Faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi

teknologi yang mengurangkan penggunaan energi badan. Ekonomi yang tidak stabil di kalangan rakyat mengakibatkan sumber makanan menjadi berbeda di kalangan rakyat. Mereka yang mempunyai ekonomi yang bagus dapat mengonsumsi makanan yang lebih dan lebih suka makanan fast food Unite for Sight, 2013.

2.2. Faktor-faktor yang mempengaruhi status gizi

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi status gizi termasuk: 2.2.1. Genetik Genetik memainkan peranan penting dalam status gizi dari segi psikologi dan kadar metabolik badan. Setiap orang mempunyai pola makanan tersendiri disebabkan cara hidup dan faktor lingkungan tersendiri. Faktor genetik tidak menunjukkan perubahan status gizi yang drastik John E. Hall ,2010. 2.2.2. Aktivitas fisik Kegiatan dan latihan fizikal yang teratur dmenignkatkan massa otot dan mengurangkan massa lemak tubuh. Kekurangan latihan fizikal menyebabkan kurangnya massa otot dan meningkatnya adipositi seperti menonton tv. Bagi orang obes, kegiatan fizikal meningkatkan pengeluaran tenaga lebih dari food intake, dan mengakibatkan penurunan berat badan yang jelas. konklusinya, aktivitas fizikal adalah cara efektif untuk mengurangkan simpanan lemak John E. Hall ,2010. 2.2.3. Faktor lingkungan Faktor lingkungan memainkan peranan dalam peningkatan obesitas di negara perindustrian kerana terdapat banyak makanan yang mengandungi lemak yang tinggi dan cara hidup moden dan senang. Cara hidup ini menyebabkan aktivitas fizikal masyarakat menurun John E. Hall ,2010. 2.2.4. Faktor Psikologikal Universitas Sumatera Utara Faktor psikologikal memainkan peranan dalam terjadinya obesitas dan keturunan berat badan yang drastik. Sebagai contoh, kenainkan berat badan semasa atau selepas situasi stress yang tinggi, kematian orang tua, penyakit kronik dan depresi mental. Kajian menyatakan tabiat makan berlebihan adalah salah satu cara untuk menghilangkan stress John E. Hall ,2010. 2.2.5. Neuron abnormal Luka dan tumor di bagian hipotalamus menyebabkan kerusakan di bagian otak dan menyebabkan kebiasaan makan seseorang itu meningkat dan menyebabkan gangguan status gizi. Perubahan neurotranmitter menyebabkan peningkatan kelaparan dan menghambat pengurangan berat badan. Perubahan lain adalah peningkatan orexigenic neurotranmitter seperti NPY dan pengurangan pembentukkan substansi anaroxic seperti laptine dan MSH John E. Hall ,2010.

2.3. Nutrisi-nutrisi yang mempengaruhi status gizi