Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan UPI 2015 67
g. Mahasiswa dimungkinkan untuk mengusulkan calon pembimbing
skripsi, dan DepartemenProdi mempertimbangkan beberapa hal, misalnya proporsi beban kerja dosen, bidang kepakaran dosen, dan
faktor-faktor yang bisa mempengaruhi kebenaran dan keadilan proses pembimbingan.
h. DepartemenProdi mengusulkan dosen pembimbing skripsi ke
FakultasKampus UPI di Daerah. i.
FakultasKampus UPI di Daerah menerbitkan surat keputusan SK terkait pembimbingan skripsi.
j. Pembimbing skripsi diutamakan dosen yang sudah mengikuti proses
pelatihan pembimbingan skripsi. k.
Untuk menjaga standar mutu pembimbingan, meminimalkan perbedaan pendapat, dan meningkatkan layanan selama proses
pembimbingan, semua dosen pembimbing harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh Dikti.
3.9.2 Pembimbingan TesisDisertasi
a. Penyusunan tesisdisertasi dilakukan dengan sepenuhnya
menjunjung tinggi etika akademik untuk mencegah terjadinya plagiarisme.
b. Bidang kajian tesisdisertasi harus relevan dengan bidang keilmuan
yang dikelola Prodi yang bersangkutan. c.
Bobot dan kedalaman kajian tesisdisertasi disesuaikan dengan jenjang pendidikan.
a. Pembimbingan penyusunan tesis dilaksanakan oleh maksimal 2
orang dosen. b.
Pembimbing Utama tesis adalah dosen yang berjabatan fungsional minimal Lektor Kepala dan berkualifikasi akademik Doktor.
c. Pembimbing Pendamping tesis adalah dosen yang berjabatan
fungsional minimal Lektor dan berkualifikasi akademik Doktor. d.
Pembimbingan penyusunan disertasi dilaksanakan oleh maksimal 3 orang dosen 1 Promotor dan minimal 1 Kopromotor.
e. Promotor dipersyaratkan berjabatan fungsional Guru Besar atau
Lektor Kepala dan berkualifikasi akademik Doktor yang mempunyai
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan UPI 2015 68
publikasi ilmiah sebagai penulis pertama pada jurnal internasional bereputasi pada bidang yang relevan.
f. Kopromotor dipersyaratkan berjabatan fungsional minimal Lektor
Kepala dan berkualifikasi akademik Doktor pada bidang yang relevan.
g. Pembimbing dimungkinkan berasal dari lembaga di luar UPI dengan
kualifikasi yang setara. h.
Secara umum, proses penyusunan tesisdisertasi diatur sebagai berikut.
1 Penyusunan tesis dilakukan dengan tahapan-tahapan berikut.
a Mahasiswa mengusulkan kegiatan penyusunan proposal tesis
setelah lulus ujian kualifikasi. b
Mahasiswa menyusun proposal tesis dengan dibimbing oleh 1 orang pembimbing.
c Mahasiswa mengikuti ujian proposal tesis dengan 3 orang
penguji termasuk pembimbing. d
Mahasiswa yang dinyatakan lulus melanjutkan penyusunan tesis dengan dibimbing oleh 1-2 orang pembimbing.
2 Untuk S-3
by coursework
, penyusunan disertasi dilakukan dengan tahapan-tahapan berikut.
a Mahasiswa mengusulkan kegiatan penyusunan proposal
disertasi setelah lulus ujian kualifikasi. b
Mahasiswa menyusun proposal disertasi dengan dibimbing oleh 1 orang pembimbing yang dapat menjadi bakal calon
promotor atau kopromotor. c
Mahasiswa mengikuti ujian proposal disertasi dengan 3 orang penguji termasuk pembimbing.
d Mahasiswa yang dinyatakan lulus melanjutkan penyusunan
disertasi dengan dibimbing oleh 2 orang pembimbing. 3
Untuk S-3
by research
, sejak memasuki tahap percobaan
probation
mahasiswa mengembangkan proposal disertasi dengan bimbingan langsung 2 orang pembimbing. Mahasiswa
dapat melanjutkan proses penyusunan disertasi ke tahap
Pedoman Penyelenggaraan Pendidikan UPI 2015 69
selanjutnya kandidatur setelah lulus ujian kualifikasi yang dilakukan oleh tim penguji yang ditetapkan oleh SPs.
d. Ketentuan umum penyusunan tesis dan disertasi diatur dalam
Pedoman Penulisan Karya Ilmiah UPI. e.
Ketentuan lebih operasional tentang penyusunan tesis dan disertasi diatur dalam Ketetapan Direktur SPs.
3.10 Penilaian