Metode Analisis Pengertian Gaya Kepemimpinan

a Sejarah Perusahaan atau Lembaga b Struktur Organisasi dan Uraian Tugas

3. Teknik Pengumpulan Data

a. Observasi Menurut Arikunto 2006:156, observasi disebut dengan pengamatan. Dalam hal ini penulis langsung melakukan pengamatan ke objek penelitian untuk melihat pelaksanaan peranan komunikasi dan informasi yang diterapkan perusahaan. b. Studi Dokumentasi Studi Dokumentasi dilakukan untuk memperoleh berbagai teori-teori yang berkaitan dengan topik penelitian Arikunto, 2006:158.

4. Metode Analisis

Metode analisis yang digunakan dalam penulisan Tugas Akhir ini : a. Metode Deskriptif Yaitu metode analisis yang dilakukan secara sistematis dengan cara mengumpulkan data, menyusun, mengolah dan menafsirkan data tersebut sehingga diperoleh gambar yang jelas sehingga menapatkan kesimpulan. b. Metode Deduktif Yaitu bagaimana proses penarikan kesimpulan yang logis berdasarkan teori-teori yang ada sebagai kebenaran umum Arikunto, 2006:239. Universitas Sumatera Utara

5. Sistematika Penulisan

Adapun sistematika penulisan dari penulisan Laporan Tugas Akhir ini dapat diuraikan sebagai berikut: BAB I. PENDAHULUAN Menjelaskan secara ringkas mengenai Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, serta memaparkan Rencana Penulisan yang terdiri dari Jadwal kegiatanpenelitian dan Sistematika Penulisan. BAB II. PROFIL PERUSAHAAN Memaparkan secara ringkas mengenai Sejarah Ringkas, Struktur Organisasi, Job Description, Jenis UsahaKegiatan, Kinerja Usaha Terkini, dan Rencana Kegiatan Perusahaan. BAB III. PEMBAHASAN Membahas tentang penelitian yang dilakukan penulis pada kantor, dilakukan penulis pada kantor mengenai gaya kepemimpinan, komunikasi dan kinerja pegawai pada kantor Tata Usaha Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. BAB IV. KESIMPULAN DAN SARAN Menjelaskan kesimpulan menyeluruh sesuai dengan topik penelitian dan kemudian menguraikan saran yang relevan dengan kesimpulan. Universitas Sumatera Utara BAB II PROFIL INSTANSI

A. Sejarah Ringkas Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara

Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara lahir tidak di kota medan atau dengan kata lain di luar Propinsi Sumatera Utara. Jelasnya Fakultas Ekonomi lahir dan didirikan tahun 1959 di Darussalam Universitas Syah Kuala Kota Kutaraja Banda Aceh, dan sebagai Dekan pada waktu itu Dr. Teuku Iskandar. Yayasan Universitas Sumatera Utara sendiri pada waktu itu berada di kota Medan, namun Fakultas Ekonomi yang berada di Kutaraja Banda Aceh tetap memakai nama dibawah panji Universitas Sumatera Utara. Ini menunjukkan bahwa pada waktu itu tekhnik operasional berada di Kutaraja, sedangkan penyelesaian administrasinya tetap berada di bawah Presiden Universitas Sumatera Utara istilah untuk nama pimpinan pada waktu itu . Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang berkedudukan di Kutaraja sekarang Banda Aceh memisahkan diri dari Universitas Sumatera Utara dan bergabung dengan Universitas Syah Kuala, maka memperoleh status negeri dengan surat keputusan menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan R.I No.641961 tentang Penegerian Fakultas Ekonomi yang diselenggarakan oleh Yayasan Sumatera Utara dan pemasukan ke dalam lingkungan Universitas Sumatera Utara tanggal 24 November 1961 yang berlaku surat terhitung mulai 1 Oktober 1961. Universitas Sumatera Utara 23DIKTIKep 1987, No. 25DIKTIKep1987, Fakultas Ekonomi mengasuh dua jenjang Program Pendidikan Strata-1 dan Program Pendidikan D- III. Program Pendidikan Stara-1 meliputi 3 tiga Departemen, yaitu : a. Departemen Ekonomi Pembangunan b. Departemen Manajemen c. Departemen Akuntansi Sedangkan Program Diploma - III terdiri dari : a. Program Studi D-III Kesekretariatan b. Program Studi D-III Keuangan c. Program Studi D-III Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara di Medan mulai menerima mahasiswa pada bulan Agustus 1961. Visi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Visi Fakultas Ekonomi Sumatera utara adalah menjadi salah satu Fakultas Ekonomi terkemuka yang dikenal unggul dan mampu memenuhi kebutuhan pasar dalam persaingan global. Misi Fakultas ekonomi Universitas Sumatera Utara Misi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah sebagai berikut: a. Menghasilkan lulusan yang mempunyai karakter dan kompensasi dalam bidang ilmu ekonomi, manajemen, dan Ekuntansi yang berorientasi pasar. Universitas Sumatera Utara b. Meningkatkan kualitas proses belajar mengajar dengan pemberdayaan peningkatan kualifikasi dan kualitas dosen. c. Mengembangkan dan meningkatkan pelaksanaan dharma penelitian dan pengabdian fakultas dalam status PT. BHMN. d. Senantiasa berusaha meningkatkan pelayanan kepada mahasiswa selaku pelanggan customer dan stakeholders lainnya. e. Meningkatkan jaringan dan kerja sama dengan Institusi swasta dan pemerintah serta organisasi professional dan lembaga lain yang bertaraf nasional dan internasional. Tujuan Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Tujuan Fakultas ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah : a. Menghasilkan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing serta menyesuaikan diri terhadap perkembangan nasional maupun internasional. b. Menjadi lembaga yang berkemampuan melaksanakan penelitian-penelitian dan pengabdian pada masyarakat dan responsif terhadap perkembanganperubahan.

