diakuinya keberadaan agama beserta pemeluknya
                                                                                Struktur sosial
merupakan tatanan
sosial dalam
kehidupan masyarakat,yang di dalamnya terkandung hubungan timbal balik antara status dan
peranan dengan batas-batas perangkat unsur-unsur sosial yang mengacu pada suatu keteraturan perilaku di dalam masyarakat.
2. Ciri-ciri Struktur Sosial
a. Bersifat abstrak.
b. Terdapat dimensi vertikal dan horizontal.
c. Sebagai landasan sebuah proses sosial suatu masyarakat.
d. Merupakan bagian dari sistem pengaturan tata kelakuan dan pola hubungan
masyarakat. e.
Struktur sosial selalu berkembang dan dapat berubah. f.
Mencakup seluruh kebudayaan masyarakat. 3.
Unsur-unsur Struktur Sosial Elemen dasar struktur sosial sebagai berikut.
a. Status sosial
b. Peran sosial
c. Kelompok
d. Lembaga
Fungsi Struktur Sosial a.
Sebagai dasar untuk menanamkan suatu disiplin sosial. b.
Sebagai pengawas sosial. c.
Struktur  sosial  merupakan  karakteristik  yang  khas  yang  dimiliki  suatu masyarakat.
d. Sebagai pembelajaran.
4. Bentuk-bentuk Struktur Sosial
a. Dilihat  dari  sifatnya,  yaitu  struktur  sosial  kaku,  struktur  sosial  luwes,
struktur sosial formal, struktur sosial informal. b.
Dilihat  dari  identitas  keanggotaan  masyarakatnya,  yaitu  struktur  sosial homogen dan struktur sosial heterogen.
c. Dilihat dari ketidaksamaan sosial, yaitu diferensiasi sosial dan stratifikasi
sosial. 5.
Pengertian Diferensiasi Sosial Diferensiasi  sosial  adalah  perbedaan  individu  atau  kelompok  dalam
masyarakat  yang  bersifat  horizontal  dan  tidak  menunjukkan  adanya  suatu tingkatan  hierarki.  Dengan  kata  lain,  diferensiasi  sosial  merupakan  klasifikasi
terhadap perbedaan-perbedaan  yang biasanya sama. Artinya, tidak ada golongan
dari pembagian tersebut yang memiliki tingkatan yang lebih tinggi ataupun lebih rendah.
6. Mengidentifikasi  diferensiasi  sosial  berdasarkan  ras,  etnis,  agama,  klan,
gender, dan profesi. a.
Diferensiasi sosial berdasarkan ras. Pengelompokan manusia berdasarkan ras merupakan pengelompokan
yang bersifat  jasmaniah, berdasarkan pada  ciri-ciri fisik,  seperti warna kulit, rambut, serta bentuk-bentuk bagian wajah.
b. Diferensiasi sosial berdasarkan etnis.
Diferensiasi  sosial  berdasarkan  etnis  atau  suku  bangsa  menunjukkan bahwa  masyarakat  terdiri  atas  berbagai  suku  bangsa  dengan  bahasa  dan
kebudayaan masing-masing. c.
Diferensiasi sosial berdasarkan klan. Diferensiasi sosial berdasarkan klan menunjukkan bahwa masyarakat
terdiri atas berbagai kelompok atas dasar garis keturunan pertalian darah dari nenek moyang masing-masing.
d. Diferensiasi sosial berdasarkan agama.
Diferensiasi  sosial  berdasarkan  agama  merupakan  penggolongan agama
berdasarkan kepercayaan.
Penggolongan bersifat
horizontal berdasarkan tingkatan atau pelapisan.
e. Diferensiasi sosial berdasarkan profesi.
Diferensiasi  sosial  berdasarkan  profesi  menunjukkan  bahwa  suatu profesi bersifat khusus,  artinya tidak ada perbedaan tinggi rendah, terhormat
tidak terhormat di antara profesi-profesi tersebut.
                