Khulu’ adalah perceraian yang timbu atas kemauan istri dengan mengembalikan mahar
kepada suaminya. Khulu’ disebut juga dengan thalaq tebus.
Fasakh adalah pemisahan pernikahan yang dilakukan hakim dikarenakan alasan tertentu yang
diajukan salah satu dari pihak suami atau istri.
‘Iddah adalah masa tenggang atau batas waktu untuk tidak menikah bagi seorang perempuan
yang dicerai atau ditinggal mati suaminya.
Hadhanah adalah memelihara anak atau mendidikanya dengan baik. Jika suami istri bercerai,
maka kepengurusan anak mengikuri aturan berikut;
1. Jika anak masih kecil dalam pangkuan ibunya, maka ibu lebih berhak memeliharanya. 2. Anak yang sudah dapat bekerja, pemeliharaannya dipasrahkan kepada anak tersebut,
apakah ia akan memilih ibunya atau bapaknya. Ia bebasa dengan pilihannya.
Ruju’ adalah kembalinya suami kepada istrinya yang telah dicerai, kala istrinya masih dalam masa ‘iddah.
D. ASOSIASI
a. Berkelompoklah 3-4 orang dengan tertib b. Diskusikan hal-hal berikut dengan saling menghargai pendapat teman
c. Pajang hasil diskusimu pamerkan di papan tulis d. Searah jarum jam tiap kelompok bergeser menilai hasil kelompok lain dari segi ketepatan
jawaban, banyaknya kelengkapan contoh, dan kejujuran pendapat tidak mencontek e. Berilah penghargaan pada kelompok yang paling baik hasilnya
NO MASALAH
HASIL DISKUSI 1.
Apakah poligami merupakan hak mutlak seorang suami, dimana ia tak perlu meminta izin istrinya
untuk melakukan hal tersebut?
2. Berikan penjelasan tentang beberapa motif yang
menyebabkan seseorang melakukan pernikahan dini
3 Berikan pendapatmu tentang wanita yang
dinikahkan secara paksa. 4.
Bagaimana pendapatmu tentang seorang yang tidak mau menikah dan memilih hidup sendiri tanpa
pendamping hidup?
E. PORTOFOLIO DAN PENULISAN SIKAP
Carilah informasi tentang hal-hal yang berhubungan dengan pernikahan yang ada di daerahmu, kemudian tulis dalam bentuk laporan dan buatlah kesimpulan
SKALA SIKAP
No Pernyataan
Pilihan Alasan Singkat
Setuju Sangat
setuju Tidak
setuju
1. Kasus pernikahan syekh
Puji dengan Maria Ulfa.
2. Pernikahan yang legal
secara syar’i akan tetapi tidak tercatat secara resmi di
KUA nikah sirri.
3. Pernikahan yang didasarkan
pada kecintaan terhadap harta pasangan.
F. UJI KOMPETENSI
Jawablah beberapa pertanyaan berikut 1. Seorang wanita hamil karena melakukan hubungan di luar nikah dengan pasangannya,
kemudian untuk menutupi aib keluarga mereka dinikahkan. Apakah pernikahan yang mereka lakukan syah? Jelaskan pendapatmu
2. Bolehkah jika seorang wanita mengajukan beberapa syarat tertentu kepada seorang laki-laki yang hendak menikahinya?
3. Pada beberapa kasus, terkadang mahar ditentukan wali perempuan dengan kadar tertentu. Apakah hal yang semisal ini diperbolehkan dalam Islam?
4. Dalam konteks fiqh al-muwazanah fiqh perbandingan antara maslahat dan mafsadat apakah nikah sirri yang tidak tercatat di KUA dibolehkan?
5. Jelaskan hukum pernikahan seorang wanita yang melakukan kawin lari
G. TUGAS TERSTRUKTUR