Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

76 penelitian kualitatif membantu peneliti untuk memahami semua data yang dihimpun dalam penelitian bahkan sampai kejenuhan pengumpulan data tercapai. Perpanjangan keikutsertaan digunakan peneliti untuk membangun kepercayaan para subjek terhadap peneliti dan juga kepercayaan diri dari peneliti itu sendiri. Perpanjangan keikutsertaan dilakukan dengan cara mengikuti proses pembelajaran yang berlangsung dari pukul 07.30-10.30 WIB selama 1 bulan. 2. Ketekunan pengamatan Ketekunan pengamatan berarti mencari secara konsisten interpretasi dengan berbagai cara dalam kaitannya dengan proses analisis konstan atau tentatif. Ketekunan pengamatan menggunakan seluruh pancaindera meliputi pendengaran dan insting peneliti sehingga dapat meningkatkan derajat keabsahan data. Pemeriksaan keabsahan data menggunakan teknik ketekunan pengamatan, dilakukan dengan teliti dan rici secara berkesinambungan terhadap kegiatan dan diskusi yang dilakukan anak. 3. Trianggulasi Ada beberapa trianggulasi yang digunakan dalam penelitian ini. Trianggulasi tersebut anatara lain dengan tringulasi sumber data yang dilakukan dengan cara membandingkan data hasil wawancara dengan pengamatan, apa yang dikatakan dengan situasi penelitian sepanjang waktu, pandangan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat, serta membandingkan hasil wawancara dengan dokumentasi yang terkait. Trianggulasi dengan metode dilakukan untuk melakukan pengecekan terhadap penggunaan metode pengumpulan data yang meliputi wawancara, observasi, dan dokumentasi. Dan yang terakhir adalah 77 trianggulasi dengan teori dilakukan dengan mengurai pola, hubungan, dan menyertakan penjelasan yang muncul dari analisis untuk mencari penjelasan pembanding. 78

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. HASIL PENELITIAN

1. Sejarah dan Identitas lembaga

a. Sejarah berdirinya

Pada tanggal 10 Juli 1984 di dusun Banaran kecamatan Playen kabupaten Gunungkidul diresmikannya sebuah monument stasiun radio PC 2 yang diresmikan oleh Gubernur DIY Sri Sultan HB IX. Setelah itu dilingkungan monument didirikan gedung TK yang peletakan batu pertamanya oleh menteri pendidikan dan kebudayaan pada waktu itu yaitu bapak Prof. Dr Nugroho Noto Susanto pada tanggal 19 Desember 1984 dengan luas tanah untuk pendirian TK tersebut 3.600 m 2 . Dan mulai beroperasi tepatnya pada tahun 1987 dengan status TK swasta. TK ini diberi nama TK 1 Maret dikarenakan lingkungan dari tempat berdirinya TK ini merupakan bagian dari monument AURI PC yang mana monument tersebut merupakan suatu monument untuk mengenang para pejuang dalam penyiaran berita kepada seluruh dunia bahwa pada saat itu Negara kesatuan Republik Indonesia masih ada walaupun terjadi penyerangan di Yogyakarta pada tanggal 1 Maret. Seiring dengan berjalannya waktu prsetasi TK semakin berkembang dan pada akhirnya pada bulan agustus tahun 2005, TK 1 Maret ditetapkan sebagai TK Pembina tingkat kecamatan. Kemudian pada tanggal 1 Maret 2006 bangunan