Populasi dan Sampel Efektifitas pijat bayi terhadap pertumbuhan dan perkembangan bayi usia 6 bulan di Kelurahan Bintaro Jakarta

e Orang tua sampel penelitian yang sesuai dengan kriteria inklusi diberikan informed consent dan penjelasan manfaat dari penelitian. f Orang tua yang bersedia menjadi responden dan berkomitmen penuh untuk mengikuti proses dari awal hingga akhir penelitian, membaca lembar persetujuan dan orang tua mendatangani lembar persetujuan. g Setelah orang tua menandatangani lembar persetujuan, selanjutnya peneliti memberikan penjelasan mengenai prosedur yang akan dilakukan selama penelitian. h Setelah didapatkan persetujuan orang tua untuk menjadi responden, bayi dikelompokkan menjadi kelompok intervensi dan kelompok kontrol sesuai wilayah Rukun Warga dengan jarak yang tidak terlalu jauh serta memudahkan pengontrolan ketika penelitian berlangsung.

2. Pengumpulan Data Kelompok Intervensi

a Bayi yang menjadi sampel kelompok intervensi sebelumnya dilakukan pretest untuk pengukuran panjang badan dengan meteran, berat badan dengan timbangan dan perkembangan motorik kasar poin keempat, kesepuluh yang berada dalam KPSP. b Orang tua dan keluarga ataupun tetangga dekat dengan responden yang membantu pengontrolan aktivitas pijat bayi selama penelitian berlangsung pada kelompok intervensi mendapatkan pengetahuan tentang teknik pemberian pijat bayi melalui demonstrasi dan redemonstrasikan yang dilakukan oleh peneliti kepada orang tua selama 60 menit. Orang tua pun dibekali dengan booklet dan video langkah-langkah pijat bayi. Setelah orang tua mendapatkan pengetahuan pijat bayi, peneliti melakukan evaluasi dan obervasi orang tua ketika melakukan pemijatan. Masing-masing untuk penjelasan dan demonstrasi orang tua dikelompokkan perwilayah tempat responden tinggal. c Selama demonstrasi kegiatan pijat bayi orang tua dan keluarga ataupun tetangga terdekat responden dianjurkan bertanya apabila adahal terkait dengan teknik pemijatan yang kurang jelas dan belum dapat dimengerti. d Waktu pemberian pijat bayi dilakukan secara intensif 2 kali sehari dengan durasi waktu 15-20 menit selama 30 hari. e Selama 30 hari orang tua sebagai responden melakukan pijat bayi langsung pada bayinya, keluarga dan tetangga terdekat responden yang menjadi pengawas ibu dalam kegiatan pijat bayi selama penelitian. f Peneliti melakukan pengontrolan dan pengecekkan pada orang tua bayi 2 hari sekali dan dibantu oleh 2 orang teman sebagai asisten penelitian yang sebelumnya sudah diberikan pengetahuan terkait dengan pijat bayi dan proses penelitian, untuk melihat benar-benar dilakukan atau tidak intervensi yang diberikan. g Setelah 30 hari, peneliti dan asisten peneliti melakukan posttest untuk pengukuran pada panjang badan, berat badan, lingkar kepala dan perkembangan kembali pada kelompok intervensi. h Setelah data dan hasil pengukuran didapatkan, dilakukanlah pengolahan dan analisa data oleh peneliti.

3. Pengumpulan Data Kelompok Kontrol

a Bayi yang menjadi sampel kelompok kontrol sebelumnya dilakukan pretest untuk pengukuran panjang badan dengan meteran, berat badan dengan timbangan dan perkembangan motorik kasar poin keempat, kesepuluh yang berada dalam KPSP. b Pada kelompok kontrol tidak ada intervensi khusus, hanya saja orang tua kelompok kontrol mendapatkan pengetahuan tentang pentingnya stimulasi dan sentuhan lembut untuk bayi selama periode pertumbuhan dan perkembangan anak. c Pada orang tua kelompok kontrol peneliti hanya menjelaskan pentingnya stimulasi dan sentuhan lembut yang diberikan pada bayi dan leaflet sebagai bekal orang tua untuk mengingat pentingnya stimulasi pada bayi. d Peneliti melakukan pengontrolan dan pengecekkan keberadaan serta kesehatan bayi setiap 7 hari sekali. e Setelah 30 hari, peneliti dan asisten peneliti melakukan posttest pengukuran panjang badan, berat badan dan perkembangan kelompok kontrol. f Setelah data dan hasil pengukuran didapatkan, dilakukanlah pengolahan dan analisa data oleh peneliti.

G. Etika Penelitian

Penelitian yang dilakukan menggunakan subyek manusia tidak boleh bertentangan dengan syarat etis penelitian Dahlan, 2009. Peneliti harus memahami hak dasar manusia, karena manusia memiliki kebebasan dalam

Dokumen yang terkait

Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan di Kelurahan Bintaro Jakarta

1 27 140

Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Bayi Usia 6 Bulan Di Kelurahan Bintaro Jakarta

1 5 140

PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP KUALITAS TIDUR BAYI UMUR 0-6 BULAN DI PUSKESMAS KARTASURA Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Umur 0-6 Bulan Di Puskesmas Kartasura.

3 7 13

PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP KUALITAS TIDUR BAYI UMUR 0-6 BULAN DI PUSKESMAS KARTASURA Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Kualitas Tidur Bayi Umur 0-6 Bulan Di Puskesmas Kartasura.

0 11 17

PENGARUH PIJAT BAYI DENGAN AROMATERAPI TERHADAP FREKUENSI TIDUR BAYI USIA 0-4 BULAN Pengaruh Pijat Bayi Dengan Aromaterapi Terhadap Frekuensi Tidur Bayi Usia 0-4 Bulan.

0 1 16

PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP PENAMBAHAN BERAT BADAN BAYI USIA LEBIH DARI 3 BULAN SAMPAI USIA 6 BULAN DI KELURAHAN PASIE NAN TIGO PUSKESMAS LUBUK BUAYA.

0 0 10

Parameter Perkembangan Bayi – Usia 6 Bulan

0 0 1

41 PENGARUH FREKUENSI PIJAT BAYI TERHADAP PERTUMBUHAN (BERAT BADAN) BAYI USIA 1-3 BULAN DI DESA KARANGSARI DAN PURBADANA

0 0 12

PENGARUH PIJAT BAYI TERHADAP TINGKAT PEMENUHAN KEBUTUHAN TIDUR BAYI USIA 3-6 BULAN DI KECAMATAN SENTOLO KULON PROGO NASKAH PUBLIKASI - Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Tingkat Pemenuhan Kebutuhan Tidur Bayi Usia 3-6 Bulan di Kecamatan Sentolo Kulon Progo - DI

0 0 17

PERBEDAAN FREKUENSI PIJAT BAYI TERHADAP PERTUMBUHAN PADA BAYI USIA 0-12 BULAN DI SRIKANDI RUMAH BUNDA KOTA YOGYAKARTA

0 0 11