21
kertas berpola gambar, kertas warna-warni serta kain flanel. Melalui media tersebut diharapkan anak tertarik.
Dalam kegiatan ini diperlukan diperhatikan kerapian dan keterampilan menggunakan jari-jari tangan. Apabila anak tidak terampil, maka hasilnya juga
tidak akan rapi. Oleh karena itu, kegiatan paper quilling merupakan salah satu cara untuk meningkatkan stabilitas gerak motorik halus anak. Berikut bagan
kerangka pikir:
Gambar 1. Bagan Kerangka Pikir
H. Hipotesis
Hipotesis merupakan pernyataan dugaan tentang hubungan antara dua variabel atau lebih, sebagai jawaban sementara atas masalah. Hipotesis selalu
dinyatakan dalam bentuk kalimat pernyataan dan menghubungkan secara umum maupun khusus variabel yang satu dengan yang lainnya. Karena sifatnya dugaan,
maka hipotesis hendaknya mengandung implikasi yang lebih jelas terhadap pengujian hubungan yang dinyatakan. Oleh karena itu, hipotesis penelitian ini
dirumuskan sebagai berikut: berdasarkan kerangka pikir di atas, maka hipotesis tindakan yang diajukan dalam penelitian tindakan kelas ini adalah melalui
kegiatan paper quilling, stabilitas gerak motorik halus anak dapat meningkat. Stabilitas gerak
motorik halus anak rendah
Kegiatan paper quilling
Stabilitas gerak motorik halus
anak meningkat
22
BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas, dalam bahasa inggris dikenal dengan istilah Classroom Action Research CAR Kunandar, 2011: 41.
Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah
kelas secara bersama. Penelitian tindakan kelas ini dikemas dalam bentuk penelitian kolaboratif dengan bekerjasama dengan guru kelas dalam
merencanakan, mengobservasi, dan merefleksikan tindakan yang telah dilakukan. Dengan demikian, sejak perencanaan penelitian peneliti senantiasa terlibat,
selanjutnya peneliti memantau, mengumpulkan data, menganalisis data serta melaporkan hasil penelitian.
B. Subjek Penelitian
Subjek dari penelitian ini adalah anak-anak Kelompok B TK ABA Balong sejumlah 16 anak, yang terdiri dari tujuh anak laki-laki dan sembilan anak
perempuan.
C. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Penelitian dilaksanakan di TK ABA Balong. TK ABA Balong berada di Dusun Balong, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta.