19
a. Menyiapkan kertas
Kertas yang digunakan bisa memanfaatkan dari kertas warna bekas yang sudah tidak terpakai. Kemudian kertas dipotong sesuai ukuran atau menurut
selera. b.
Menyiapkan alat Alat yang digunakan disiapkan, seperti jarum quilling, lem, penggaris,
pinset, dan alat lain yang dibutuhkan. c.
Bentuk dasar Langkah selanjutnya adalah membuat bentuk dasar dari paper quilling.
Kertas yang telah disediakan digulung menggunakan jarum quilling. Kemudian kertas dilepaskan dari jarum penggulung dan ditekan-tekan sampai membentuk
bentuk yang diinginkan. Selanjutnya, kertas yang telah digulung ditempel dalam karton yang telah berpola atau bisa juga ditempel tanpa pola sesuai dengan
kreativitas yang dimiliki.
7. Langkah-langkah dalam Membuat Paper Quilling
Paper quilling merupakan kegiatan menggulung kertas yang kemudian disusun menjadi suatu bentuk hiasan. Adapun langkah-langkah dalam membuat
paper quilling yaitu anak mengambil kertas quilling dan jarum quilling. tangan kanan memegang jarum dan tangan kiri memegang kertas. Kertas disisipkan ke
dalam jarum quilling yang telah dibelah. Tangan kanan mulai menggerakkan jarum dengan memutarnya agar kertas dapat tergulung semua. Kemudian jarum
dilepas perlahan-lahan agar bagian tengan tidak ikut tertarik keluar dan ujung kertas direkatkan dengan lem agar gulungan tetap rapi saat dirangkai.setelah itu,
20
gulungan-gulungan kertas tersebut dirangkai menjadi bentuk yang diinginkan pada papan yang telah disediakan.
F. Penelitian yang Relevan
Penelitian yang relevan dalam penelitian ini yaitu penelitian yang dilakukan oleh Iswatun Khasanah yang berjudul Upaya Peningkatan Keterampilan
Motorik Halus melalui Paper Quilling pada Anak Kelompok B4 TK Masyitoh Dukuh, Imogiri, Imogiri, Bantul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa melalui
kegiatan paper quilling dapat meningkatkan keterampilan motorik halus anak.
G. Kerangka Pikir
Usia dini merupakan masa emas untuk perkembangan anak, dimana anak dapat mengoptimalkan seluruh aspek perkembangannya. Salah satunya aspek fisik
motorik halus. Motorik halus merupakan salah satu gerak yang melibatkan otot- otot tangan. Gerakan tangan yang terampil akan sangat membantu anak untuk
melepaskan diri dari ketergantungan orang lain. Dalam upaya untuk meningkatkan stabilitas gerak motorik halus anak
diperlukan kegiatan yang dapat merangsang otot jari-jari tangan. Salah satunya dengan kegiatan paper quilling. Kegiatan paper quilling dapat membantu
perkembangan motorik dan keterampilan anak. Kegiatan inidapat melatih kelenturan jari tangan dan konsentrasi anak, karena dalam menggulung kertas
tersebut anak memerlukan kelenturan jari-jari tangannya. Tanpa kelenturan jari- jarinya, anak akan sulit dalam menggulung kertas. Media yang digunakan berupa