a. Hubungan Working Capital Turnover Dengan Return on Assets
Berdasarkan Tabel 4.2, koefisien korelasi r working capital turnover dengan return on assets PT Mandom Indonesia, Tbk adalah 0,728. artinya
terdapat hubungan yang positif searah dan tidak signifikan antara working capital turnover dengan return on assets. Berdasarkan nilai r tersebut maka t
hitung
dapat dicari sebagai berikut:
2
1 2
r n
r t
− −
=
2
728 ,
1 2
5 728
, −
− =
t
84 ,
1 =
t Dengan demikian karena t
hitung
1,84 t
tabel
3,18 maka hipotesis H diterima dan H
1
ditolak. Artinya terdapat hubungan yang positif namun tidak signifikan antara variabel working capital turnover dengan return on assets pada
PT Mandom Indonesia, Tbk. Hal ini berarti working capital turnover tidak memiliki kontribusi besar dalam kenaikan return on asset. Dimana setiap adanya
upaya penambahan untuk rasio working capital turnover belum tentu return on assets mengalami peningkatan.
Secara deskriptif hubungan working capital turnover PT Mandom Indonesia, Tbk dengan return on assets dapat dilihat pada Gambar 4.10 sebagai
berikut:
Universitas Sumatera Utara
Sumber : www.idx.co.id, 22 Juni 2011, data diolah
Gambar 4.12 Hubungan Working Capital Turnover dengan
Return on Assets PT Mandom Indonesia, Tbk periode 2005-2009
b. Hubungan Total Assets Turnover Dengan Return on Assets
Berdasarkan Tabel 4.3, koefisien korelasi r total assets turnover dengan return on assets PT Mandom Indonesia, Tbk adalah 0,812. artinya terdapat
hubungan yang positif searah dan tidak signifikan antara total assets turnover dengan return on assets. Berdasarkan nilai r tersebut maka t
hitung
dapat dicari sebagai berikut:
2
1 2
r n
r t
− −
=
2
812 ,
1 2
5 812
, −
− =
t 41
, 2
= t
Dengan demikian karena t
hitung
2,41 t
tabel
3,18 maka hipotesis H diterima dan H
1
ditolak. Artinya terdapat hubungan yang positif dan tidak
4.01 3.03
2.72 2.84
2.86 17.02
14.89 15.34
12.61 12.53
0.00 5.00
10.00 15.00
20.00 25.00
2005 2006
2007 2008
2009
Tahun
Return on Assets Working Capital
Turnover
Universitas Sumatera Utara
signifikan antara variabel total assets turnover dengan return on assets pada PT. Mandom Indonesia, Tbk.
Secara deskriptif hubungan total assets turnover PT. Mandom Indonesia, Tbk dengan return on assets dapat dilihat pada Gambar 4.10 sebagai berikut:
Sumber : www.idx.co.id, 22 Juni 2011, data diolah
Gambar 4.13 Hubungan Total Assets Turnover dengan
Return on Assets PT Mandom Indonesia, Tbk periode 2005-2009
4.3.3 Analisis Data Statistik PT Unilever Indonesia, Tbk
Nilai korelasi dari variabel bebas dan variabel terikat, dapat dilihat pada Tabel 4.4 sebagai berikut:
1.66 1.42
1.40 1.36
1.40 17.02
14.89 15.34
12.61 12.53
0.00 2.00
4.00 6.00
8.00 10.00
12.00 14.00
16.00 18.00
20.00
2005 2006
2007 2008
2009
Tahun
Return on Assets Total Assets Turnover
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.4 Correlations PT Unilever Indonesia, Tbk
Correlations
WCTO TATO
ROA WCTO
Pearson Correlation 1
-.354 -.222
Sig. 2-tailed .559
.720 N
5 5
5 TATO
Pearson Correlation -.354
1 .114
Sig. 2-tailed .559
.855 N
5 5
5 ROA
Pearson Correlation -.222
.114 1
Sig. 2-tailed .720
.855 N
5 5
5
Sumber: Hasil penggolahan SPSS 2011
Hipotesis dari pengujian statistik adalah: H
: t = 0, artinya tidak ada hubungan yang signifikan antara variabel bebas working capital turnover dan total assets turnover dengan variabel
terikat return on assets. H
1
: t ≠ 0, artinya ada hubungan yang signifikan antara variabel bebas
working capital turnover dan total assets turnover dengan variabel terikat return on assets.
Tingkat signifikansi α = 5 dan derajat kebebasan df 5-2 = 3, maka diperoleh t
tabel
=3,18. Kriteria pengambilan keputusan yaitu, H diterima -t
tabel.
t
hitung
t
tabel.
dan H
1
diterima jika -t
tabel.
t
hitung
t
tabel.
Universitas Sumatera Utara
a. Hubungan Working Capital Turnover Dengan Return on Assets