84
4.2.1. Uji Normalitas Data
Uji normalitas data dimaksudkan untuk mengetahui normal tidaknya distribusi penelitian masing-masing variabel. Uji normalitas pada data penelitian
ini menggunakan uji normalitas Goodness of Fit dari Shapiro-Wilk. Hal ini karena data penelitian berskala ordinal Santosa, 1993 : 311. Data dianalisis
dengan bantuan komputer program SPSS 11.0. Dasar pengambilan keputusan berdasarkan probabilitas. Jika probabilitas lebih besar dari 0.05, maka data
penelitian berdistribusi normal. Hasil uji normalitas data disajikan pada tabel 4.8. berikut ini.
Tabel 4.8. Ringkasan Hasil Uji Normalitas Data
Variabel Shapiro-Wilk
Statistic df Sig.
Kepemimpinan X
1
0.992 175 0.407
Supervisi Klinis X
2
0.988 175 0.141
Kinerja Guru Y 0.986
175 0.089
Dari tabel di atas menunjukkan bahwa data yang tersaji, untuk variabel kepemimpinan X
1
dan supervisi klinis X
2
adalah data normal, karena angka signifikansinya menunjukkan angka di atas 0.05. Sedangkan untuk variabel
kinerja guru Y data dinyatakan tidak normal, karena angka signifikansinya berada di bawah 0.05.
4.2.2. Uji Homogenitas Data
Uji homogenitas varians bertujuan untuk menguji kesamaan atau homogenitas varians, dilakukan berdasarkan kelompok setiap varians variabel
85 bebas, dengan menggunakan Uji Lavene Santoso, 2000:103. Pengujian
homogenitas varian skor variabel terikat untuk setiap nilai skor variabel bebas tertentu dengan Uji Lavene dilakukan berdasarkan kelompok setiap variasi nilai
skor bebas. Uji Lavene untuk mengetahui homogenitas varian Y atas X
1
, dan Y atas X
2
.
Tabel 4.9. Hasil Uji Homogenitas Data Y atas X
1
Test of Homogeneity of Variances
KINERJA
1.477 28
146 .073
Levene Statistic
df1 df2
Sig.
Tabel 4.10. Hasil Uji Homogenitas Data Y atas X
2
Test of Homogeneity of Variances
KINERJA 1.769
28 146
.016 Levene
Statistic df1
df2 Sig.
Berdasarkan hasil analisis sebagaimana tabel 4.9. dan 4.10. di atas dapat diketahui bahwa Lavene Test hitung untuk variabel Y atas X
1
adalah 1.477 dan 1.769 dengan nilai probabilitas 0.73 untuk variabel Y atas X
1
dan 0.016 untuk variabel Y atas X
2
. Karena nilai probabilitas dari 0.05, maka Ho ditolak. Dengan demikian data-data tersebut tidak homogen.
4.2.3. Uji Multikolinieritas Data