11
2. Analisa Data
Analisa data yang didapat pada Tn. P ialah: Data Subyektif:
1. klien mengatakan mandi bukanlah hal yang penting
2. klien mengatakan ia malas untuk melakukan perawatan diri seperti mandi,
memakai sabun, shampo, sikat gigi, dan menggunting kuku kaki dan tangannya. Data Obyektif:
1. Klien tampak tidak rapi
2. Klien tampak mengeluarkan air liur pada saat diam atau pun berbicara
3. Badan klien bau dan berdaki
4. Rambut acak-acakan
5. Tampak ketombe
6. Giginya terlihat kuning dan kotor
7. Mulut berbau
8. Kuku kotor dan panjang
3. Rumusan Masalah
Diagnosa keperawatan adalah pernyataan yang jelas mengenai status kesehatan atau masalah aktual atau risiko dalam rangka mengidentifikasi dan menentukan
intervensi keperawatan untuk mengurangi, menghilangkan, atau mencegah masalah kesehatan klien yang ada pada tanggung jawabnya Tarwoto Wartonah, 2009.
4. Perencanaan
Berdasarkan diagnosa yang muncul, maka yang menjadi prioritas masalah adalah defisit perawatan diri.
1. Tujuan
Klien mampu melakukan aktivitas perawatan diri secara mandiri seperti mandimembersihkan diri, berpakaianberhias, makan, dan BABBAK.
2. Rencana tindakan keperawatan
• Bina hubungan saling percaya dengan prinsip komunikasi terapeutik -
Sapa klien dengan ramah baik verbal maupun nonverbal. -
Perkenalkan diri dengan sopan.
Universitas Sumatera Utara
12
- Tanyakan nama lengkap klien dan nama panggilan yang disukai klien.
- Jelaskan tujuan pertemuan.
- Jujur dan menepati janji.
- Tunjukkan sikap empati dan menerima klien apa adanya.
- Beri perhatian pada pemenuhan kebutuhan dasar klien.
• Identifikasi kemampuan klien dalam melakukan kebersihan diri, berdandan, makan, dan BABBAK.
• Jelaskan pentingnya kebersihan diri dengan cara memberikan penjelasan terhadap pentingnya kebersihan diri, selanjutnya meminta klien menjelaskan
kembali pentingnya kebersihan diri. • Jelaskan peralatan yang dibutuhkan dan cara membersihkan diri, dengan
tahapan tindakan sebagai berikut; -
Jelaskan alat yang dibutuhkan dan cara membersihkan diri. -
Peragakan cara membersihkan diri dan mempergunakan alat untuk membersihkan diri.
- Minta klien memperagakan ulang alat dan cara kebersihan diri.
• Masukkan dalam jadwal kegiatan klien.
STRATEGI PERTEMUAN PADA PASIEN KURANG PERAWATAN DIRI
No. KemampuanKompetensi
A Kemampuan Merawat Pasien
1.
SP1
1. Menjelaskan pentingnya kebersihan diri
2. Menjelaskan cara menjaga kebersihan diri
3. Membantu pasien mempraktekkan cara menjaga kebersihan diri
4. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
2. SP2
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
2. Menjelaskan cara makan yang baik
3. Membantu pasien mempraktekkan cara makan yang baik
4. Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal harian
3. SP3
1. Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien
2. Menjelaskan cara eliminasi yang baik
3. Membantu pasien mempraktekkan cara eliminasi yang baik dan
memasukkan dalam jadwal 4.
Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian 4.
SP4 1.
Mengevaluasi jadwal kegiatan harian pasien 2.
Menjelaskan cara berdandan 3.
Membantu pasien mempraktekkan cara berdandan 4.
Menganjurkan pasien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
Universitas Sumatera Utara
13
C. Asuhan Keperawatan Kasus FORMAT