B. Struktur Organisasi dan Personalia

Dilihat dari pengertiannya stuktur organisasi organisasi merupakan suatu susunan kerangka hubungan unit-unit organisasi yang ada pada organisasi mulai dari departemen yang tinggi sampai dengan unit terkecil dengan tugas, fungsi dan wewenang masing-masing. Struktur organisasi diperlukan untuk membedakan Universitas Sumatera Utara batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya hubunganketerkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Setiap perusahaan pada umumnya baik perusahaan besar maupun perusahaan kecil biasanya mempunyai struktur organisasi yang dipakai tergantung pada kebijaksanaan dan kebutuhan perusahaan, biasanya semakin besar suatu perusahaan, maka struktur organisasinya semakin meluas dan kompleks sejalan dengan berkembangnya dan luas bidang usaha perusahaan sebagaimana halnya pada Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara. Struktur Organisasi diperlukan untuk membedakan batas-batas wewenang dan tanggung jawab secara sistematis yang menunjukkan adanya hubunganketerkaitan antara setiap bagian untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Demi tercapainya tujuan umum suatu instansi diperlukan suatu wadah untuk mengatur seluruh aktivitas maupun kegiatan instansi tersebut. Pengaturan ini dihubungkan dengan pencapaian instansi sebelumnya. Wadah tersebut disusun dalam suatu struktur organisasi dalam instansi. Melalui struktur organisasi yang baik, pengaturan pelaksanaan dapat diterapkan, sehingga efisiensi dan efektivitas kerja dapat diwujudkan melalui kerja sama dengan koordinasi yang baik sehingga tujuan organisasi dapat dicapai. Suatu instansi terdiri dari berbagai unit kerja yang dapat dilaksanakan perseorangan, maupun kelompok kerja yang berfungsi melaksanakan serangkaian kegiatan tertentu dan mencakup tata hubungan secara vertikal melalui saluran tunggal. Universitas Sumatera Utara Struktur organisasi di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara adalah sistem garis yaitu aliran perintah dan pengawasan berasal dari pimpinan tertinggi yang mengalir ke bawah secara keseluruhan. Adapun Struktur organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara dapat dilihat pada Gambar 2.1 berikut: Universitas Sumatera Utara Sumber : Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara 2013 Gambar 2.1. : Bagan Struktur Organisasi Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara Ketua Program Studi Inter Departemen Unit Penunjang Kepala Bagian Tata Usaha Ketua dan Sekretaris Departemen Dewan Pertimbangan Fakultas Ketua LabStudioBengkel Ketua Program Studi Intra Departemen Dekan dan Pembantu Dekan Kepala Sub Bagian Tata Usaha Fakultas Kepala Sub Bagian Usaha Departemen Universitas Sumatera Utara PIMPINAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Dekan : Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec, Ac, Ak Pembantu Dekan I : Fahmi Natigor Nasution, SE, M.Acc, Ak Pembantu Dekan II : Drs. H. Arifin Lubis, MM, Ak Pembantu Dekan III : Ami Dilham, SE, M.Si DEWAN PERTIMBANGAN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA Ketua : Drs. M. Lian Dalimunthe, M.Ec., Ac. Sekretaris : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec Anggota : Prof. Dr. Ade Fatma Lubis, MBA, MAFIS : Prof. Dr. Azhar Maksum, M.Ec, Acc : Fahmi Natigor Nasution, SE, M.Acc, Ak : Prof. Dr. Ramli, MS : Drs. H. Arifin Lubis, MM, Ak : Ami Dilham, SE, M.Si : Prof. Dr. Ritha F.Dalimunthe ,SE, M.Si : Prof. Dr. Paham Ginting, SE, MS : Prof. Dr. Rismayani, MS : Prof. Dr. lic. rer.reg.Sirojuzilam, SE : Prof. Erlina, SE, M.Si, Ph.D : Dr. Syafaruddin Ginting S,MAFIS : Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME : Dr. Endang Sulistya Rini, M.Si Universitas Sumatera Utara : Irsyad Lubis, SE, M.Soc.Sc, Ph.D : Drs. Firman Syarif, M.Si, Ak : Dr.Murni Daulay, M.Si : Prof. Dr. Syaad Afifuddin S,M. Ec DEPARTEMEN AKUNTANSI Ketua : Dr. Syafrudin Ginting S, SE, MAFIS, Ak Sekretaris : Drs. Hotmal Dja’far, MM, Ak DEPARTEMEN MANAJEMEN Ketua : Dr. Isfenti Sadalia, SE, ME Sekretaris : Dra. Marhayanie, M.Si DEPARTEMEN EKONOMI PEMBANGUNAN Ketua : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec Sekretaris : Drs. Syahrir Hakim Nasution, M.Si PROGRAM STUDI S-1 AKUNTANSI Ketua : Drs. Firman Syarif, M.Si, Ak Sekretaris : Dra. Mutia Ismail, M.Si, Ak PROGRAM STUDI S-1 MANAJEMEN Ketua : Dr. Endang Sulistya Rini, M.Si Universitas Sumatera Utara PROGRAM STUDI S-1 EKONOMI PEMBANGUNAN Ketua : Irsyad Lubis, SE, M.SOc, Sc, Ph.D Sekretaris : Paidi Hidayat, SE, M.Si PROGRAM STUDI D-III KEUANGAN Sekretaris : Syafrizal Helmi Situmorang, SE, M.Si PROGRAM STUDI D-III AKUNTANSI Ketua : Drs. Rustam, M.Si, Ak Sekretaris : Drs. Chairul Nazwar, M.Si, Ak PROGRAM STUDI D-III KESEKRETARIATAN Ketua : Dr. Beby Karina Fawzeea Sembiring, SE,MM BAGIAN TATA USAHA Kepala Bagian Tata Usaha : Ridwan Saleh, SH, CN Kasub. Keuangan : Eka Yuliani,SE Kasub. Umum dan Perlengkapan : Ahmad Faizul, SE, M.Si Kasub. Akademik : Fepty Aniar, SE Kasub. Kemahasiswaan : Zailiana, S.Sos Kasub. Kepegawaian : Maslan, SE Universitas Sumatera Utara LEMBAGA- LEMBAGA PENUNJANG Puslitbank Pengarah : Drs.H.Arifin Lubis, MM, AK Sekretaris : Wahyu Ario Pratomo, SE, M.Ec Kepala Unit Layanan : Hotmal Dja’far, SE, MM, Ak Bagian Perpustakaan Ketua : Mylita, SE

C. Job Description

Salah satu fungsi dari Fakultas adalah melaksanakan urusan Tata Usaha dan Administrasi Fakultas.Berikut ini adalah Job Description dari setiap unit pada bagian Tata Usaha di Fakultas Ekonomi Universitas Sumatera Utara yang tediri dari :

1. Bagian Tata Usaha

Tugasnya adalah : 1. Menyusun rencana kerja dan anggaran tahunan RKAT bagian dan mempersiapkan penyusunan RKAT fakultas. 2. Menghimpun dan menelaah peraturan perundang - undangan dibidang ketatausahaan akademik, administrsi umum dan keuangan, kemahasiswaan dan alumni, kepegawaian dan perlengkapan. Universitas Sumatera Utara BAB III PEMBAHASAN

