Teknik pengumpulan Data Analisa Data

4. Lokasi penelitian merupakan tempat peneliti berdomisili sehingga memudahkan dalam mengakses data yang diperlukan

3.3. Populasi dan Tehnik Penarikan Sampel

3.3.1. Populasi Populasi adalah keseluruhan gejala satuan yang ingin diteliti Prasetyo, 2005:119. Populasi yang diambil dalam penelitian ini adalah wanita yang bekerja sebagai petani dan PNS yang berjumlah 299 orang data dari lurah, dimana petani berjumlah 149 sedangkan PNS berjumlah 150. 3.3.2. Sampel Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti dan dianggap dapat menggambarkan populasinya. Adapun sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah mengingat penelitian yang dilakukan adalah penelitian untuk melihat perbedaan sekaligus uji korelasi antar variabel, maka peneliti akan mengambil jumlah sample yang sama untuk masing-masing kelompok sehingga penarikan sampel ini disebut judgement sample Nazir, 1983: 326. Penarikan sampel ini dilakukan akibat pertimbangan-pertimbangan peneliti. Penarikan sampel ini juga diambil 10 dari jumlah populasi. Peneliti akan menetapkan sebanyak 30 sampel, yaitu 15 sampel untuk wanita yang bekerja sebagai petani dan 15 sampel untuk wanita yang bekerja sebagai PNS.

3.4. Teknik pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan, peneliti menggunakan instrument penelitian: Universitas Sumatera Utara Field Research Tehnik pengumpulan data dengan cara turun langsung ke lapangan untuk mencari data-data yang diperlukan dengan cara: - Kuesioner Metode pengumpulan data yang merupakan serangkaian atau daftar pertanyaan yang disusun secara sistematis - Documenter Metode pengumpulan data yang diperoleh dari suatu dokumentasi dalam penelitian ini, yakni berupa data-data dari lembaga pemerintahan.

3.6. Analisa Data

Adapun analisa yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah setelah data terkumpul maka akan dilakukan pengkodeaan data yang kemudian diteruskan dengan mengolah data, mengedit dan menganalisa Singarimbun 1989,. Peneliti menggunakan tabulasi tunggal untuk melihat frekwensi pilihan jawaban oleh responden, kemudian dilanjutkan dengan tabulasi silang untuk melihat bagaimana hubungan dari pertanyaan satu dengan yang lain. Sedangkan untuk menguji hipotesis uji perbedaan dipergunakan uji U- Mann Whitney. Pengujian ini digunakan untuk variable yang berskala nominal atau ordinal dengan dua kelompok yang saling tidak berhubungan independent. Rumus U1 = n 1 .n 2 + n 2 n 2 +1 - ∑ R 2 Universitas Sumatera Utara U2 = n 1 .n 2 + n 2 n 2 +1 - ∑ R 1 Dimana: U = rata –rata yang paling kecil antara U1 dengan U2 R1 = jumlah rank untuk sample 1 jumlah anak pada wanita yang bekerja sebagai PNS R2 = jumlah rank untuk sample 2 jumlah anak pada wanita yang bekerja sebagai petani Sedangkan untuk melihat korelasi antar variabel peneliti menggunakan rumus Yulis’Q untuk pengujian tiga variabel. Teknik Yulis’Q tiga veriabel menghasilkan analisis lebih mendalam, sebab analisis ini akan menjelaskan apakah zero Order korelasi X dan Y benar-benar penting dan murni,ataukah ada variabel ketiga yang mempengaruhi, ataupun justru variabel ketiga ini yang menentukan perubahan variabel Y Bungin, 2001:278. Adapun rumus Yulis’Q tiga variabel adalah: {BTxCT}+ {BTxCT}-{ATxDT}+{ATxDT} Q xy Tied T = {BTxCT}+{BTxCT}- {ATxDT}+{ATxDT} Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara

3.8. Keterbatasan Penelitian