmiah dari suatu ilmu
pengetahuan adalah segala cara dalam rangka ilmu tersebut untuk sampai pada
72
Bambang Sunggono, Metodologi Penelitian Hukum, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2001, hlm. 27-28.
73
Burhan Ashshofa, Metode Penelitian Hukum, PT Rineka Cipta, Jakarta, 2007, hlm. 132.
74
Johnny Ibrahim, op.cit., hlm.31.
lxi kesatuan pengetahuan. Tanpa metode ilmiah, suatu ilmu pengetahuan itu sebenarnya
bukan suatu ilmu, tetapi suatu himpunan pengetahuan saja tentang beberapa gejala, tanpa dapat disadari hubungan antara gejala yang satu dengan gejala lainnya.
75
A. Jenis Pendekatan