A. Pengertian Kepemimpinan dan Gaya Kepemimpinan 1. Pengertian Kepemimpinan

Kepemimpinan dapat dimasukkan dalam kategori “ilmu terapan” dari ilmu-ilmu sosial, sebab prinsip-prisip, definisi, dan teori-teorinya diharapkan dapat bermanfaat bagi usaha peningkatan taraf hidup manusia. Seorang pemimpin, baik pemimpin formal maupun pemimpin informal menjalankan atau melaksanakan “kepemimpinan” yang dengan sendirinya berbeda : a. Derajatnya, yaitu jabatan yang di miliki pimpinan dalam suatu instansi. b. Bobotnya, yaitu kualitas kerja yang di miliki oleh seorang pimpinan. c. Daerah jangkauannya, yaitu bagian-bagian tertentu pada sebuah instansi yang di pimpin oleh seorang pimpinan. d. Sasaran-sasarannya, yaitu para pegawai yang ada pada sebuah instansi. Pemimpin adalah inti dari manajemen . Ini berarti bahwa manajemen akan tercapai tujuannya jika ada pemimpin. Kepemimpinan hanya dapat dilaksanakan oleh seorang pemimpin. Seorang pemimpin adalah seseorang yang mempunyai keahlian memimpin, mempunyai kemampuan mempengaruhi pendirianpendapat orang atau sekelompok orang tanpa menanyakan alasan- alasannya. Seorang pemimpin adalah seseorang yang aktif membuat rencana- rencana, mengkoordinasi, melakukan percobaan dan memimpin pekerjaan untuk Universitas Sumatera Utara mencapai tujuan bersama-sama wordpress. Pemimpin seseorang yang karena kecakapan – kecakapan pribadinya dengan atau tanpa pengangkatan resmi dapat mempengaruhi kelompok yang dipimpinnya untuk mengarahkan upaya bersama kearah pencapaian sasaran – sasaran tertentu Kartono, 2006:3. Menurut Terry dan Frankin mendefinisikan pemimpin dengan hubungan dimana seseorang pemimpin mempengaruhi orang untuk mau bekerja sama melaksanakan tugas – tugas yang saling berkaitan guna mencapai tujuan yang diinginkan organisasi atau kelompok wordpress Berdasarkan pengertian tersebut dapat di defenisikan kepemimpinan dari sudut pandang perspektif sebagai konsep manajemen dapat dirumuskan antara lain, menurut Kartono Kartono, 2006:6 Kepemimpinan merupakan kekuatan semangat, dan kekuatan moral yang kreatif, yang mampu mempengaruhi para anggota untuk mengubah sikap, sehingga mereka menjadi nyaman dengan keinginan pemimpin. Menurut Massie dalam Winardi 2000:45 Kepemimpinan terjadi ketika seseorang menginduksi orang lain untuk bekerja ke arah tujuan yang telah ditentukan. Berdasarkan defenisi yang sudah di jelaskan maka dapat di ambil kesimpulan bahwa kepemimpinan itu merupakan suatu kemampuan yang melekat pada diri seseorang yang memimpin, yang tergantung dari macam- macam faktor, baik faktor-faktor intern maupun faktor-faktor ekstern. Winardi 2000:47. Kepemimpinan meliputi orang-orang yang bekerja pada sebuah posisi organisatoris yang timbul dalam sebuah situasi yang spesifik dan timbul karena saling mempengaruhi satu sama lain. Studi riset yang di laksanakan orang tentang Universitas Sumatera Utara pemimpin-pemimpin dan non pemimpin memberikan petunjuk bahwa para pemimpin : a. Cenderung lebih mencapai kesesuaian secara psikologis b. Cenderung memberikan penilaian lebih baik c. Cenderung menunjukan interaksi lebih banyak dengan para non pemimpin d. Cenderung memberikan keterangan-keterangan e. Cenderung memimpin dalam hal menafsirkan situasi. Winardi 2000:50. Beberapa teori mengenai kepemimpinan menurut Winardi 2000:55 adalah sebagai berikut: 1. Teori otokratis Kepemimpinan menurut teori ini didasarkan atas perintah, pemaksaan dan tindakan yang agak arbiter dalam hubungan pimpinan dengan pihak bawahan. 2. Teori psikologis Pendekatan ini kepada kepemimpinan menyatakan bahwa fungsi seorang pemimpin adalah mengembangkan sistem motivasi terbaik. 3. Teori sosiologis Pihak lain menganggap bahwa kepemimpinan terdiri dari usaha usaha yang melancarkan aktivitas para pemimpin dan yang berusaha untuk menyelesaikan setiap konflik organisatoris antara pengikut. Universitas Sumatera Utara 4. Teori suportif Pihak pemimpin beranggapan bahwa para pengikutnya ingin berusaha sebaikbaiknya dan dapat memimpin dengan sebaik-baiknya melalui tindakan membantu mereka. 5. Teori Laissez Faire. Pemimpin memberikan kebebasan seluas-luasnya kepada bawahan dalam hal menentukan aktivitas mereka. 6. Teori perilaku pribadi Kepemimpinan dapat pula dipelajari berdasarkan kualitas pribadi ataupun pola-pola kelakuan para pemimpin. Pemimpin tidak berkelakuan sama ataupun melakukan tindakan identik dalam situasi yang dihadapinya. 7. Teori sifat Sifat-sifat yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin antara lain: a. Intelegensi b. Inistif c. Energi atau rangsangan d. Kedewasaan emosional e. Persuasif f. Skill comunicative g. Kepercayaan kepada diri sendiri h. Perspektif i. Kreativitas dan partisipasi sosial. Universitas Sumatera Utara 8. Teori situasi Pada teori ini dianggap bahwa kepemimpinan terdiri dari tiga macam elemen yakni: pemimpin, pengikut, situasi. Situasi dianggap elemen yang paling penting karena memiliki banyak variabel.

2. Pengertian Gaya Kepemimpinan

Bahasan mengenai pemimpin dan kepemimpinan pada umumnya menjelaskan bagaimana untuk menjadi pemimpin yang baik, gaya dan sifat yang sesuai dengan kepemimpinan serta syarat-syarat apa yang perlu dimiliki oleh seorang pemimpin yang baik. Meskipun demikian masih tetap sulit untuk menerapkan seluruhnya, sehingga dalam prakteknya hanya beberapa pemimpin saja yang dapat melaksanakan kepemimpinannya dengan baik dan dapat membawa para pengikutnya kepada keadaan yang diinginkan. Kepemimpinan dapat dikategorikan sebagai ilmu sosial terapan applied social sciences. Hal ini didasarkan kepada pemikiran bahwa kepemimpinan dengan prinsip-prinsipnya mempunyai manfaat langsung dan tidak langsung terhadap upaya mewujudkan kesejahteraan umat manusia Ada sebuah pendekatan yang dapat kita gunakan untuk memahami suksesnya kepemimpinan, dalam hubungan mana kita memusatkan perhatian pada apa yang kita lakukan oleh pemimpin tersebut menjadi gayanya. Ada macam-macam istilah yang dipergunakan oleh para pemimpin dalam situasi- situasi kemanusiaan misalnya pada demokrasi dan birokrasi. Dalam rangka mempersoalkan gaya-gaya kepemimpinan, hendaknya jangan beranggapan bahwa seseorang individu dapat atau harus mempertahankan gaya konsisten dalam Universitas Sumatera Utara semua aktivitasnya. Justru sebaliknya, ia harus bersifat sefleksibel mungkin, dan menyesuaikan gayanya dengan situasi spesifik dan individu-individu yang bersangkutan. Gaya kepemimpinan, mengandung pengertian sebagai suatu perwujudan tingkah laku dari seorang pemimpin, yang menyangkut kemampuannya dalam memimpin. Perwujudan tersebut biasanya membentuk suatu pola atau bentuk tertentu. Hersey dan Blanchard 2004:29 Gaya Kepemimpinan adalah suatu keadaan yang kondusif, di mana seorang pimpinan berusaha pada saat-saat tertentu mempengaruhi perilaku orang lain agar dapat mengikuti kehendaknya dalam rangka mencapai tujuan bersama. Dalam satu situasi misalnya, tindakan pimpinan pada beberapa tahun yang lalu tentunya tidak sama dengan yang dilakukan pada saat sekarang, karena memang situasinya telah berlainan. Dengan demikian, ketiga unsur yang mempengaruhi gaya kepemimpinan tersebut, yaitu pimpinan, bawahan dan situasi merupakan unsur yang saling terkait satu dengan lainnya, dan akan menentukan tingkat keberhasilan kepemimpinan. Gaya kepemimpinan adalah perilaku atau cara yang dipilih dan dipergunakan pemimpin dalam mempengaruhi pikiran, perasaan, sikap dan perilaku para anggota organisasi bawahannya Nawawi, 2003:115.

3. Jenis Gaya Kepemimpinan